Viral Video Panas Mama Muda Sumedang dengan Sopir Truk di WhatsApp, Disebar oleh Selingkuhan

Kembali viral sebuah video panas seorang mama asal Sumedang muda dengan selingkuhan yang berprofesi sebagai supir truk.

Video panas tersebut beredar di WhatsApp dan disebarkan oleh sang selingkuhan.

Berikut cerita selengkapnya.

TRIBUNSTYLE.COM - Kisah viral hari ini beredar video panas seorang mama muda asal Sumedang beredar di WhatsApp.

Video panas mama muda Sumedang tersebut pertama kali beredar pada Sabtu (7/9/2019).

Ada dua video panas yang beredar yakni berdurasi 3 menit 10 detik dan 39 detik.

• Geger Vina Garut Belum Reda, Kini Beredar Video Mesum Perselingkuhan di Sumedang, Aktor Pria Kesal

• Aktor Video Dewasa Vina Garut Meninggal, 5 Fakta Terungkap, Raya Membantah Memaksa V Jadi Aktris

Video tersebut direkam menggunakan telepon genggam di sebuah penginapan di Tolengas, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang.

"Direkam di sebuah penginapan di Tolengas, Tomo," ujar pemeran pria (AIS), di Mapolres Sumedang, Rabu (11/9/2019) dilansir TribunStyle dari TribunTimur.

Perekaman video panas tersebut telah disetujui oleh kedua belah pihak.

Namun YS. tidak mengetahui kalau video tersebut akan disebarkan oleh AIS.

Setelah video tersebut beredar, polisi lantas melakukan penyelidikan.

Seorang mama muda berinisial YS (34) tahun dalam video panas tersebut telah membuat laporan ke polisi.

Pemeran laki-laki dalam video tersebut berinisial AIS (34) telah diamankan.

AIS yang berprofesi sebagai supir truk diamankan polisi di rumahnya, Kertajati, Majalengka pada Rabu (11/9/2019) dini hari.

AIS menjadi pemeran, perekam dan juga dengan sengaja menyebarkan sendiri video panasnya dengan YS.

Hal tersebut dilakukan AIS kesal YS menolak ajakannya untuk menikah.

"Sebelumnya dia mau saya nikahi, tapi saat diajak serius menikah malah menolak," ujar AIS.

Dikarenakan YS dan AIS merupakan pasangan yang selingkuh.

Keduanya masih berkeluarga dan terikat dengan pernikahan.

• Fakta-fakta Terbaru Meninggalnya Pemeran Video Dewasa Vina Garut, Alasan V Tak Diizinkan Melayat

"Baik YS maupun AIS ini masih berkeluarga, masih ada ikatan pernikahan," kata Kapolres Sumedang, AKBP Hartoyo dilansir TribunStyle dari TribunTimur.

AIS mengaku tidak tahu apabila pacarnya, YS telah memiliki suami.

"Saya juga tidak tahu kalau pacar saya itu sudah punya suami," lanjut Agus.

AIS mengatakan sudah menjalin hubungan terlarang dengan YS sejak April 2019 silam.

Sementara itu, video panas yang beredar direkam pada Juli 2019.

Awalnya AIS ingin mengirimkan video panas tersebut kepada bibi YS melalui WhatsApp.

AIS dijerat dengan pasal 45 junto Pasal 27 Undang-undang ITE dengan ancaman hukuman pidana 6 tahun penjara.

"Yang salah ini kan dikirimkan ke seseorang atau beberapa orang dan itu menjadi viral," ujarHartoyo.

Sementara itu YS berstatus sebagai pelapor awalnya hanya sebagai saksi. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)

Positif HIV dan Stroke, Pemeran Pria Video Viral Vina Garut, Rayya Meninggal Dunia

Beberapa saat lalu warganet dihebohkan dengan video viral Vina Garut.

Hingga kemudian Vina dan Rayya pasangan suami istri yang melakukan hubungan intim menyimpang tersebut lantas diamankan polisi.

Sang suami, Rayya diketahui positif mengidap HIV dan stroke dan kini dikabarkan meninggal.

 Pemeran pria dalam video viral Vina Garut, A alias Rayya dikabarkan meninggal dunia Sabtu (7/9/2019) dini hari.

Sebelumnya Rayya dikabarkan positif mengidap HIV dan stroke hingga harus bolak-balik dirawat di rumah sakit.

Kabar tersebut disampaikan oleh pengacara Rayya, Soni Sanjaya.

"Iya, betul meninggal dunia. Jam 03.00 dikabarkan meninggal," ucap Soni dilansir TribunStyle dari GridHot.

Setelah dikabarkan mengidap penyakit HIV, Rayya diketahui harus bolak-balik melakukan perawatan di rumah sakit.

Soni Sanjaya selaku pangacara Rayya menyebut kliennya telah empat hari dirawat di RSUD dr Slamet, Garut karena kondisinya terus menurun.

"Kondisi kesehatannya semakin memburuk sehingga harus dirawat di rumah sakit. Apalagi dia juga kena stroke," ucap Soni saat dihubungi, Jumat (30/8/2019).

Usai bolak-balik menjalani perawatan, Rayya dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (7/9/2019) dini hari.

Kabar tersebut dibenarkan kuasa hukumnya, Soni Sanjaya.

"Iya, betul meninggal dunia. Jam 03.00 dikabarkan meninggal," ucap Soni.

Selain itu kabar meninggalnya Rayya juga disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng melalui Kanit PPA, Aiptu Cecep Wawan Rustandi.

"Kami baru dapat informasi saja kalau dia meninggal dunia tadi subuh," ujar Cecep Wawan.

Kabar tersebut diketahuinya dari ketua RT tempat Rayya tinggal.

Namun belum diketahui dimana Rayya akan dimakamkan karena disekitar rumah belum ada pemakaman.

Rayya diketahui mengidap positif HIV setelah melakukan pemeriksaan di rumah sakit.

Pengacara Rayya, Soni Sanjaya mengungkap kliennya empat hari dirawat di RSUD Dr. Slamet, Garut karena kondisinya terus menurun.

"Kondisi kesehatannya semakin memburuk sehingga harus dirawat di rumah sakit. Apalagi dia juga kena stroke," ucap Soni saat dihubungi, Jumat (30/8/2019).

Video viral Vina Garuit tersebar di sosial media Twitter.

Video tersebut memperlihatkan aksi tiga pria yang melakukan adegan intim dengan seorang wanita.

Setelah video tersebut viral, Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan telah mengamankan dua tersangka.

Dua tersangka yang diamankan adalah V alias Vina dan A alias Rayya.

"Sudah diamankan setelah videonya viral," kata Maradona saat ditemui Kompas.com di Mapolres Garut pada 14 Agustus 2019. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)