Breaking News:

Virus Corona

Gampang Banget Dapat Token Listrik Gratis Cukup Pakai WhatsApp, Begini Langkah-langkahnya!

Pelanggan bisa mengaksesnya melalui website resmi PLN di www.pln.co.id atau dengan nomor WhatsApp

Editor: Galuh Palupi
Website PLN
Token listrik gratis sudah dapat diakses 

TRIBUNSTYLE.COM - Presiden Jokowi memberikan sejumlah keringanan untuk masyarakat di tengah situasi darurat pandemi corona, termasuk kemudahan akses listrik.

Jokowi memutuskan pembebasan biaya tarif listrik bagi konsumen rumah tangga 450 Volt Ampere (VA) dan pemberian keringanan tagihan 50% kepada konsumen rumah tangga bersubidi 900 VA.

Untuk pelanggan pascabayar kategori 450 VA, tagihan listrik bakal digratiskan dari bulan April, Mei, hingga Juni.

Sedangkan untuk pelanggan prabayar atau sistem pulsa, bisa memperoleh token listrik gratis.

Mekanisme mendapat token listrik gratis pun terbilang cukup mudah.

POPULER Fase Kritis Corona di Indonesia Mulai Bulan April, Simak Pernyataan Ahli Sekaligus Kurva

Pelanggan bisa mengaksesnya melalui website resmi PLN di www.pln.co.id atau dengan nomor WhatsApp di 08122-123-123.

Pelanggan akan mendapatkan token senilai pemakaian tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Sedangkan diskon tarif untuk pelanggan subsidi 900 VA bagi pelanggan pascabayar, rekening yang harus dibayarkan pada tiap bulannya akan dikurangi 50%.

Sementara bagi pelanggan prabayar, token listrik gratis sebesar 50% akan diberikan kepada pelanggan, dihitung dari pemakaian bulanan tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Dan berikut mekanisme pengambilan token gratis untuk pelanggan rumah tangga daya 450 VA dan diskon 50% untuk Pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi.

Mekanisme website dengan cara:

1. Buka Alamat www.pln.co.id kemudian masuk ke menu pelanggan dan langsung menuju ke pilihan stimulus covid-19
2. Masukkan ID Pelanggan/ Nomor Meter. Kemudian Token Gratis akan ditampilkan di Layar.
3. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

Atau anda juga bisa mengakses melalui WA ke nomor 08122-123-123. Dengan cara :

1. Buka Aplikasi WhatsApp
2. Chat WhatsApp ke 08122-123-123 , ikuti petunjuk, salah salah satunya masukkan ID Pelanggan.
3. Token gratis akan muncul
4. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID Pelanggan.

Dengan ID Pelanggan tersebut, pelanggan akan mendapatkan token senilai pemakaian tertinggi dalam 3 bulan terakhir.

Saat ini ada sekitar 24 juta data pelanggan rumah tangga 450 VA, ditambah 7 juta pelanggan rumah tangga 900 VA bersubsidi yang harus dimasukkan ke dalam sistem.

Proses ini akan tuntas dalam sepekan ke depan. sehingga seluruh pelanggan yang digratiskan dan mendapatkan diskon sudah dapat terlayani seluruhnya.

Kenali Masa Inkubasi Virus Corona di Dalam Tubuh, Rata-rata Gejala Covid-19 Muncul Pada Hari ke-5

"Proses pembagian Token Bebas Tagihan dan Diskon Tarif Listrik ini memang bertahap, yang sudah dimulai pada tanggal 1 april, paling lambat tanggal 11 april seluruh pelanggan yang berhak sudah bisa menikmati program tersebut" Kata Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka dalam siaran pers yang diterima Tribun, Kamis (2/4/2020).

Kebijakan pemberian keringanan tagihan listrik ini sebagai bentuk kehadiran negara dalam membantu perekonomian masyarakat miskin dan tidak mampu. "Ini bukti PLN bersama Pemerintah siap hadir di setiap kondisi" katanya

Kebijakan Presiden Jokowi yang Jadi Kabar Baik Saat Corona Merebak, Sembako Hingga Kredit

Virus corona merebak, banyak orang kehilangan pekerjaan, banyak keluhan karena kredit dan cicilan motor, mobil dan kredit usaha tak terbayar, lantas apa kebijakan Presiden Jokowi melihat semua keluhan itu?

Tentu Presiden Jokowi tidak tinggal diam. 

Mulai dari daya beli, ketersediaan sembilan bahan pokok hingga keringanan bahkan bebas kredit selama setahun dirancang untuk membantu kesusahan masyarakat. 

Begitulah sejumlah keringanan yang dirancang pemerintahan Presiden Jokowi seiriing  jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia terus meningkat.

Di tengah kepanikan masyarakat menghadapi virus corona, pemerintah pun telah mengeluarkan berbagai kebijkan yag diharapkan bisa memudahkan masyarakat di tengah pandemi corona.

Satu diantaranya adalah diputuskannya untuk meniadakan Ujian Nasional (UN) untuk SMK dan SMA yang seharusnya diadakan Maret 2020.

Ilustrasi masker corona
Ilustrasi masker corona (Shutterstock)

Selain itu, berikut beberapa kebijakan yang diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo yang mungkin menjadi kabar baik untuk masyarkat Indonesia.

1. Penambahan nominal bagi penerima kartu sembako

Ilustrasi merawat pasien corona dengan isolasi mandiri di rumah.
Ilustrasi merawat pasien corona dengan isolasi mandiri di rumah. (Pixabay)

Dilansir Tribunnews dari tayangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah akan menambah Rp 50 ribu untuk setiap penerima kartu sembako selama enam bulan.

"Kepada penerima kartu sembako, pemerintah memberikan tambahan sebesar Rp 50 ribu per keluarga penerima sehingga menjadi Rp 200 ribu per keluarga penerima yang akan diberikan selama enam bulan," jelas Jokowi.

 5 Doa Agar Dijauhkan dari Marabahaya dan Penyakit-penyakit Seperti Virus Corona

2. Menunda pembayaran angsuran bagi pelaku UMKM selama 1 tahun

Tak hanya itu, Jokowi juga memberikan kabar baik bagi masyarakat terutama bagi pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Iriana Joko Widodo saat mengunjungi Pameran Produk UMKM di Pendopo Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (21/2/2017).
Iriana Joko Widodo saat mengunjungi Pameran Produk UMKM di Pendopo Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (21/2/2017). (Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado)

"Asalkan digunakan untuk usaha, akan diberikan penurunan bunga dan penundaan cicilan sampe satu tahun," ujar Jokowi.

"Oleh karena itu, kepada tukang ojek, supir taksi yang sedang kredit kendaraan bermotor, dan kredit modil, nelayan yang sedang kredit perahu, tidak perlu khawatir, pembayaran bunga dan angsuran diberikan kelonggaran satu tahun," tambahnya.

Bahkan, Presiden Jokowi langsung memberikan larangan bagi pemberi kredit untuk tidak menagih angsuran pada pelaku UMKM selama satu tahun, apa lagi jika menggunakan depkolektor.

"Pihak perbankan maupun industri keuangan non bank dilarang mengejar-ngejar angsuran apa lagi menggunakan jasa penagihan atau depkolektor, itu dilarang, saya minta pihak kepolisian mencatat hal ini," tegasnya.

3. Memberikan bantuan pada masyarakat penghasilan rendah yang sedang mengkredit rumah

Presiden juga mengumumkan soal kebijakan pemerintah yang akan membantu masyarakat berpenghasilan rendah yang sedang mengkredit rumah.

"Kepada masyarakat penghasian randah sedang melakukan kredit rumah bersubsidi, pemeirntah juga memberikan dua stimulus, yaitu subsidi selisih bunga selama 10 tahun," jelas Jokowi.

"Jika bunga di atas 5 persen, maka selisih besaran bunganya akan dibayar pemerintah," tambahnya.

"Pemerintah juga akan memberikan subsidi bantuan uang muka bagi yang akan mengambil kredit rumah bersubsidi," tegasnya. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribun Jabar dengan judul 'Pembebasan Biaya Tarif Listrik Bisa Via WA, Begini Caranya'

Kenali Masa Inkubasi Virus Corona di Dalam Tubuh, Rata-rata Gejala Covid-19 Muncul Pada Hari ke-5

TRAGIS! Dituduh Tularkan Corona, Dokter di Italia Tewas Dicekik Pacar, Pelaku Sempat Niat Bunuh Diri

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
virus coronaJokowicara dapat token listrik gratis
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved