4 Mitos Tentang Penyakit Jantung dan Fakta yang Sebenarnya, dari Penyebab hingga Faktor Risiko
Berikut ini adalah mitos tentang penyakit jantung dan fakta yang sebenarnya, masih banyaka orang gagal faham.
Penulis: Anggie Irfansyah
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
TRIBUNSTYLE.COM - Berikut ini adalah mitos tentang penyakit jantung dan fakta yang sebenarnya.
Seperti yang kita tahu, penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang mematikan di dunia.
Penyakit ini menyerang organ vital yaitu jantung dan dapat meyebabkan menurunnya fungsi organ tersebut.
Bahkan, penyakit jantung disebut-sebut sebagai penyakit yang menyebabkan kematian tertinggi di dunia.
Penyakit jantung juga dikenal dengan penyakit yang tidak mengenal usia dan bisa meyerang siapapun.
• Beredar Dugaan Baru Penyebab Ashraf Sinclair Meninggal Bukan Serangan Jantung, Ini Penjelasannya
• Berikut Ini Adalah 5 Fakta Tentang Penyakit Jantung, Penyebab Kematian Ashraf Sinclair
• Ashraf Sinclair Meninggal Akibat Serangan Jantung, Kenali Gejala dan Penyebab Penyakit Ini
Menurut penelitian dari American Heart Association, penyakit jantung menyebabkan kematian hingga lebih dari 17,6 juta jiwa pada tahun 2016.
Selain itu, kematian akibat penyakit jantung diprediksi akan terus bertambah setiap tahunnya.
Faktor penyebab dari penyakit jantung ini sangat banyak, mulai dari faktor keturunan hingga pola makan dan gaya hidup.
Meski demikian, penyakit jantung juga menyimpan mitos yang masih dipercaya oleh masyarakat luas.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah mitos tentang penyakit jantung dan kebenarannya.
- Penyakit jantung hanya menyerang orang yang sudah tua atau lanjut usia

Banyak yang beranggapan bahwa penyakit jantung hanya menyerang orang yang sudah tua saja, padahal penyakit jantung juga bisa menyerang siapapun tanpa pandang umur.
Faktanya, penyakit jantung dipengaruhi oleh kebiasaan dan cara menjaga kesehatan tubuh dan jantung.
Orang yang masih muda juga bisa berpotensi terserang penyakit jantung apabila tidak menjaga ksehatan jantung dengan baik.
Berbagai kebiasaan anak muda juga bisa menyebabkan penyakit jantung di usia muda.
Beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan penyakit jantung di usia muda adalah merokok, obesitas, makan tidak teratur, kurang olahraga, dan stres.
- Riwayat penyakit jantung dari keluarga

Faktor genetik memang bisa menjadi salah satu penyebab meningkatnya risiko penyakit jantung.
Tetapi bukan berarti orang yang memiliki riwayat keturunan penyakit jantung pasti akan mengalaminya juga.
Hal ini bisa dicegah degan melakukan berbagai pola hidup sehat dan menghindari berbagai kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
- Stres bisa memengaruhi keadaan jantung

Beberapa studi menemukan bahwa orang yang mudah tegang, sulit rileks dan cenderung tergesa-gesa lebih berisiko mengalami gangguan jantung.
Tetapi hal ini tidak selalu berakibat buruk pada jantung apabila dikelola dengan baik.
Maka sangat penting untuk mengelola stres agar jantung tetap sehat dan tidak berakibat negatif untuk jantung.
- Tekanan darah yang naik seiring usia bertambah

Tekanan darah memang akan meningkat seiring dengan bertambahnya usia.
Tentu saja naiknya tekanan darah juga akan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi akan menyebabkan jantung bekerja lebih keras, apalagi jika dibarengi dengan penyumbatan pembuluh darah.
Hal ini tentu saja akan menyebabkan meningkatnya risiko penyakit jantung. (TribunStyle.com/Anggie)
• Kenali Berbagai Jenis Penyakit Jantung dan Gejalanya, Penyebab Meninggalnya Ashraf Sinclair
• 5 Kebiasaan untuk Mencegah Penyakit Jantung, Termasuk Mengendalikan Tekanan Darah dan Kolesterol
• Ashraf Sinclair Meninggal Akibat Serangan Jantung, Ternyata Ada 5 Penyebab Lain Kematian Mendadak