Virus Corona
Menakjubkan! China Bangun Rumah Sakit Khusus Pasien Virus Corona Dalam Waktu 8 Hari, Ini Videonya
Inilah detik-detik video pembangunan rumah sakit khusu virus corona di China dalam waktu 8 hari, 24 nonstop untuk 1000 pasien.
Editor: Monalisa
TRIBUNSTYLE.COM - Atasi penyebaran virus corona, pemerintah China berhasil membangun rumah sakit kasitas 1000 pasien dalam waktu delam hari.
Prestasi China atas pembangunan rumah sakit khusus pasien virus corona dalam waktu singkat membuat banyak orang tercenggang.
Bahkan video pembangunan rumah sakit khusus penanganan virus corona ini menjadi viral di sosial media.
Sebelumnya pemerintah China berencana akan membangun rumah sakit khusus virus corona ini dalam waktu 10 hari.
• VIRAL! Foto Tangan & Wajah Tim Medis Pasien Corona, Wajah Bekas Masker, Tangan Keriput Hingga Luka
• Kisah Pilu Dokter Merawat Pasien Virus Corona, Disiksa 2 Minggu Tak Pulang Hingga Diancam Ditikam
Namun, baru-baru ini pemerintah China justru mengukir prestasi dengan pembangunan rumah sakit kapasitas 1000 pasien hanya dalam waktu delapan hari.
Sebuah video yang beredar pun memperlihatkan bagaimana Pemerintah China membangun rumah sakit dalam waktu yang singkat tersebut.
Mengingat mereka tak memiliki waktu lama, pekerjaan pembangunan ini rupanya dilakukan secara nonstop 24 jam.

Publik seolah dingatkan dengan pembangunan rumah sakit khusus pasien severe acute respiratory syndrome (SAR) di Beijing 2003 lalu.
Meski kalah cepat satu hari, namun kinerja pemerintah China atas pembangunan rumah sakit khusus virus corona ini mendapat apresiasi tinggi.
Disiarkan secara langsung melalui saluran televisi pemerintah CCTV pada Minggu (2/2/2020), konstruksi akhir rumah sakit Huoshenshan meraup puluhan juta penonton.
• Viral Video, Tangis Pilu Ayah Ini Pecah Saat Bayinya yang Terinfeksi Virus Corona Minta Peluk
• WHO Tetapkan Wabah Virus Corona Sebagai Darurat Kesehatan Global, Berikut Ini 3 Alasannya
Rumah sakit ini akan dikelola oleh militer China, People's Liberation of Army, dan mulai beroperasi serta menerima pasien khusus corona pada hari ini, Senin (3/2/2020).
Pembangunan fasilitas kesehatan ini melibatkan 700 personel manajerial dan 4.000 tenaga konstruksi.
Untuk diketahui, pekerjaan desain rumah sakit ini selesai pada 24 Januari, dengan total luas bangunan 33.900 meter persegi.
Pada hari yang sama pula, lebih dari 100 ekskavator tiba di lokasi pembangunan rumah sakit Huoshenshan untuk meratakan tanah.
Berikut video detik-detik penyelesaian rumah sakit Huoshenshan:
Konstruksi secara resmi dimulai pada 25 Januari, atau tepat hari pertama Tahun Baru China. Kemudian, pada tanggal 29 Januari kerangka kerja untuk lebih dari 300 kamar prefabrikasi mulai dipasang.
ementara instalasi fasilitas medis dilakukan pada hari Sabtu (1/2/2020).
Menurut Global Times, lebih dari 80 juta pengguna internet menyaksikan penyelesaian pembangunan Huoshenshan melalui siaran langsung pada hari Minggu.
Banyak yang memandang penyelesaian rumah sakit ini sebagai simbol harapan.
Sementara itu, rumah sakit kedua khusus pasien corona, Leishenshan, masih dalam proses konstruksi.
Tak hanya di Wuhan, kota-kota lain di China juga membangun rumah sakit serupa. (Kompas.com/ Hilda B Alexander/ Hilda B Alexander)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "VIDEO: Luar Biasa, Detik-detik China Tuntaskan RS Corona 8 Hari"

VIRAL! Foto Tangan & Wajah Tim Medis Pasien Corona, Wajah Bekas Masker, Tangan Keriput Hingga Luka
TRIBUNSTYLE.COM - Penampakan foto wajah dan tangan tim medis pasien virus corona di Wuhan, China mendadak viral di sosial media.
Tak dipungkiri bagaimana kerasnya kinerja tim medis dari perawat hingga dokter di Wuhan China untuk menangani pasien virus corona.
Hampir tanpa libur para dokter dan perawat ini mendedikasikan diri untuk merawat pasien virus corona yang terus bertambah.
Tentu dalam merawat pasien terinfeksi virus corona, para dokter dan perawat wajib mengenakan seragam khusus dan masker agar tidak ikut tertular.
• Kisah Pilu Dokter Merawat Pasien Virus Corona, Disiksa 2 Minggu Tak Pulang Hingga Diancam Ditikam
• Viral Video, Tangis Pilu Ayah Ini Pecah Saat Bayinya yang Terinfeksi Virus Corona Minta Peluk
Pemakaian seragam dan masker pun dilakukan dalam waktu yang cukup lama.
Rupanya ada akibat yang harus dirasakan para perawat dan dokter lantaran terlalu lama menggunakan seragan dan masker khusus untuk menangani pasien virus corona.
Kini penampakan wajah dan tangan tim medis pun menjadi viral di sosial media.
Bahkan kondisi wajah dan tangan mereka pun bisa dibilang cukup memperihatinkan.
Ada kulit wajah perawat yang mulus kini harus berbekas masker yang hampir 10 jam ia pakai.
Ada pula foto-foto tangan yang mulai keriput hingga terluka karena harus mengenakan seragam khusus dalam waktu yang lama.
Potret penampakan wajah dan tangan para tim medis penanganan virus corona ini semakin viral setelah dibagikan akun @CGTNOfficial lewat media sosial Twitter.
Hal ini pun banyak menerima perhatian warganet, terlebih lagi setelah beredarnya potret kondisi tangan dan wajah petugas medis di sana.
• WHO Tetapkan Virus Corona adalah Virus Darurat Global, Apple Tutup Toko dan Ritel di China
• Miris, Dikira Idap Virus Corona, Orang-orang Takut Membantu Pria yang Tewas Kejang di Pinggir Jalan
Dari foto-foto yang beredar melalui medisa sosial, tampak jari-jari petugas medis sampai keriput, bahkan beberapa luka-luka.
Hal ini diketahui melalui akun Twitter resmi China Global Television Network atau CGTN, @CGTNOfficial pada (2/2/2020).
"Pictures of nurses' hands shriveled and scarred after days of fighting the #coronavirus on the front lines are going viral on social media." tulis @CGTNOfficial.
(Foto tangan perawat yang keriput dan terluka setelah bertarung melawan corona virus berhari-hari viral di media sosial).
Berikut foto-fotonya:



Tak sampai di situ, akun Twitter yang sama juga menampilkan foto wajah perawat yang telah menggunakan masker selama berhari-hari.
Hasilnya terdapat bekas masker di wajah perawat wanita tersebut.
Akibat hal ini, sejumlah selebriti dan ribuan warga China diketahui memberikan dukungan mereka melalui media sosial Weibo.
Bahkan tagar #WeGotYourBack (Kami Mendukungmu) menjadi trend di media sosial tersebut.
Berikut fotonya:

Pengorbanan Petugas Medis Pakai Popok Sekali Pakai dan Tidur di Lantai
Pengorbanan petugas, medis dalam menangani pasien virus corona tak hanya sampai di situ.
Bahkan mereka dikabarkan sampai harus menggunakan popok sekali pakai karena keterbatasan waktu ke toilet.
Terlebih para petugas medis tersebut mengenakan pakaian khusus agar tak mudah terkontaminasi virus corona dari para pasien.
Mengenakan popok juga bisa mengurangi resiko pakaian pelindung mereka robek karena sering dilepas hanya untuk keperluan sekresi urin maupun feses.
Disisi lain, sejak wabah terjadi di Wuhan, pakaian pelindung untuk petugas medis memang mengalami kelangkaan.
Sehingga apapun akan mereka lakukan agar apa yang dimiliki sekarang tidak menjadi sia-sia.
“Kami tahu bahwa pakaian pelindung yang kami kenakan bisa menjadi yang terakhir yang kami miliki, dan kami tidak mampu untuk membuang apa pun,” kata seorang dokter di Rumah Sakit Union Wuhan.

Melansir Oriental Daily, akibat perjuangan keras para dokter dan perawat, istirahat mereka pun jauh dari kata memadai.
Tampak foto-foto para dokter juga perawat yang kelelahan dibagikan staf medis, di laman Weibo.
Beberapa orang mengklaim bahwa staf medis tersebut kelebihan beban dengan pekerjaan setiap hari.
Dalam foto tersebut mereka mengklaim bahwa mereka semua tidur meringkuk di lantai bahkan bangku.
"Mereka bekerja keras setiap hari dan membawa popok ke kantor, mereka bisa beristirahat, dan mereka hanya bisa tidur di tanah atau di kursi. Mereka adalah pahlawan sejati negara ini," tulis dalam caption unggahan foto.
Foto-foto yang ternyata diambil dari rekaman CCTV tresebut juga mengundang komentar banyak netizen.
Satu di antaranya menuliskan, "Terima kasih kepada para pekerja yang berada di garis depan, telah bekerja keras, benar-benar terima kasih."
Sebagian artikel ini sudah tayang di Surya.co.id dengan judul Penampakan Tangan & Wajah Petugas Medis Pasien Virus Corona, Tangan Keriput & Wajah Membekas Masker