Ramadhan 2020
Raih Keutamaan 10 Hari Pertama di Bulan Ramadhan 1441 H dengan Lakukan Amalan-Amalan Ini
Catat, inilah amalan-amalan yang jangan sampai terlewatkan untuk meraih keutamaan 10 hari pertama di Ramadhan 2020 atau 1441 H.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Catat, inilah amalan-amalan yang jangan sampai terlewatkan untuk meraih keutamaan 10 hari pertama di Ramadhan 2020 atau 1441 H.
Bulan suci penuh ampunan telah tiba, umat muslim diwajibkan untuk melakukan ibadah puasa.
Namun, tidak hanya puasa saja, ibadah-ibadah lain jika dilaksanakan sepenuh hati juga akan mendatangkan pahala yang berlimpah.
Sebab, Allah SWT sudah menjanjikan ampunan serta berkah yang sangat besar di bulan Ramadhan.
Ramadhan dibagi menjadi tiga fase berdasarkan keutamaan dan berkahnya.
Pembagian itu diambil per 10 hari selama sebulan penuh.
• Mimpi Basah Siang Hari di Bulan Ramadhan, Apakah Membatalkan Puasa? Ini Jawabannya
• 5 Makanan dan Minuman yang Menjadi Menu Khas Berbuka Puasa Ramadhan, dari Kolak hingga Gorengan
Saat ini, umat muslim sedang menjalani keutamaan 10 hari pertama Ramadhan.
Allah SWT membuka pintu rahmat sebesar-besarnya bagi hamba-Nya yang telah sabar dan ikhlas menunaikan puasa selama 10 hari pertama Ramadhan.
Untuk menyambut pintu rahmat yang dibuka lebar itu, ada baiknya umat muslim melakukan amalan agar ibadah puasa maksimal.
1. Perbanyak Ibadah Sunah

Ketika menjalankan puasa di bulan Ramadhan, hendaknya jangan hanya berdiam diri.
Meski ada yang mengatakan tidur di bulan puasa termasuk ibadah, tapi itu bukanlah alasan untuk tidak melakukan amalan yang lebih bermanfaat.
Jika tidur saja ibadah, apalagi menjalankan amalan yang lebih baik, termasuk ibadah-ibadah yang disunahkan.
Salah satu ibadah sunah yang sederhana tapi punya pahala yang berlipat adalah sholat sunah dua rakaat sebelum subuh.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Dua rakaat sebelum subuh lebih baik dari pada dunia dan seisinya.” (HR. Muslim)
2. Perbanyak Baca Al-Quran

Manfaatkanlah 10 hari pertama di bulan Ramadhan ini dengan memperbanyak baca Al-Quran.
Hal ini sangat baik karena selain bisa mendatangkan pahala yang berlimpah, bisa juga membuat hati menjadi tenang.
Oleh karena itu, bulan Ramadhan erat kaitannya dengan ibadah sunah tadarus atau tilawah.
3. Sholat Berjamaah

Pahala orang yang melaksanakan sholat secara berjamaah tentu akan berlimpah, terlebih di 10 hari pertama Ramadhan.
Namun, karena pandemi virus corona, kegiatan sholat berjamaah di masjid harus ditunda sementara.
Hal ini kaitannya dengan pencegahan kerumunan yang berpotensi menjadi sarana penyebaran Covid-19.
Menanggapi itu, pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk beribadah di rumah saja.
Maka, ibadah sholat berjamaah bisa dilakukan di rumah bersama keluarga.
4. Perbanyak Dzikir dan Doa

Dzikir berasal dari bahasa Arab yang artinya 'mengingat'.
Dalam hal ini, dzikir berarti ibadah yang dilakukan dengan tujuan agar senantiasa mengingat Allah SWT.
Perbanyaklah berdzikir kepada Allah agar bisa meraih keutamaan 10 hari pertama bulan Ramadhan 1441 H ini.
Aturan Lengkap Pelaksanaan Ibadah Selama Ramadhan 1441 H di Tengah Wabah Corona
Lantas bagaimana menjalankan ibadah puasa serta amalan-amalannya di tengah pandemi virus corona?
Berkaitan dengan hal itu, Kemenag telah secara resmi merilis panduan pelaksanaan ibadah selama bulan Ramadhan yang ditetapkan pada 6 April 2020 lalu.
Aturan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Kemenag Nomor 6 Tahun 2020 tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1441 H di Tengah Pandemi Covid-19.
Adapun maksud dan tujuan Surat Edaran tersebut adalah untuk memberikan panduan beribadah yang sejalan dengan syariat Islam sekaligus mencegah penyebaran virus corona.
Surat Edaran itu berdasarkan keputusan Presiden RI Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Covid-19.
Selain itu, petunjuk lain dan fatwa MUI terkait masalah ini juga menjadi rujukan.
Berikut ini panduan pelaksanaan ibadah selama Ramadan di tengah wabah Covid-19 yang diatur dalam Surat Edaran Kemenag tersebut.

Panduan Pelaksanaan Ibadah
1. Umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan dengan baik berdasarkan ketentuan fikih ibadah;
2. Sahur dan buka puasa dilakukan oleh individu atau keluarga inti tidak perlu sahur on the road atau ifthar jama'i (buka puasa bersama);
3. Salat Tarawih dilakukan secara individual atau berjamaah bersama keluarga inti di rumah;
4. Tilawah atau tadarus Al-Quran dilakukan di rumah masing-masing berdasarkan perintah Rasulullah SAW untuk menyinari rumah dengan tilawah Al-Quran;
5. Buka puasa bersama baik dilaksanakan di lembaga pemerintahan, lembaga swasta, masjid, maupun musala ditiadakan;
6. Peringatan Nuzulul Quran dalam bentuk tablig dengan menghadirkan penceramah dan massa dalam jumlah besar, baik di lembaga pemerintahan, lembaga swasta, masjid, maupun musala ditiadakan;
7. Tidak melakukan iktikaf di 10 malam terakhir bulan Ramadan di masjid atau musala;
8. Pelaksanaan Salat Idul Fitri yang lazimnya dilaksanakan secara berjamaah, baik di masjid atau di lapangan ditiadakan, untuk itu diharapkan terbitnya Fatwa MUI menjelang waktunya;
9. Agar tidak melakukan kegiatan sebagai berikut:
a. Salat Tarawih Keliling (Tarling).
b. Takbiran keliling, kegiatan takbiran cukup dilakukan di masjid atau musala dengan menggunakan pengeras suara.
c. Pesantren Kilat kecuali melalui media elektronik.
(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
• 7 Tips Agar Daya Tahan Tubuh Terjaga Selama Jalani Puasa Ramadhan 2020 di Tengah Pandemi
• AMALKAN! Dzikir & Doa Tangkal Penularan Corona, Tunaikan Sepanjang Ramadhan 2020, Mustajab!