Viral Hari Ini
KABAR TERBARU, Ponari Si Dukun Cilik 'Batu Ajaib', Beranjak Dewasa & Kini Lamar Kekasihnya yang Imut
Sepuluh tahun berlalu, Ponari yang dulunya viral jadi dukun cilik, kini lamar kekasihnya.
Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNSTYLE.COM - Masih ingatkah kamu dengan Ponari?
Nama Ponari sempat menjadi buah bibir di tahun 2009.
Anak kecil ini dulunya dipercaya bisa mengobati banyak orang dengan mencelupkan batu ajaib yang dimilikinya.
Seiring waktu, namanya menghilang dan tak banyak yang tahu kemana.
Hampir sepuluh tahun berlalu, Ponari menjadi berita viral hari ini dan kembali menjadi perbincangan.
Pria asal Jombang tersebut ternyata telah melakukan lamaran.
Kabar ini pertama kali diviralkan oleh akun Facebook Kabare Wong Jombang, Kamis (16/1/2020).
'Ponari SEMPAT GEMPAR DI Dsn kedungsari ds balong sari Megaluh kab jombang Beberapa tahun lalu
Alhamdulillah
kini dia tumbuh dewasa Dan ia sudah melamar si doi
Semoga Samawa amin
Indah banget'
Unggahan tersebut disertai dengan foto Ponari dan kekasihnya.
Pada foto tersebut Ponari dan kekasihnya tampak memamerkan cincin di jari manis tangan kanannya.
Ponari tampil sederhana mengenakan kemeja bati dan celana hitam.
Kekasih cantiknya mengenakan gamis berwarna peach.
Lamaran Ponari ini banjir doa dari netizen.
"Selamat menjadi keluarga sakinah mawadah warahmah amin," komentar Riska Putri.
"Selamat geh buat ponari semoga semawa selamanya," komentar Pedot Pikire.
"Samawa sampai kakek nenek," komentar Ani Said.

Menurut penelusuran TribunStyle.com, sosok perempuan tunangan Ponari bernama Aminatuz Zuroh.
Melalui akun Facebook miliknya, Aminatuz Zuroh mengunggah momen lamarannya dengan Ponari.
Proses lamarannya terjadi pada tanggal 11 Januari 2020.
Acaranya pun terlihat sangat sederhana.

Aminatuz Zuroh juga membagikan foto keduanya berdampingan dengan kedua orangtuanya.
Senyum tampak mengembang di wajah keempatnya.

Sebelumnya, Ponari terkenal sebagai dukun cilik yang mampu mengobati berbagai penyakit pada tahun 2009 seperti dilansir berbagai sumber.
Saat itu, praktik 'pengobatannya' di Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang sangat terkenal.
Cara Ponari mengobati pasiennya terbilang tak biasa.
Hal ini karena Ponari mencelupkan batu yang disebut-sebut ajaib ke dalam air.
Batu yang dipakai Ponari ditemukannya saat tersambar petir.
Setelah itu, batu tersebut digunakan untuk mengobati pasien yang sakit.
Air tersebut yang menjadi perantara pengobatan.

Meskipun terkesan tak logis, banyak orang yang berbondong-bondong datang mencari pengobatan.
Puluhan ribu orang datang menghadiri praktik pengobatan tersebut.
Banyaknya pasien yang mengantri, praktik pengobatan ini menewaskan empat orang karena kelelahan berdesak-desakan.
Praktik pengobatan ini pun ditutup oleh pihak kepolisian.
Bertahun-tahun kemudian, kehidupan Ponari berubah drastis.
Sekolah Ponari menjadi berantakan karena praktik pengobatan ini.
Ekonomi keluarganya naik drastis, Ponari justru enggan ke sekolah, hingga akhirnya tidak mengikuti ujian nasional.
Ponari pun akhirnya harus ikut program paket A.
"Tahun kemarin (2015) ikut ujian di program paket A, alhamdulillah lulus. Sekarang melanjutkan lagi ke sekolah Tsanawiyah (sekolah Islam setingkat SMP). Baru kelas satu," tuturnya, dikutip dari Kompas.com. (TribunStyle.com/Archieva Prisyta)
• Pernah Percaya Ponari? Berarti Kamu Alami Efek Placebo! Ini 4 Fakta Menariknya!