Diboikot Sebuah Grup Stasiun TV, Nikita Mirzani Justru Bersyukur & Malah Ungkit-ungkit Honor
Nikita Mirzani mengungkapkan dirinya diboikot oleh salah satu grup stasiun televisi, justru beryukur dang beberkan soal honor.
Penulis: Vega Dhini Lestari
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Bukan Nikita Mirzani namanya kalau tidak muncul dengan berita yang menghebohkan.
Sebelumnya Nikita Mirzani diketahui sempat berseteru dengan pasangan Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty.
Kini Nikita Mirzani kembali membawa kabar yang cukup mencuri perhatian.
Artis yang kerap dipanggil dengan sebutan "Nyai" ini mengunggah insta story yang menyebut jika dirinya telah diblacklist atau diboikot oleh salah satu stasiun televisi pada Rabu 22 Januari 2020.
"Hello tv yg blacklist gue, asal loe tau, sblm loe blacklist gue, gue udah blacklist duluan elo2 pada," tulis Nikita.
Nikita menyebut oknum reporter dari stasiun tv itu kerap mengintai rumahnya demi mendapatkan bahan berita.
Nyai juga meminta pihak stasiun tv itu menghapus semua video dan foto yang memuat pemberitaan dari dirinya.
• Nikita Mirzani Sebut Andhika Pratama Matikan Rezeki Uus, Sang Komika Bongkar Rahasia: Ada Benarnya
• Di Balik Sosoknya yang Kontroversial, Ini Sisi-sisi Lain Nikita Mirzani, Lihat Saat Anggun Berhijab

Lalu pada hari ini, Kamis 23 Januari 2020, Nikita buka suara lagi soal heboh berita pemboikotan ini melalui video insta story.
Fakta lain pun diungkap oleh Nikita, ternyata ia telah memblacklist grup stasiun tv itu empat bulan terlebih dahulu.
"Karena udah menyebar itu (berita) pemblacklistan, jadi Niki harus buka suara.
Kepada Ibu Kania, marketing communication M** Group yang terhormat, sebelum kamu menyebarkan itu, saya sudah memblacklist tv M** Group, S****ro dan teman-temannya duluan," ujar Nikita.
Nikita mengungkapkan dirinya sudah lama tidak bersedia menerima tawaran tampil di stasiun tv tersebut.
Mantan istri Sajad Ukra ini juga menyinggung soal honor yang diberikan oleh stasiun tv itu.
"Bahkan saya tidak pernah lagi mau mengambil shooting itu, masih ada WhatsApp-nya, ditawarin shooting di M** Group saya nggak pernah mau ambil.
Kenapa? Karena tawar-menawar kayak beli kacang di pasar say.