VIRAL VIDEO Perkelahian Berdarah di Pernikahan Mewah, Berawal dari Tamu yang Saling 'Merayu'

Berita viral hari ini - Video perkelahian ganas berdarah di pernikahan mewah, berawal dari tamu yang saling 'merayu'.

TRIBUNSTYLE.COM - Pernikahan bukan tempat orang bertikai, tentu saja.

Namun terkadang tamu yang banyak membuat para pengurus pernikahan sering kewalahan.

Dan seperti kisah kali ini, para pengurus pernikahan harus ekstra hati-hati jika ada kericuhan.

Perkelahian besar di sebuah pernikahan mewah telah menyebabkan tiga orang terluka dan diduga dipicu oleh sebuah 'rayuan'.

Dilansir dari Mirror pada (29/10/2019) perkelahian besar meletus di sebuah pernikahan mewah, dilaporakan berawal dari  seorang tamu yang menggoda para tamu lain.

• KISAH VIRAL Terkecoh Mengira Pasangan Ini Penyuka Sesama Jenis, Fakta Terbongkar di Hari Pernikahan

• Viral Pengantin Wanita Meninggal Karena Kelelahan Resepsi, Suami Jadi Duda Seminggu Pasca Nikah

Video tersebut diduga terjadi di Ramada Park Hall Hotel di Wolverhampton dan telah tersebar di sosial media, dan diketahui terjadi pada Sabtu (12/10/2019).

Jeritan dan teriakan terdengar memenuhi udara saat kedua pria terlihat saling pukul pada pukul 21:30 waktu setempat, lansir Birmingham Live.

Rekaman video menunjukkan seorang pria mendorong, meninju, dan menarik saat pertarungan terjadi.

Dilaporkan seorang pekerja hotel yang memisah perkelahian dirawat karena luka-luka.

Dan dua pria berusia 20-an dibawa ke rumah sakit dengan cedera serius yang diderita dalam insiden tersebut.

Para tamu yang datang terlihat terkejut, juga warganet yang mengkritik kedua pria yang bertikai itu atas tindakan 'tercela' mereka.

• POPULER Terlanjur Bayar Mahal, Pengantin Kecewa Karena Kue Hingga Foto Pernikahan Jauh dari Harapan

• Viral Pengantin Wanita Meninggal Karena Kelelahan Resepsi, Suami Jadi Duda Seminggu Pasca Nikah

Saksi ditempat, Tyson Leon mengatakan ia mampir untuk melihat temannya yang bekerja di tempat yang berdekatan ketika kekerasan dimulai.

Dia berkata:

"Anda bisa melihat ketegangan mulai terbangun, juga tidak ada keamanan yang bersiaga."