Ramadhan 2020
2 Amalan Dzikir untuk Menenangkan Hati di Tengah Pandemi Covid-19, Amalkan Sepanjang Ramadhan 2020
Bulan Ramadhan kali ini berbeda dengan Ramadhan sebelumnya, dimana umat muslim menyambut bulan penuh berkah di tengah pandemi virus corona.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Suli Hanna
TRIBUNSTYLE.COM - Bulan Ramadhan kali ini berbeda dengan Ramadhan sebelumnya, dimana umat muslim menyambut bulan penuh berkah di tengah pandemi virus corona.
Bulan Ramadhan tahun 2020 ini, umat muslim melaksakan ibadah puasa di tengah pandemi virus corona yang sedang mewabah.
Untuk menghindari penyebaran virus corona, pemerintah mengimbau untuk tetap berada di rumah, termasuk dalam melakukan rangkaian ibadah Ramadhan.
Dalam kondisi seperti sekarang ini, disarankan untuk memperbanyak berdzikir agar senantiasa dalam lindungan Allah.
• Inilah 5 Amalan Ringan yang Berlipat Pahalanya Selama Ramadhan, dari Dzikir hingga Membaca Quran
• 4 Manfaat Dzikir Jika Dilakukan dengan Istiqomah, Amalkan Sepanjang Bulan Ramadhan 2020

Dzikir bisa menghilangkan rasa panik yang melanda di tengah pandemi dan mendapatkan ketenangan.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Ar-Rad berikut ini.
Allâh Azza wa Jalla berfirman:
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
Artinya: (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka tenang dengan mengingat Allâh, ketahuilah dengan mengingat Allâh hati menjadi tenang” [Ar-Ra’d/ 13: 28].
Ada dua amalan dzikir yang bisa diamalkan agar tidak panik si tengah pandemi virus corona yang sedang melanda.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah amalan dzikir agar hati tidak dilanda cemas di tengah pandemi virus corona, serta memohon agar pandemi virus corona yang melanda segera berakhir.
- Amalan dzikir 1
حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
Hasbunallah wanikmal wakil.
Artinya: “Cukuplah ALLAH sebagai penolong kami”
Bacaan dzikir ini menegaskan bahwa manusia tidak akan pernah dapat menolong dirinya sendiri.
Segala yang menimpa diri manusia, jika membutuhkan pertolongan maka serahkan pertolongan tersebut hanya kepada Allah SWT.
Lafadz ini berasal dari potongan ayat dalam Al-Quran Surat Ali Imran ayat 173 yang berbunyi:
الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا
اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
Allażīna qāla lahumun-nāsu innan-nāsa qad jama’ụ lakum fakhsyauhum fa zādahum īmānaw wa qālụ ḥasbunallāhu wa ni’mal-wakīl
Artinya: (Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan: “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka”, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”.
Lafadz ini juga pernah diucapkan oleh Nabi Ibrahim ketika akan dilemparkan ke dalam api, sebagaimana dijelaskan dalam hadist Nabi SAW:
“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,” maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung”. (HR. Bukhari no. 4563)

- Amalan dzikir 2
لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ
Laa Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin
Artinya: “Tidak ada Yang yang sesungguhnya disembah tetapi engkau, ya Allah. Tulisan Suci engkau, sesungguhnya saya yakni dari orang yang membuat zalim.” (QS Al-Anbiya’ : 87)
Nabi Yunus AS pernah dalam kondisi yang sangat panik, yaitu ditelan ikan paus, di dalam air dan di malam yang gelap.
Namun selama masa kepanikan itu, ia terus mengulang Laa Ilaha Illa Anta Subhanaka Inni Kuntu Minadzolimin.
Doa tersebut adalah bagian dari Surat Al 'Anbiya ayat 88 yang berbunyi:
فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ ۚ وَكَذَٰلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِينَ
Artinya: “Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari pada kedukaan. Dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman”
Doa ini bisa diamalkan untuk menghilangkan kepanikan akibat virus corona, sebab doa ini dijamin oleh Rasulullah SAW dalam haditsnya yang berbunyi:
دَعْوَةُ ذِى النُّونِ إِذْ دَعَا وَهُوَ فِى بَطْنِ الْحُوتِ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّى كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ. فَإِنَّهُ لَمْ يَدْعُ بِهَا رَجُلٌ
مُسْلِمٌ فِى شَىْءٍ قَطُّ إِلاَّ اسْتَجَابَ اللَّهُ لَهُ
“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: LAA ILAAHA ILLAA ANTA SUBHAANAKA INNII KUNTU MINAZH ZHAALIMIIN (Tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk diantara orang-orang yang berbuat aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa dengannya dalam suatu masalah melainkan Allah kabulkan baginya.” (HR. Tirmidzi no. 3505. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).
(TribunStyle.com/Anggie)
• LENGKAP Jadwal Imsak 1 Ramadhan 1441 H Jakarta, Surabaya, Makassar, 34 Kota, Niat Puasa, Doa, Dzikir
• Bacaan Dzikir dan Doa setelah Sholat Sunnah sebelum Subuh, Bisa Diamalkan selama Ramadhan 2020
• 5 Kalimat Dzikir Agar Senantiasa Mengingat Allah, Amalkan Sepanjang Bulan Ramadhan 2020