5 Penyakit yang Gejalanya Diawali dengan Cegukan, Gangguan Pencernaan Hingga Penurunan Fungsi Ginjal

TRIBUNSTYLE.COM - Cegukan yang sering terjadi pada kita ternyata bisa menjadi gejala penyakit tertentu seperti gangguan pencernaan dan gangguan sistem saraf.

Cegukan sering terjadi pada diri kita, hal ini merupakan respons alami tubuh yang dipicu oleh berbagai macam faktor seperti minum minuman bersoda, makan makanan pedas, terlalu banyak makan, dan kekurangan cairan.

Proses terjadinya cegukan adalah otot diafragma yang berkontraksi dan terjadi selama beberapa menit.

• Pria Meninggal Karena Serangan Jantung, Sempat Alami Cegukan 2 Minggu hingga Hilang Nafsu Makan

• 5 Trik Mengatasi Ketidaknyamanan Tubuh: Cegukan, Sakit Gigi Hingga Mimisan

Meskipun bisa sembuh dengan sendirinya, tetapi beberapa orang mengalami cegukan dengan waktu yang cukup lama dan tidak kunjung berhenti.

Cegukan bisa menjadi gejala beberapa penyakit apabila terjadi dalam waktu yang lama dan tidak kunjung berhenti.

Berikut ini adalah gejala penyakit yang ditunjukkan dengan cegukan yang cukup lama.

• Gangguan pencernaan

Cegukan yang berlangsung lama bisa jadi adalah gejala gangguan pencernaan.

Biasanya penyakit asam lambung atau GERD akan mengalami cegukan yang cukup lama.

Selain cegukan, asam lambung juga memiliki gejala nyeri pada ulu hari, dada terasa panas dan sulit menelan.

• Penurunan fungsi ginjal

Cegukan yang berkepanjangan bisa menjadi gejala penurunan fungsi ginjal.

Untuk seseorang yang memiliki riwayat sakit ginjal, harus diwaspadai ketika mengalami cegukan yang cukup lama.

Gejala lain selain cegukan adalah sakit tulang, bau mulut dan otot tegang

• Serangan jantung

Seorang dokter dari Rumah Sakit St. Luke Roosevelt di Amerika pernah memiliki pasien yang mengalami cegukan selama empat hari.

Beberapa saat kemudian, pasien itu mengalami serangan jantung setelah cegukan.

Hal ini jarang terjadi tapi harus diwaspadai apabila mengalami cegukan dengan waktu yang cukup lama.

• Gangguan sistem saraf

Cegukan bisa juga terjadi karena adanya gangguan sistem saraf pusat atau Neuromyelitis Optica Spectrum Disorder.

Gangguan sistem saraf ini tidak hanya menyebabkan cegukan tapi juga mengalami gejala lain seperti mual, muntah dan pandangan yang kabur.

• Gejala kanker

Dilansir dari berbagai sumber, salah satu gejala kanker adalah cegukan yang serius.

Pasien kanker otak, perut dan limfa akan mengalami cegukan karena proses kemoterapi.

Di Italia, 3,9 persen pasien rawat inap dan 4,6 persen pasien rawat jalan karena kanker mengalami cegukan yang kronis. (TribunStyle.com/Anggie)

5 Trik Mengatasi Ketidaknyamanan Tubuh: Cegukan, Sakit Gigi Hingga Mimisan

TRIBUNSTYLE.COM - Begini cara sederhana mengatasi cegukan, sakit gigi, mimisan, gelisah dan refleks muntah.

Kita sering berada di situasi dimana tubuh terasa tidak nyaman karena sedikit gangguan.

Salah satu contohnya adalah cegukan yang tak kunjung reda atau gelisah yang tiba-tiba datang.

Masalah-masalah menjengkelkan ini dapat secara serius merusak kehidupan sehari-hari.

Untungnya, ada banyak trik berguna yang dapat membantu anda mengatasinya.

Dan dengan cepat mengendalikan tubuh anda kembali.

Berikut Tribunstyle.com, melansir dari Bright Side.

1. Tiuplah ibu jari untuk menenangkan saraf

Jempol anda memiliki dampak langsung pada saraf vagus yang mengontrol detak jantung.

Jadi ketika anda meniupnya, dapat memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah.

Yang mana itu dapat membantu anda tenang dengan cepat.

2. Matikan refleks muntah dengan meremas ibu jari kiri

Sebenarnya tidak diketahui apakah itu set saraf khusus di tangan anda atau hanya pengalih perhatian bagi otak.

Akan tetapi ada beberapa bukti bahwa trik ini dapat membantu anda yang tiba-tiba ingin muntah.

3. Hentikan mimisan dengan menekan gusi bagian atas

Diyakini bahwa memberi tekanan pada gusi anda dapat menghalangi arteri yang memasok darah ke hidung.

Sehingga pendarahan yang terjadi saat mimisan bisa berkurang atau bahkan berhenti.

4. Hilangkan sakit gigi dengan meletakkan es batu di punggung tangan di antara jari telunjuk dan ibu jari.

Bagian tangan Anda ini diisi dengan jalur saraf yang membawa sinyal rasa sakit ke otak.

Dan suhu dingin dapat memblokir sinyal-sinyal ini.

5. Singkirkan cegukan dengan mengangkat lengan di atas kepala dan lakukan peregangan

Peregangan secara efektif dapat mengatur ulang otot-otot diafragma anda.

Kemudian akan menghentikannya dari kontraksi paksa, seperti cegukan. (Tribunstyle.com/Sinta Manila)