Irwansyah Sebut Transfer untuk Gaji di Jakarta, Medina Zein 'Lucu Banget, Karyawan Jakarta Ngapain?'

Perseteruan antara Irwansyah - Zaskia Sungkar dengan Medina Zein - Lukman Azhari semakin memanas.

Sebelumnya Irwansyah mengatakan aliran dana yang diterimanya untuk menggaji karyawan Bandung Makuta di Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Medina Zein merasa tidak masuk akal adanya karyawan di Jakarta sementara semua operasional di Bandung.

TRIBUNSTYLE.COM - Perseteruan antara Irwansyah - Zaskia Sungkar dengan Medina Zein - Lukman Azhari semakin memanas.

Medina Zein mempertanyakan pernyataan Irwansyah yang mengatakan aliran dana ke rekening perusahaannya, Jcorps untuk menggaji karyawan bisnis kue Bandung Makuta di Jakarta.

Menanggapi hal tersebut, Medina Zein merasa tidak masuk akal adanya karyawan di Jakarta sementara semua operasional di Bandung.

Hal tersebut disampaikan Medina Zein pada jumpa pers dikutip dari tayangan kanal YouTube Beepdo 'Tanggapan Lengkap Medina Zein Terkait Klarifikasi Irwansyah' pada Senin (21/10/2019).

• Polisikan Irwansyah, Medina Zein Kesal Zaskia Sungkar Ungkit Tas Palsu, Disebut Kacang Lupa Kulit

• Bisnis Makuta Bermasalah, Medina Zein Ungkap Chat ke Irwansyah hanya di Read, Ini PT Bukan Warung

"Dia kan bilang itu untuk gaji karyawan di Jakarta, aku lucu banget, gaji di Jakarta itu karyawannya ngapain?

Kan perusahaannya di Bandung, karyawan di Jakarta ngapain?,

Beli bahan baku bisa di bandung ya kan, jualan di Bandung, masaknya juga di bandung, orang promosi juga di Bandung siapa yang digaji?," ujar Medina Zein.

Pebisnis dan juga sosialita tersebut mengatakan kenapa ada aliran dana hingga sebesar Rp 100 juta per bulannya.

"Kalo dia bilang untuk gaji karyawan Bandung Makuta yang di Jakarta besar banget nilainya, Rp 100 juta lebih per bulan buat apa."

Aliran dana ke rekening Irwansyah dan perusahaan miliknya, Jcorps tersebut juga digunakan untuk membiayai jasa lawyer.

"Terus gaji lawyer siapa? aku tidak pernah mengetahui sampai saat ini lawyer, di Makuta untuk apa ada lawyer, legal mungkin maksudnya, tapi untuk apa gituloh, toko kue," ujar Medina Zein.

Kedua belah pihak yang berseteru semakin kuat dengan pendiriannya masing-masing.

Sebelumnya Irwansyah dan Zaskia melakukan klarifikasi aliran dana yang diterimanya untuk pembiayaan karyawan bisnis kue Makuta Bandung di Jakarta.

Hal tersebut disampaikan Irwansyah dan Zaskia Sungkar pada tayangan kanal Youtube Beepdo 'Klarifikasi Lengkap Irwansyah Terkait Kecurigaan Medina Zein'
pada Sabtu (19/10/2019).

"Tidak ada yang namanya penggelapan, aliran dana kemana-mana itu tidak benar, kalau memang ada keluhan disampaikan.

Tapi kembali lagi 80 persen pemegang saham di sini sudah sepakat apapun yang sudah dijalankan.

"Jadi transfer ke Jcorps segala macem itu sebenernya kesepakatan 80 persen (pemegang saham) untuk menggaji karyawan Makuta di Jakarta, duduknya di mana, JCorps gitu, jadi ke Jcorps terus ditransfer ke karyawan Makuta," ujar Zaskia.

• Balik Serang Irwansyah-Zaskia Sungkar, Medina Zein Tunjukkan Bukti dan Bongkar Data Aliran Dana

Zaskia Sungkar dan Irwansyah sebelumnya juga membantah ada aliran dana hingga Rp 2 M ke rekening pribadi dan perusahaan milik Irwansyah, Jcorps.

Zaskia menyebut aliran dana ke Irwansyah hanya sebanyak Rp 40 juta.

Sementara itu Medina menunjukkan aliran dana hingga Rp 2 M tersebut.

Pihak Medina Zein juga membantah aliran dana ke Irwansyah hanya sebesar Rp 10 Juta sebanyak empat kali.

"Aliran 1,9 itu ada kog, ini ada datanya... yang kami akumulasi hampir 2 M.

Dan sangat disayangkan saudara Irwansyah dan Zaskia Sungkar tidak menunjukkan data-data yang valid, jadi informasinya kurang jelas," tutur Lukman.

Medina Zein juga membantah jika dirinya tidak memiliki itikad baik ke Irwansyah.

Medina Zein juga mengatakan dirinya sudah secara pribadi menghubungi Irwansyah melalui chat dan bertanya kenapa dia dihalangi saat meminta data.

Medina menunjukkan bukti chat ke Irwansyah yang justru hanya diread oleh suami Zaskia Sungkar tersebut tanpa dibalas.

"Ini chat aku sama Irwan, cuman dibaca aja," tutur Medina.

Medina mengatakan itu adalah chat terakhir ke Irwansyah sebelum dirinya membuat laporan ke polisi.

Medina melaporkan ke polisi Irwansyah selaku komisaris dan seorang direktur PT Bandung Berkah Bersama.

Keduanya dilaporkan atas dugaan tindak pidana penggelapan dalam jabatan dan atau penggelapan dengan dijerat Pasal 372 dan 374 KUHP.

Awalnya Medina menjalin kerjasama dengan Irwansyah pada tahun 2017 silam.

Medina berkedudukan sebagai Dewan Komisaris dan salah satu pemegang saham di PT Bandung Berkah Bersama dengan bisnis kue Makuta. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)