Viral Hari Ini
Hoaks Vladimir Putin Lepas Singa agar Warga Tetap di Rumah, Ini Fakta Cara Rusia Redam Corona
Beredar informasi hoaks Vladimir Putin lepas singa ke kota agar warga tetap di rumah, ini yang sebenarnya, resep jitu Rusia dalam redam virus corona.
Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: vega dhini lestari
TRIBUNSTYLE.COM - Merebaknya pandemi virus corona membuat berbagai informasi di media sosial muncul bertubi-tubi.
Begitu pula muncul banyak informasi palsu atau hoaks beredar di tengah masyarakat.
Salah satu informasi yang sedang ramai di jagad maya adalah soal presiden Rusia, Vladimir Putin.
Diberitakan bahwa Vladimir Putin disebut telah melepaskan ratusan singa ke kota untuk menakuti warganya agar tidak keluar rumah selama virus corona sedang diatasi.
Salah seorang dengan akun Twitter @_Chinioty mengunggah informasi tersebut yang bunyinya kira-kira seperti berikut ini.
• Trending Twitter, Gaya Kocak Bintang Emon Ingatkan Bahaya Virus Corona, Kalo Orang, Gue Klepak
• Nike Bagikan Pesan Inspiratif Untuk Menghadapi Pandemi Virus Corona di Seluruh Dunia
"#Covid_19 #StayAtHome
Vladimir Putin telah memberi Rusia dua opsi.
Anda tinggal di rumah selama 2 minggu atau masuk penjara selama 5 tahun. Tidak ada jalan tengah.
RUSIA: Vladimir Putin telah Melepaskan 800 harimau dan Singa di seluruh Negara untuk memaksa orang agar tetap di Rumah.. Tetap Aman Semuanya !!” tulisnya sambil menyertakan gambar Putin dan seekor singa yang terlihat berjalan di sebuah kota.
Hingga Senin (23/3/2020), twit tersebut telah dibagikan lebih dari 8 ribu kali dan disukai sekitar 13 ribu pengguna Twitter.
Tidak hanya di media sosial, bahkan beredar gambar singa yang seolah-olah diberitakan oleh media sebagai "breaking news".
Benarkah Vladimir Putin melepas singa agar warganya tetap di rumah agar tak terjangkit virus corona?
Dilansir dari Kompas.com, informasi tersebut adalah hoaks.
Salah satu pemberitaan yang menggunakan foto tersebut berasal dari laman berita Daily Mail yang diunggah pada 15 April 2016.
Menurut berita tersebut disebutkan bahwa singa yang terlihat berjalan-jalan di sebuah kota itu berlokasi di jalan kota Johannesburg, Afrika Selatan.
Tak hanya berjalan, singa tersebut ternyata juga sempat terlihat naik ke atas mobil.

Singa tersebut bernama Columbus.
Ia bukanlah singa liar yang berkeliaran, melainkan sengaja dibawa oleh kru sebuah perusahaan produksi film untuk keperluan syuting film.
Columbus, singa jinak yang diketahui telah banyak membintangi sejumlah iklan dan film, dipinjam dari taman satwa di dekat daerah tersebut.
Resep Jitu Vladimir Putin Redam Corona di Rusia
Dilansir dari BBC (22/3/2020), sampai dengan hari ini belum ada lockdown di wilayah Rusia.
Putin sendiri masih terlihat tenang menghadapi virus ini.
Ia menyebut Covid-19 saat ini masih bisa dikendalikan Rusia berkat langkah-langkah tepat waktu yang ia ambil.
Putin telah mengambil beberapa langkah agresif dalam penanganan Covid-19.
Berdasarkan data Worldometer hingga hari ini, Senin (23/3/2020), Total kasus pasien corona di Rusia adalah sebanyak 438 orang.

Sementara total kematian yang disebabkan virus corona hanya tercatat satu, dan total pasien sembuh sebanyak 16.
Dilansir dari CNN melalui Tribunnews.com, Rusia telah menutup perbatasan sepanjang 2.600 mil dengan China pada 30 Januari 2020 lalu, dan mendirikan zona karantina.
Resep jitu Rusia yang lain adalah kuatnya pengujian sebagaimana disarankan WHO.
"Direktur jenderal WHO mengatakan 'tes, tes, tes. Ya, Rusia memulai itu secara harfiah pada akhir Januari 2020," kata Dr. Melita Vujnovic, perwakilan WHO di Rusia kepada CNN.
Vujnovic mengatakan, Rusia juga mengambil serangkaian tindakan yang lebih luas selain pengujian.
"Pengujian dan identifikasi kasus, pelacakan kontak, isolasi, ini semua adalah langkah-langkah yang diusulkan dan direkomendasikan WHO, dan mereka ada di tempat sepanjang waktu," katanya.
Rospotrebnadzor, pengawas konsumen negara bagian Rusia, menyatakan pihaknya telah menjalankan lebih dari 156.000 uji virus corona secara total, Sabtu (21/3/2020).
Rusia telah menguji secara massal sejak awal Februari 2020, termasuk di bandara, dengan fokus pada pelancong dari Iran, China, dan Korea Selatan.
Itu tidak berarti tidak ada lubang di pertahanan Rusia.
Rusia tidak segera menguji mereka yang tiba dari Italia atau negara-negara Uni Eropa lainnya yang terkena dampak buruk corona.
Mayoritas kasus virus corona yang dilaporkan di Rusia dibawa dari Italia. (TribunStyle.com/Gigih Panggayuh)
• Suami di Australia, Melaney Ricardo Cemas Tyson Tak Bisa Pulang ke Indonesia Karena Pandemi Corona
• Viral di Merdos, Video Kocak Bintang Emon Ingatkan Bahaya Virus Corona, Ikhtiar Sebelum Tawakal