5 Tips Mengendalikan Stres Saat Work From Home di Tengah Pandemi Virus Corona
Ada berbagai cara untuk mengendalikan stres ketika melakukan work from home atau bekerja di rumah.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Ada berbagai cara untuk mengendalikan stres ketika melakukan work from home atau bekerja di rumah.
Untuk menekan laju penularan virus corona, pemerintah Indonesia mengimbau untuk meakukan physical distancing.
Physical distancing ini dilakukan baik di lingkungan kantor maupun di luar kantor.
Bahkan, karena imbauan physical distancing ini banyak perusahaan yang mengijikan pegawainya untuk bekerja dari rumah atau work from home.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi kontak fisik dan penyebaran virus corona di lingkungan kantor.
• Tanggap Corona, Aplikasi Waze Bisa Tampilkan RS Rujukan Covid-19 Terdekat dari Lokasi Penggunanya
• 6 Aplikasi untuk Meeting Online Saat WFH, dari Zoom hingga Google Meet, Simak Kelebihannya

Meski terlihat santai, ternyata bekerja di rumah memiliki sisi negatif juga untuk karyawan.
Banyak karyawan yang merasa stres karena bekerja di rumah.
Salah satu penyebab stres bekerta di rumah adalah terlalu banyak gangguan di rumah, kurang fokus, bahkan kurang tidur.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan stres saat bekerja di rumah.
Dilansir dari laman BoldSky, berikut adalah berbagai cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan stres ketika bekerja di rumah atau work from home.
- Memotivasi diri

Bekerja di rumah saat pandemi virus corona tentunya akan menyebabkan tekanan yang cukup membuat stres.
Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memberikan penghargaan pada diri sendiri untuk motivasi.
Hadiahi diri dengan memesan makanan yang enak atau memasak sendiri makanan tersebut.
Selain itu, untuk menghadiahi diri sendiri, kita bisa melakukan me time setelah selesai waktu kerja.
- Mengatur rutinitas

Aturlah rutinitas sehari-hari untuk diri sendiri.
Hal ini bisa membuat kita menyelesaikan pekerjaan lebih tepat waktu dan bisa menggunakan waktu untuk kegiatan lain yang melepas stres.
Selain itu, Atur juga prioritas pekerjaan rumah dan pekerjaan kantor ketika berada di rumah.
- Hindari multitasking terlalu banyak

Bekerja di rumah memang memungkinkan kita untuk bekerja sambil melakukan pekerjaan rumah.
Akan tetapi, jangan lakukan pekerjaan secara berbarengan terlalu banyak.
Atur prioritas dan pilih pekerjaan yang harus diselesaikan terlebih dahulu, apakah pekerjaan kantor atau pekerjaan rumah.
Mengerjakan pekerjaan secara berbarengan tentunya akan menimbulkan stres, alih-alih selesai dengan cepat, justru akan memakan waktu lebih lama.
- Terhubung dengan teman

Untuk orang yang terbiasa bekerja dalam tim di kantor, bekerja di rumah tentunya akan lebih sulit dilakukan.
Untuk menyiasatinya adalah tetap terhubung dengan teman yang juga bekerja di rumah.
Hal ini selain bisa meningkatkan motivasi dan menghilangkan stres, juga bisa mengusir kesepian yang sering terjadi ketika bekerja di rumah.
- Luangkan waktu sejenak untuk diri sendiri

Ketika sudah mulai stres dengan pekerjaan kantor yang dikerjakan di rumah, maka coba luangkanlah waktu sejenak untuk beristirahat.
Selain beristirahat, pilihlah kegiatan yang bisa menghilangkan stres seperti membaca buku, memasak, atau mendengarkan lagu.
Setelah suasana lebih membaik, kembalilah lakukan pekerjaan kantor hingga selesai.
• 8 Tips Work From Home, Tetap Produktif saat Ikut Imbauan untuk Social Distancing karena Virus Corona
• Jangan Makan Sebelum Olahraga, Workout Sebelum Sarapan Ternyata Bisa Hancurkan Lemak Lebih Banyak

4 Cara Mengusir Bosan Saat Melakukan Social Distancing dan Work From Home
Melakukan pekerjaan dirumah atau work from home akan terkadang membuat menimbulkan kebosanan, beberapa hal bisa dilakukan untuk mengusir kebosanan selama work from home.
Setelah pemerintah Indonesia memberlakukan social distancing, banyak pekerjaan yang dianjurkan untuk bekerja dirumah atau work from home.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi potensi penyebaran virus corona tang terjadi di tempat kerja.
Selain para karyawan, sekolah-sekolah dan kampus juga meberlakukan pembelajaran dirumah.
Masyarakat memang dianjurkan berdiam diri dirumah dan mengurangi aktivitas yang bersinggungan langsung dengan individu lain.
Hal ini dilakukan untuk menekan laju penularan virus corona di Indonesia.
Menghabiskan waktu dirumah untuk sebagian orang bisa meyebabkan kebosanan dan kesepian, dimana kedua kondisi ini bisa mengganggu kesehatan mental.
Terlebih untuk orang yang terbiasa bertemu dengan orang lain dan berinteraksi, work from home bisa menjadi salah satu hal membosankan
Lalu, bagaimana cara mengusir kebosanan ketika harus melakukan social distancing dan work from home?
Dilansir dari Kompas.com, berikut ini adalah berbagai hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa bosan ketika melakukan social distancing dan work from home.
- Melakukan video call

Karena teknologi sudah sangat maju, maka hampir semua orang bisa melakukan panggilan video atau video call.
Lakukan panggilan video dengan teman yang sering mengobrol denganmu di kantor.
Hal ini bisa dilakukan untuk mengusir kebosanan selama social distancing.
Tetepi, usahakan untuk membahas hal-hal yang menyenangkan agar tetap asik.
- Main games bersama teman

Bermain game bersama teman bisa dilakukan di sela-sela kegiatan selama social distancing atau work from home.
Mainkanlah game online bersama teman-teman yang berada di rumah masing-masing.
Hal ini bisa menjadi sangat menyenangkan karena dengan bermain game online,kita bisa berinteraksi dengan teman yang juga sedang bermain game.
Akan tetapi, jika melakukan hal ini jangan sampai melupakan kewajiban kerja dirumah ya.
- Rapat lewat video

Social distancing membuat sebagian dari kita haru bekerja dari rumah, bagi orang-orang yang terbiasa bekerja secara berkelompok tentu akan menjadi membosankan.
Untuk mengatasinya maka lakukanlah panggilan video secara berkelompok dengan teman-teman lainnya dan lakukan rapat secara online.
- Media sosial

Hampir semua orang memiliki media sosialnya masing-masing dan bisa menggunakannya.
Gunakan media sosial untuk berinteraksi dengan teman-teman yang lain yang juga sedang melakukan social distancing.
Akan tetapi, batasi penggunaanya karena jika digunakan secara berlebihan bisa menimbulkan kecemasan.
Selain itu, cermati juga informasi yang tersebar melalui media sosial, jangan sampai termakan berita bohong atau berita hoax.
(TribunStyle.com/Anggie)
• UPDATE TERBARU Jumlah Terinfeksi Virus Corona di Indonesia Capai 309, Maksimalkan Social Distancing
• 5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Amunisi selama Melakukan Social Distancing agar Tidak Stres
• Perbedaan Social Distancing, Isolasi Diri dan Karantina dalam Mencegah Penyebaran Virus Corona