Pernyataannya KPAI Sempat Bikin Geger di Tanah Air, Kehebohannya Sampai jadi Sorotan Media Asing
Pernyataan KPAI tentang berenang bisa bikin hamil sempat bikin geger di Tanah Air. Hal ini pun sampai jadi sorotan media asing.
Penulis: Hanna Suliatun
Editor: Dhimas Yanuar
TRIBUNSTYLE.COM - Pernyataan KPAI sempat hebohkan publik pada penghujung bulan Februari 2020.
Ketika diwawancari, Sitty Hikmawatty, komisioner KPAI, membuat pernyataan yang bikin publik geger.
Kurang lebih, pernyataan Sitty Hikmawatty mengingatkan kalau berenang bisa bikin hamil.
Menurut komisioner KPAI ini, pembuahan bisa terjadi di kolam renang apabila perempuan dan laki-laki berada dalam satu area kolam renang.
• Heboh Isu Bisa Hamil saat Renang dari KPAI, Ini yang Harus Dilakukan Sebelum & Sesudah Berenang

Pernyataan ini pun langsung bikin publik jadi heboh.
Banyak orang yang tak habis pikir dengan pernyataan ini.
Ramainya reaksi publik pun membuat Sitty Hikmawatty selaku pembuat pernyataan meminta maaf.
Namun karena sudah terlanjur viral, kabar ini pun tak terbendung lagi.
• Penghentian Audisi PB Djarum Mulai dari Tahun 2020, Warganet Ramai-ramai Bereaksi ke KPAI
Tak hanya ramai di Tanah Air, ternyata kabar ini pun tersiar sampai ke luar negeri.
Tak ayal lagi, pernyataan ini pun jadi sorotan media asing.
Salah satu media humor internasional, 9gag yang terkenal dengan meme-nya, terlihat ikut menyorot hal ini.
Hal ini tampak di laman akun Twitter 9gag.
Tampak 9gag menaruh perhatian pada pernyataan menghebohkan Sitty Himawatty.
"Dia menyebut sperma yang kuat bisa membuahi ovarium bahkan tanpa penetrasi," tulis 9gag.
Bersama dengan postingan tersebut, ada pula artikel terlampir mengenai hal ini.
• Setelah Panggil Duo Semangka, KPAI Desak Kominfo untuk Menghapus Video yang Dinilai Terlalu Vulgar
Selain 9gag, isu 'Renang Bisa Bikin Hamil' ini juga menarik perhatian media asing lainnya.
Salah satu media Asing, Daily Mail Australia, menulis artikel tentang hal ini.

Sama seperti 9gag, Daily Mail Australia juga menyoroti pernyataan menghebohkan ini.
Kehamilan di kolam renang tanpa penetrasi menjadi highlight yang ingin disampaikan media asing ini.
Usulan Mujadjir Effendy Jadi Sorotan
Selain pernyataan Sitty Hikmawatty, pernyataan Muhadjir Effendy juga sempat jadi sorotan.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) sempat membuat statement yang menghebohkan.
Pernyataan ini pun mendapat berbagai reaksi dari masyarakat.
Kehebohan yang ditimbulkan tak lain karena sebuah pernyataan tentang menikahkan orang miskin dan orang kaya.
Usul ini seakan diajukan untuk jadi solusi kemiskinan.
Angka kemiskinan diharapkan bisa makin ditekan dengan ide ini.
Pernyataan yang menghebohkan ini pun disorot oleh media humor 9gag.
Dengan gaya jenakanya, sang admin menambahkan sebuah narasi.
Admin akun 9gag pun bertanya-tanya, apakah ini sejenis plot dari film Parasite yang memenangkan Oscar itu?
(TribunStyle.com/ Suli Hanna)

Menko PMK Ungkap Tujuan Bimbingan Pranikah, Diharapkan Bisa Memutus Lingkaran Kemiskinan
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menegaskan bahwa pelaksanaan bimbingan pranikah adalah jalan untuk memutus lingkaran kemiskinan.
Hal tersebut disampaikan Muhadjir saat berkunjung ke Kantor Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Jakarta Timur, Senin (25/11/2019).
"Seharusnya, tujuan dari pelaksanaan bimbingan pranikah adalah untuk memutus lingkaran kemiskinan," kata Muhadjir dikutip dari siaran pers yang diterima Selasa, (26/11/2019).
Muhadjir menjelaskan, berdasarkan data per Maret 2019, persentase jumlah keluarga miskin dan sangat miskin di Indonesia masih tinggi yaitu 9,4 persen dari 57.116.000 rumah tangga.
Apabila jumlah tersebut ditambah dengan keluarga hampir miskin, jumlahnya naik menjadi 16,85 persen.
"Jadi menurut saya, pemerintah melalui BKKBN memastikan bahwa keluarga baru harus terlepas dari kemiskinan melalui perencanaan keluarga yang komprehensif dan matang," kata dia.
Menurut Muhadjir, melalui bimbingan pranikah, maka para calon pengantin bisa memahami berbagai persoalan terkait pernikahan.
Persoalan itu termasuk mengenai kesehatan reproduksi, kesehatan keluarga serta masalah gizi seperti stunting.
Dengan demikian, kata dia, bimbingan pranikah tidak hanya sekedar pembekalan terhadap calon pengantin, tetapi juga untuk menyelesaikan masalah sumber daya manusia.
"Dengan bimbingan pranikah ini kita berupaya memperkecil jumlah calon pengantin yang menikah dengan modal nekad," ujar dia.
Bimbingan pranikah juga dinilai Muhadjir merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memperbaiki sistem pembangunan sumber daya manusia.
Dia yakin bahwa masalah pembangunan sumber daya manusia di Indonesia dimulai dari keluarga. Sedangkan pembentukan keluarga dimulai dari pernikahan.
"Untuk itu pemerintah akan memperbaiki kualitas bimbingan pranikah secara komprehensif," kata dia.
Dalam kunjungan ke BKKBN tersebut, Muhadjir juga sekaligus mengoordinasikan bimbingan pranikah dengan Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dan para Deputi BKKBN.
Apalagi, pelaksanaan bimbingan pranikah juga akan melibatkan banyak kementerian dan lembaga serta bersifat selektif.
Tugas BKKBN sendiri dinilai sangat sesuai karena memiliki nomenklatur sebagai badan yang menyiapkan perencanaan keluarga.
Sebelumnya, Kemenko PMK telah menggulirkan rencana penguatan bimbingan pranikah untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul sejak dari pernikahan.
Nantinya, pasangan yang mengikuti bimbingan pranikah akan mendapatkan sertifikat. Meski sifatnya tidak wajib, tetapi diharapkan setiap pasangan dapat mengikuti bimbingan pranikah tersebut.
Saat ini, kementerian dan lembaga terkait tengah membahas mekanisme penerapan bimbingan pranikah tersebut dengan penyelarasan materi-materi yang sudah ada sebelumnya. (Kompas/ Deti Mega Purnamasari)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menko PMK: Bimbingan Pranikah untuk Memutus Lingkaran Kemiskinan"