Butuh Donor Golongan Darah O yang Pernah Positif Corona, Chand Kelvin Beri Alasan Khusus
Chand Kelvin membutuhkan donor untuk golongan darah O yang pernah positif corona untuk rekannya. Ternyata ini alasan Chand Kelvin.
Penulis: Tsania Fadhillah
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Chand Kelvin membutuhkan donor untuk golongan darah O yang pernah positif corona untuk rekannya. Ternyata ini alasan Chand Kelvin.
Artis Chand Klevin baru-baru ini menarik perhatian publik.
Di tengah wabah virus corona yang melanda Indonesia, artis ini nampak meminta bantuan kepada para pengikutnya.
Pria berusia 35 tahun itu menuliskan kalimat panjang di laman instagram pribadinya.
Chand Kelvin membutuhkan bantuan donor darah dari seseorang yang bergolongan darah O.
Bukan untuk dirinya, Chand Kelvin membutuhkan bantuan tersebut untuk seorang temannya yang sedang kritis di rumah sakit dan harus segera mendapatkan transfusi darah.

"Assalamu'alaikum Wr Wb,
Teman2ku yang baik hati,
Saya Chand Kelvin, dengan kerendahan hati saya mau minta tolong kepada temen2 semua," tulis Chand Kelvin.
Dari akun instagram miliknya yang memiliki 3,7 juta followers, ia sangat berharap agar teman tersebut dapat segera tertolong.
Namun ada yang menarik perhatian dari unggahan tersebut.
Chand Kelvin meminta bantuan donor dari seseorang yang sudah pernah terinfeksi virus corona dan sekarang sudah negatif.
Dirinya juga memberi syarat harus menyertakan bukti swab tes dari positif corona ke negatif.
Dalam caption instagram, dirinya juga menuliskan alasan mengapa Chand Kelvin hanya meminta donor dari golongan darah O yang sudah pernah terpapar virus corona.

"Kenapa harus dari Orang yang pernah Positif kemudian jadi negatif ?
Karena org yg pernah positif trus sekarang negatif inshaAllah Antibodinya sudah terbentuk buat melawan Virus Corona itu," tulis Chand Kelvin.
Menurutnya, seseorang yang bergolongan darah O yang pernah positif lalu saat ini sudah negatif corona telah memiliki antibodi yang kebal dan dapat melawan virus tersebut.
(TribunStyle.com/TsaniaF)

Nastiti Kaswandani seorang konsultan respirologi anak FK-UI RSCM menjawab mengenai kaitan antara golongan darah dan peluang terjangkit virus corona.
Nastiti mulanya menjelaskan kalau anggapan tersebut muncul saat China melaporkan hampir 2.200 pasien Covid-19 yang golongan darah A paling tinggi presentasenya.
"Praktik mengaitkan golongan darah dengan Covid-19 itu dipicu dari laporan di China.
• Dinyatakan Positif Corona, Ini 5 Fakta Sosok Twindy Rarasati, dari Artis hingga Seorang Dokter
"Dia melaporkan hampir 2.200 pasien yang confirm Covid-19 lalu dilihat presentase blood type-nya," jelas Nastiti Kaswandani.
Kemudian, Nastiti menjelaskan soal presentasi pasien positif corona dengan golongan darah O.
"Lalu kalau golongan darah O itu sekitar 25 persen, sehingga jurnal itu melaporkan bahwa golongan darah A lebih tinggi risikonya terkena Covid-19.
"Sedangkan golongan darah O lebih rendah risikonya terkena Covid-19 melihat dari presentase," jelas Nastiti Kaswandani.
Meski begitu, Nastiti menjelaskan kalau 25 persen bukan angka yang kecil.
"Dan itu studinya preliminary study artinya itu studi pendahaluan yang hasilnya tidak bisa serta merta diterapkan.
"Artinya kalau golongan darah kita A juga tidak perlu panik berlebihan, kalau kita golongan darah O kita jangan menjadi santai-santai," jelas Nastiti.
• Nyaris Tak Dikenali, Perawat Relawan Pejuang Corona Ini Ternyata Putri Kerajaan Swedia
• Update Virus Corona Nasional 18 April 2020, Bertambah 325 Kasus di 22 Provinsi, Total 6.248 Kasus