Momen Haru Glenn Fredly di Konser Terakhir, Menangis di Bawah Hujan, Ucap Syukur Kelahiran Anak

TRIBUNSTYLE.COM - Ada satu momen yang sangat mengharukan sebelum Glenn Fredly meninggal pada Rabu (8/4/2020) lalu.

Momen tersebut terjadi ketika pelantun tembang 'Januari' itu melangsungkan konser di acara HeyFest 2020.

Konser tersebut dilangsungkan pada 29 Februari 2020 lalu di Bekasi.

Glenn Fredly bernyanyi di tengah hujan deras saat itu.

Pada saat jeda lagu, ia menyampaikan beberapa pesan kepada para penggemarnya.

"Jangan pernah mengutuk apa pun teman-teman, karena kemanusiaan tidak mengenal agama dan apa pun pilihanmu, teman-teman," kata Glenn.

• Baru Saja Kehilangan Glenn Fredly, Mutia Ayu Kembali Dapat Ujian Kesabaran, Terima Hujatan Ini

• Ahli Lagu Galau, Ini 5 Lagu Patah Hati Glenn Fredly yang Paling Hits

"Kalian sudah digariskan untuk menjadi generasi yang tidak boleh hidup dengan kebencian, teman-teman," tambahnya.

Selain itu, Glenn juga menyampaikan kabar baik soal kebahagiaan yang tengah melingkupi keluarga kecilnya, yakni kelahiran anak pertama.

Sehari sebelum konser diberlangsungkan, putrinya pertamanya telah lahir pada 28 Februari 2020.

"Di bawah berkah hujan malam hari ini, saya mengucap syukur karena putri saya...," ungkap Glenn.

Ia sempat berhenti sejenak karena menahan tangis haru.

"putri pertama saya Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo, lahir bersama generasi yang bersama kakak-kakaknya yang peduli tentang masa depan, yang tidak memikirkan akan dirinya sendiri, saya percaya pada kalian," tuturnya.

Hal itu disampaikan Glenn sambil bergetar dan tak kuasa membendung air mata.

Setelah itu, Glenn lantas menyanyikan lagu 'Kasih Putih'.

Saat bernyanyi di konser terkahirnya, Glenn Fredly basah kuyup karena bernyanyi di tengah hujan.

Hingga kemudian ada seorang pria yang menghampiri membawa payung tapi ia menolaknya.

Berikut ini rekaman video lengkapnya yang diunggah oleh kanal YouTube Dolan Pit.

Hujan Deras Pertanda Kasih Tuhan

Momen tersebut lantas diabadikan oleh Glenn dengan mengunggahnya di Instagram pada 16 Maret 2020 lalu.

Pada unggahannya itu, Glenn menuliskan sedikit cerita tentang kasih Tuhan atas kebahagiaan yang ia rasakan.

"Ingin bagi sedikit cerita tentang video ini..

"Video dokumentasi ini dibuat oleh @debastjatin dan dokumentasi oleh @crist.tarigan,

ini diambil Tgl 29 Feb 2020 lalu, dimana ini adalah jadwal panggung festival terakhir saya & @thebakuucakar di Bekasi..

Sehari sebelumnya tgl 28 Feb 2020 Gewa putri kami lahir,

yang harusnya menurut rencana perkiraan dokter dan kami orang tua di awal Maret diatas tgl 4...

Semua sudah rapih kami siapkan rencana untuk kelahiran Gewa...

Namun semua rencana yang kami anggap sudah rapih itu tiba-tiba berubah dengan begitu cepat..

Peristiwa Ini jadi momen sureal untuk bisa saya jelaskan..

Karena setelah Gewa lahir tgl 28 Feb 2020 malam,

kemudian tgl 29 Feb 2020 jadi jadwal panggung terakhir saya & @thebakuucakar, setelah itu keadaan berubah begitu cepat ditengah bangsa kita setelah memasuki hari pertama di bulan Maret ..

Yang ingin saya katakan adalah Manusia bisa berencana serapih mungkin namun Tuhan Pengusa Semesta yang menentukan jalanNYA,

saya percaya tidak ada kata kebetulan dibawah kaki langit ini...

Itu sebabnya hujan yang turun dengan derasnya di malam itu saya rayakan sebagai penyertaan tangan Kasih Tuhan penguasa Semesta dan hujan itu sebagai penanda bahwa KasihNYA Nyata tidak pernah berkesudahan...

Saya bukan seorang yang religius namun malam itu saya yakin teman-teman yang hadir bisa merasakan peristiwa spiritual itu terjadi sebagai bentuk Kasih SayangNYA yang tidak kenal batas..

Tetap semangat teman-teman semua, solidaritas bersama buat kita kuat..

Sepenuh Cinta dari lagu ini untuk kalian semua dimanapun kalian berada, jangan pernah putus harapan..#berangkatdarisebuahlagu cc @bumientertainment," tulis Glenn di Instagram. 

(TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)

• Kebaikan Hati Glenn Fredly Kembali Diungkap, Ternyata Selalu Lakukan Aksi Mulia Ini Tiap Tahun

• Mantap Go Public, Agnez Mo Akhirnya Unggah Kemesraan dengan Raphael Maitimo, Pede Saling Nyender