2 Staffnya Positif Virus Corona, Artis K-Pop Chungha Ikut Diisolasi, Kini Batal Tampil di Jakarta

TRIBUNSTYLE.COM - Dua orang staff artis Chungha dinyatakan positif virus corona atau COVID-19. Sementara itu, Chungha ikut diisolasi meski hasil tesnya dinyatakan negatif.

Penyebaran virus Corona atau COVID-19 nampaknya terus meluas.

Virus yang berasal dari China ini kini mulai ditemui kasusnya di berbagai negara antar benua.

World Health Organization (WHO) bahkan telah menaikkan status darurat global virus corona ke level tertinggi.

• Nonstop Tangani Pasien Corona, Begini Kondisi Memprihatinkan Para Staf Medis, Lelah Fisik & Mental

"Jumlah kasusnya terus mengalami peningkatan. Makin banyak negara yang terjangkit virus corona. Ini yang harus kita waspadai," ujar Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di Jenewa, Swiss, seperti dilansir AFP.

Dikutip TribunStyle dari Kompas.com, hingga 1 Maret 2020 telah 65 wilayah terpapar virus Corona.

Tiga kasus baru yang ditemukan berada di negara Irlandia, Ekuador, dan Luksemburg.

Total 86.992 orang di seluruh dunia telah terinfeksi virus Corona.

• Dikira Positif Corona, WN Korsel di Solo Bunuh Diri, Tulis Sepucuk Surat, Sebelum Akhirnya Dikremasi

• BNPB Bongkar 138 Kabar Hoaks Virus Corona Sejak 23 Januari Berikut Contoh-contohnya, Amat Meresahkan

• WNI Positif Corona Justru Santai Main Tik Tok di Rumah Sakit, Terancam Sanksi Karena Tindakannya

Baru-baru ini kabar mengejutkan datang dari Korea Selatan.

Sebanyak 2 orang staff dari artis Chungha dikonfirmasi telah positif terjangkit Corona.

Bahkan, MNH Entertainment selaku agensi Chungha telah memberikan pernyataan resminya.

"Halo, ini adalah MNH Entertainment.

Artis kami, Chungha, kembali ke Korea pada 24 Februari setelah menyelesaikan jadwalnya di Italia. Salah satu anggota staf yang menemaninya dalam pemotretannya menunjukkan gejala demam, dan setelah diperiksa, dipastikan terkena Corona19.

Tepat setelah ini, kami meminta isolasi diri untuk Chungha dan semua staf yang menemaninya dalam perjalanan, dan melakukan pemeriksaan tambahan. Setelah pemeriksaan tambahan itu, satu anggota staf lagi dinyatakan positif Corona19," tulis MNH Entertainment seperti dikutip TribunStyle dari Koreaboo pada Senin (2/3/2020).

Sementara itu, Chungha juga telah menerima hasil tes dan dinyatakan negatif.

Meski begitu, Chungha tetap melanjutkan isolasi diri.

"Anggota staf yang lain semuanya dinyatakan negatif, dan Chungha menerima hasil pemeriksaannya pada 1 Maret, dan juga dinyatakan negatif. Mengikuti hasil pemeriksaan dan permintaan Pusat Pengendalian Penyakit Korea, kami akan melanjutkan isolasi diri," lanjutnya.

Beberapa jadwal Chungha pun terpaksa dibatalkan demi keselamatan.

"Demi keamanan, semua jadwal yang direncanakan Chungha akan dibatalkan untuk saat ini, dan kami akan terus mengambil langkah-langkah terbaik yang mungkin dilakukan dalam menangani hal ini," tambahnya.

• Kapal Mewah 4.500 Penumpang Terlantar & Ditolak Berlabuh di 3 Negara, 1 Pria Terinfeksi Virus Corona

• Ambil Tisu Banyak & Usap Keringat Berkali-kali Saat Pidato, Menteri di Iran Ini Kena Virus Corona

Pembatalan tersebut juga berarti Chungha tak bisa ikut meramaikan acara Head In The Clouds di Jakarta.

Head In The Clouds Music and Arts Festival sejatinya bakal digelar 7 Maret 2020 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.

Pihak 88rising bahkan telah memberi pernyataan terkait hal tersebut melalui Twitter.

"Terima kasih kepada semua orang yang bekerja keras untuk mengatasi virus ini, dan kami akan bekerja lebih keras untuk melindungi keselamatan dan kesehatan kita dari Corona19," pungkas MNH Entertainment. (TribunStyle.com/Febriana)

Dikira Positif Corona, WN Korsel di Solo Bunuh Diri, Tulis Sepucuk Surat, Sebelum Akhirnya Dikremasi

JEH ditemukan sudah tidak bernyawa di sebuah hotel di Kota Solo.

Jenazah JEH berhasil ditemukan dalam keadaan gantung diri pada, Minggu (23/2/2020). 

Kebenaran kematian warga negara Korea Selatan di sebuah hotel di Solo ini dibenarkan oleh Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai.

• POPULER Positif Terinfeksi Virus Corona, WNI Ini Justru Santai Main Tik Tok, Kini Terancam Disanksi

• Virus Corona Makin Meluas, WHO Tingkatkan Darurat Global Virus Corona ke Level Tertinggi

• Staf Penyanyi K-pop Dikabarkan Positif Terinfeksi Virus Corona, Sang Artis Disebut Ikut Diisolasi

"Iya benar kami mendapat laporan ada warga negara Korea Selatan bunuh diri di sebuah hotel di daerah Solo," terang Andy kepada TribunSolo.com, Minggu (1/3/2020).

"Ia ditemukan gantung diri dalam kamar hotel tersebut," imbuhnya membeberkan.

Dalam proses evakuasi, polisi juga menemukan sepucuk surat yang diduga milik JEH sebelum akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.

Surat tersebut JEH tulis dengan bahasa Korea.

Dalam surat tersebut JEH disuga mengungkapkan isi hatinya yang gundah lantaran mengira terinfeksi virus corona.

"Ada sepucuk surat yang ditulis korban yang menyatakan dirinya jangan-jangan terpapar virus Corona," tutur Kepala Subbag Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi, Eko Haryati, Minggu (23/2/2020).

 "Menemukan surat tersebut, pihak kepolisian kemudian meminta kami untuk membuktikan benar atau tidak yang dia tulis," tambahnya.

• Arab Saudi Hentikan Ibadah Umroh Karena Virus Corona: Mekah, Madinah & Nabawi Tak Boleh Dikunjungi

• UPDATE 55 Negara Positif Virus Corona, Cek Apakah Indonesia Termasuk? Lihat Unggahan Jackie Chan

• Manfaatkan Momen Virus Corona, Pabrik Masker Ilegal Cakung Ini Untung Rp 200 Juta Per Hari

Negatif dari Virus Corona

Kepala Subbag Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi, Eko Haryati mengemukakan, JEH dinyatakan negatif dari virus Corona.

Pihak RSUD Dr Moewardi mengambil sampel swab JEH dan mengirimkannya ke Litbangkes Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 

Proses pemeriksaan sampel swab memakan waktu kurang lebih empat hari terhitung sejak Minggu (23/2/2020).

"Hasilnya negatif virus Corona, itu sesuai hasil yang keluar Kamis (27/2/2020)," kata Eko.

Jenazah sempat Diisolasi

Pihak RSUD Dr Moewardi juga melakukan proses visum terhadap jenazah JEH yang disemayamkan di ruang isolasi virus Corona.

Jenazah JEH disemayamkan di ruang isolasi virus Corona yang terdapat di RSUD Dr Moewardi, Minggu (23/2/2020).

"Betul, kami menerima seorang Warga Negara Korea Selatan Minggu sekira pukul 15.00 WIB," tutur Eko.

• Pabrik Terbesar Dipaksa Tutup Gara-gara Virus Corona, Kini Hong Kong Panik Kekurangan Stok Peti Mati

• Bongkar Jenazah Korban Virus Corona, Peneliti Terkejut Temukan Organ Dalam Rusak & Kondisinya Ngeri

"Hari minggu dikirim ke RSUD Dr Moewardi, dilakukan visum luar dan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya," imbuhnya membeberkan.

Hasil visum menunjukkan tidak ditemukan tindak kekerasan dalam tubuh korban.

"Itu memang murni bunuh diri," terang Eko.

Dimakamkan di Korea Selatan

Jenazah JEH segera diserahkan ke Kedutaan Besar Korea Selatan, pihak Polresta Solo, dan pihak keluarga.

"Pihak kedutaan besar Korea Selatan dan keluarga datang ke kantor Polresta Solo," ujar Eko.

"Setelah dari kantor Polresta Solo diantar ke RSUD Dr Moewardi dan langsung kami serahkan hari Kamis," imbuhnya.

Atas permintaan Kedutaan Besar Korea Selatan dan keluarga, jenazah JEH dikremasi di Rumah Duka Thiong Ting, Kecamatan Jebres, Solo, Jumat (28/2/2020).

"Jenazah sudah kami serahkan ke pihak keluarga dan Kedutaan Besar Korea Selatan untuk dikremasi di Thiong Ting," ucap Eko. (TribunSolo.com/Adi Surya Samodra)

*Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah Hotline Psychology Mobile RSJD dr. Arif Zainudin Surakarta 08122551001

 Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunSolo.com dengan judul Fakta-fakta WN Korsel Gantung Diri karena Mengira Terjangkit Virus Corona: Temuan Surat hingga Visum