Cara Melupakan Mantan, 5 Hal Ini Bisa Bantu Move On Lebih Baik: Jangan Ragu Minta Bantuan Sahabat

Patah hati memang terasa sangat menyakitkan.

Perasaan masih sayang tapi sedih karena tak bisa bersama lagi kadang membuat kita jadi terobsesi balikan dengan mantan.

Tapi apakah balikan dengan mantan merupakan jalan terbaik?

TRIBUNSTYLE.COM - Mantan bikin sakit hati, tapi juga sering bikin susah move on.

Perasaan masih sayang bikin kita berangan-angan untuk balikan.

• Susah Move On, 6 Zodiak Wanita ini Punya Strategi Jitu Taklukan Mantan, Taurus Sangat Agresif!

Tapi di sisi lain hati kecil kita mengatakan untuk tak balikan dengan orang yang telah menyakiti kita.

Tak perlu risau, kalau kamu sedang patah hati dan ingin melupakan mantan, kamu bisa ikuti 5 cara ini.

Berikut 5 cara melupakan mantan seperti yang TribunStyle.com kutip dari yourtango.com:

Ingatlah apa yang Salah dalam Hubungan Kalian

Ketika kenangan indah masa lalu bersama mantan yang membuatmu masih terobsesi kembali merasuki pikiran, ingatlah alasan kenapa kalian harus putus dan mengakhiri hubungan.

Coba ingat-ingat lagi ketika dia membuatmu menangis, melukaimu, dan tak mempedulikanmu.

Kalian tentunya putus karena ada alasannya, kan?

Terlepas dari siapa yang memutuskan untuk menyerah duluan, putus cinta membuat dua pihak yang dulunya pacaran jadi sakit dan patah hati.

Ingatlah kenapa hubungan kalian berakhir, tentunya ada hal yang sudah mentok dan tak dapat ditoleransi dan diperbaiki lagi.

Kamu berhak bahagia dan lepas dari kesedihan, dia tak pantas dapatkan air matamu terus-menerus.

• Meski Mudah Move On, 5 Zodiak Ini Ternyata Takut Jatuh Cinta Lagi, dari Gemini hingga Libra

Minta Dukungan dan Bantuan Sahabat

Sahabat selalu ada untukmu.

Tak peduli apa yang terjadi, mereka selalu terbuka dengan pelukan hangat agar kamu bisa menangis leluasa.

Sahabat baikmu pasti memahamimu lebih dari kamu memahami diri sendiri.

Itulah sebabnya sahabat bisa jadi kunci kamu tak lagi terobsesi dengan mantan yang telah menghancurkan hatimu.

Kamu bisa meinta bantuan sahabatmu untuk mengingatkanmu untuk tak melakukan hal-hal tertentu yang bisa mengingatkanmu pada si mantan.

Mintalah sahabatmu menegur kamu untuk membicarakan mantan terus-menerus jika kamu merasa itu bisa membuatmu tak lagi kepikiran dengannya.

Sembari berusaha menyembuhkan diri, kamu juga bisa menghabiskan waktu bersama sahabatmu untuk melakukan hal-hal menyenangkan sehingga kamu tetap sibuk dan tak kepikiran dia.

Coba Sesuatu yang baru Agar Kamu Keluar dari Zona Nyaman

Mantan mungkin akan mengingatkanmu pada kebiasaan-kebiasaan yang selama ini kamu lakukan.

Untuk berhenti melakukan kebiasaan dan kegiatan tersebut, kamu butuh sesuatu yang baru.

Mungkin ini adalah saat yang tepat untuk mulai ikut aktif senam atau ikut kelas masak.

Liburan ke suatu tempat juga merupakan ide yang bagus kalau kamu ada dana lho.

Lakukan sesuatu yang bisa membuatmu hidup dan memiliki motivasi lagi.

Putus dari pacar adalah kesempatan untuk menemukan kembali dirimu yang hilang.

Ambil ini sebagai sebuah kesempatan untuk memulai sesuatu yang baru.

Kini kamu bebas untuk melakukan apa pun yang kamu mau tanpa takut membuat orang lain tak nyaman.

• 4 Tanda Kamu Sudah Pulih dari Patah Hati Pasca Putus dari Pacar, Tak Lagi Merana dan Siap Move On

Perbaiki Hubungan

Jangan buru-buru memulai hubungan baru setelah putus.

Cobalah untuk meredakan amarahmu dulu, lalu perlahan-lahan perbaiki hubunganmu.

Ketika kamu merasa sudah siap memulai hubungan lagi, barulah kamu bisa mulai membuka hati.

Kamulah yang mengendalikan kepercayaan diri dan kebahagiaanmu sendiri.

Kamu akan merasa lebih baik ketika ada orang lain yang menginginkanmu.

Bukalah lembaran baru ketika kamu sudah siap dan berhasil memaafkan dirimu dan mantanmu.

Bersedih Sejenak

Tak masuk akal jika kamu bilang tak pernah kepikiran soal mantan lagi.

Meskipun sudah berbulan-bulan atau bertahun-tahun berlalu, bayangan mantan mungkin saja tetap datang di waktu-waktu tertentu, bahkan mungkin ketika kamu jatuh cinta.

Tak perlu merasa bersalah jika teringat kehidupan yang lalu dan masa indah kala itu.

Tapi sekali lagi, kalian mengakhiri hubungan karena alasan yang kuat.

Sekarang kamu telah hidup di linimasa berbeda.

Fokuslah pada apa yang kamu miliki sekarang. (TribunStyle.com/ Suli Hanna)