Breaking News:

Tragedi Susur Sungai

Kisah Pilu Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Dimakamkan Tepat di Hari Ultah, Sang Ayah Angkat Bicara

Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah dimakamkan di tanggal ulang tahunnya, sang ayah angkat bicara.

Penulis: Triroessita Intan
Editor: vega dhini lestari
TribunStyle/Kolase, Kompas.com;Tribunjogja.com
Kisah Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Dimakamkan Tepat di Hari Ultahnya, Sang Ayah Angkat Bicara 

TRIBUNSTYLE.COM - Sebuah kisah pilu datang dari seorang korban tewas kegiatan susur sungai SMPN 1 Turi Sleman, Yogyakarta.

Salah satu korban yang bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah dimakamkan di tanggal ulang tahunnya.

Siswi SMPN 1 Turi ini berusia 13 tahun saat dimakamkan.

Dari nisan di pemakaman tertulis Khoirunnisa Binti M Dedi S lahir pada 22-2-2007.

Dan hari ini, Sabtu (22/2/2020) Khoirunnisa dimakamkan di hari ulang tahunnya.

Berawal dari Lihat Sepatu Nyangkut di Jembatan, Warga Temukan Satu Jasad Siswi SMPN 1 Turi

Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun yang hadir di rumah duka di Dusun Karanggawang, Girikerto, Turi menyampaikan sambutan dalam upacara pelepasan jenazah.

Dikutip dari TribunJogja.com, keluarga korban tak kuasa menahan kedukaan saat jenazah dibawa ke pemakaman.

Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun saat menghadiri upacara pemakaman salah satu korban susur sungai anggota pramuka SMPN 1 Turi, bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun saat menghadiri upacara pemakaman salah satu korban susur sungai anggota pramuka SMPN 1 Turi, bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (TribunJogja)

Tangispun pucah saat Khoirunnisa dikebumikan.

Atas meninggalnya Khoirunnisa ini, sang ayah Dedy Sukma mengaku ikhlas.

Suaranya bergetar, pelupuk matanya menyimpan air mata yang tak henti-hentinya jatuh. Dedy Sukma, ayah dari Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah berujar lirih, "saya ikhlas."

Meski telah merenggut nyawa sang anak, Dedy memilih untuk tidak menyalahkan pihak manapun.

"Ini musibah yang harus saya terima. Allah bisa memanggil dengan cara apa pun," tutur pria 48 tahun ini dengan raut wajah sangat sedih.

Dedy hanya meminta agar pihak-pihak terkait melakukan koreksi, evaluasi.

Dengan harapan kejadian nestapa ini tak terulang lagi.

Dikutip dari kompas.com, hingga pukul 10.35 WIB jumlah korban terus bertambah.

Tim SAR menemukan 2 korban hari ini sehingga jumlah korban tewas sebanyak 9 orang.

Korban Susur Sungai Siswa SMP N 1 Turi Bertambah Pagi Ini, Ini Update Daftar Korban Terbaru

Korban tewas yang diidentifikasi

Berdasarkan data BPBD Sleman, identitas korban yang berhasil ditemukan yaitu:

1. Sovie Aulia, kelas 8

2. Arisma Rahmawati, kelas 7

3. Nur Azizah, kelas 8

4. Khoirunnisa Nurcahyani, kelas 7

5. Evieta Putri Larasati, kelas 7

6. Faneza Dida

"Dua siswa menjalani rawat inap di Puskesmas Turi atas nama Teta Versya dan Hapsari Teta," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 257 siswa SMPN 1 Turi Sleman mengadakan kegiatan pramuka susur sungai di Sungai Sempor, Kecamatan Turi, Sleman, Jumat (21/2/2020) siang.

Karena cuaca sedang tidak menentuk terutama di wilayah hulu atau lereng Gunung Merapi hujan, maka mengakibatkan terjadinya aliran air sungai datang secara tiba-tiba di sungai tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, ada sebanyak 9 siswa yang meninggal dan 1 masih dalam pencarian.

(TribunStyle.com / Triroessita)

Suasana Berubah Pilu, Satu Korban Susur Sungai SMPN 1 Turi Dimakamkan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

Susur Sungai Siswa SMPN 1 Turi Berakhir Bencana, Khoirunnisa Dimakamkan Tepat di Hari Ulang Tahunnya

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
SMPN 1 TuriKhoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyahkorban susur sungai SMPN 1 Turi terbaru
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved