5 Fakta Video Ria Ricis Makan Gurita Hidup Dikecam, Garda Satwa Sebut Kejam & Tak Beradab
Berikut 5 fakta video Ria Ricis makan gurita hidup dikecam, Garda Satwa menyebut kejam dan tak beradab.
Penulis: Yuliana Kusuma Dewi
Editor: Amirul Muttaqin
Berikut 5 fakta video Ria Ricis makan gurita hidup dikecam, Garda Satwa Indonesia menyebut kejam dan tak beradab.
TRIBUNSTYLE.COM - YouTuber Ria Ricis kembali menjadi perbincangan hangat warganet setelah unggahan vlognya tentang memakan gurita hidup.
Vlog Ria Ricis tersebut mendapat kecaman dari banyak pihak termasuk komunitas pecinta satwa, Garda Satwa Indonesia.
Garda Satwa Indonesia mengecam tindakan Ria Ricis yang makan gurita hidup tersebut termasuk kejam dan tidak beradab.
Ria Ricis dan tim bahkan sampai dipanggil dalam pertemuan dengan Garda Satwa Indonesia.
Berikut TribunStyle lansir dari berbagai sumber, 5 5 fakta video Ria Ricis makan gurita hidup dikecam, Garda Satwa Indonesia menyebut kejam dan tak beradab.
1. Ria Ricis dan Tim unggah vlog makan Gurita hidup

Ria Ricis mengunggah sebuah vlog berjudul 'PERTAMA KALI MAKAN GURITA Hidup! - MUKBANG KOREA Tersiksa' pada Kamis (22/8/2019).
Pada video berdurasi 10 menit lebih 31 detik tersebut memperlihatkan Ria Ricis bersama Tim sedang memakan gurita hidup di Korea Selatan.
Tampak gurita tersebut masih bergerak-gerak ketika dimakan oleh Ria Ricis.
Ricis dan timnya kemudian mulai memakan kaki-kai gurita hidup tersebut.
Meskipun pada akhirnya Ricis dan tim lantas memasak gurita hidup tersebut.
Namun aksi Ricis yang telah ditonton oleh lebih dari 5,4 juta views tersebut lantas mendapat kecaman dari berbagai pihak.
2. Garda Satwa Indonesia kritik vlog Ria Ricis kejam dan tak beradab
Organisasi pecinta satwa, Garda Satwa Indonesia menjadi salah satu yang mengecam tindakan Ria Ricis yang memakan gurita hidup tersebut.
Melalui instagramnya @gardasatwafoundation, Garda Satwa Indonesia mengecam tindakan Ria Ricis yang dinilainya kejam dan tidak beradab karena telah memakan hewan hidup Jumat (30/8/2019).
@gardasatwafoundation
Video @riaricis1795 makan gurita hidup-hidup dideteksi oleh Facebook sebagai konten yang mengandung kekerasan. Harusnya seorang influencer yang followersnya jutaan tau yah rules dalam membuat konten, salah satunya tidak boleh membuat konten yang mengandung kekerasan.
Bisa ditarik adsensenya oleh youtube jika di report oleh orang banyak.
Harusnya @riaricis1795 juga tahu bahwa video ini mendapat kritik pedas di Facebook dari penggemarnya sendiri, mulai dari kritik mengenai adab dan norma, sampai ke akidah agama.
Memakan hewan hidup-hidup itu kejam dan tidak beradab, meskipun hewan yang dimakan adalah hewan untuk dikonsumsi.
Kecuali kalo @riaricis1795 mampu menelan langsung gurita itu dalam satukali telan, dan hewannya tidak terlalu lama merasakan sakit karena langsung tewas, nggak digigit sedikit demi sedikit.
Mau nyontoh konten luar negeri ga perlu lah kami rasa, karena tiap negara punya kultur yang berbeda. Indonesia negara yang beradab, ingat sila ke-2, “Kemanusiaan yang adil dan BERADAB”.
Jika memang di Korea biasa memakan gurita hidup-hidup, silakan saja lakukan itu di sana TAPI jangan sebarkan ke sini.
16 juta pengikut @riaricis1795 dari berbagai kalangan dan berbagai usia, di mana seorang @riaricis1795 bisa saja menjadi contoh atau panutan anak-anak yang belum bisa menilai mana baik dan mana yang tidak, 1% nya saja kira-kira akan mencontoh @riaricis1795 dari 16 juta pengikut berarti 160.000 @riaricis1795 baru.
Terbukti beberapa tahun lalu ketika @riaricis1795 membuat konten membuang squishy ke toilet dan ke pantai, muncul orang-orang yang mencontoh membuang squishy.
@riaricis1795 atas kontennya tersebut menuai kecaman dari aktivis lingkungan. Kami kira @riaricis1795 belajar dari kasus tersebut, ternyata diulangi lagi.
Pagi tadi kami sudah DM untuk meminta take down videonya dan mengajak bertemu.
Tapi jikapun tidak ditake down teman-teman di sini sebagai penonton bisa mereport konten tersebut di youtube chanelnya agar tidak beredar lagi dan supaya ga dijadikan contoh adik-adik kita yang masih kecil.
Semoga konten kreator lebih bijak lagi dalam membuat konten.
3. Ria Ricis sebut gurita sudah mati
Ria Ricis kemudian melakukan klarifikasi melalui unggahan insta story di instagram miliknya dan mengatakan gurita yang mereka makan telah mati.
Gurita tersebut bergerak-gerak karena adanya campuran garam dan bumbu lainnya.
Namun klarifikasi Ria Ricis tersebut tampaknya tidak sesuai dengan apa yang diinginkan Garda Satwa Indonesia Indonesia.
Garda Satwa Indonesia menanyakan apabila gurita yang dimakan tersebut memang telah mati kenapa dalam judul konten video tertulis gurita hidup.
@gardasatwafoundation
Klarifikasi dari story @riaricis1795 tidak seperti yang kami inginkan. Jika memang Gurita yang dia makan sudah mati, mengapa dia jadikan judul videonya “Makan Gurita Hidup”? Biar apa? Jika memang gurita mati yang dimakan, tulislah apa adanya.
Youtube sendiri membuat rules untuk tidak menggunakan judul clickbait di mana judul dan isi berisi fakta yang berbeda.
Menurut info dari netizen sudah ada korban mati tersedak karena gurita nyangkut di tenggorokkan akibat memakan gurita hidup (mukbang, challenge apalah istilahnya).
Jika ada orang yang mencontoh memakan gurita hidup karena melihat judul yang @riaricis1795 berikan, apa @riaricis1795 mau bertanggung jawab jika jatuh korban? Lebih baik video dihapus atau sejak awal dikasih disclaimer bukannya menipu masyarakat dengan judul yang tidak sesuai.
Sepertinya sampai saat ini @riaricis1795 belum tahu letak kekeliruannya.
Anda pelihara kucing kampung kami acungkan jempol tapi tidak bisa jadikan hal tersebut sebagai pembenaran bahwa yang anda lakukan selalu benar.
Kritik yang kami berikan ini membangun anda supaya lebih aware dengan sekeliling anda, karena anda seorang influencer. Bijaksanalah!
4. Garda Satwa Indonesia bertemu Tim Ria Ricis, Ria Ricis tidak hadir
Tidak hanya sampai disitu, Garda Satwa Indonesia kemudian memanggil Ria Ricis dan tim untuk membahas konten makan gurita hidup tersebut.
Sekretaris Garda Satwa Indonesia Indonesia, Anisa Ratna Kurnia mengatakan Ria Ricis tidak hadir pada pertemuan Sabtu (31/8/2019) tersebut.
"Kami bertemu dengan timnya saja. Ria Ricis tidak hadir," ujar Anisa, dilansir TribunStyle dari Kompas.com.
Pada pertemuan tersebut tim Ria Ricis menyampaikan penjelasan bahwa gurita yang mereka makan telah mati.
5. Garda Satwa Indonesia minta judul vlog diganti, Ria Ricis minta komentar Garda Satwa Indonesia di take down
Pada pertemuan Garda Satwa Indonesia, Tim Ria Ricis meminta mereka untuk menghapus kecaman mereka terkait video makan gurita hidup tersebut.
Sementara itu dari pihak Garda Satwa Indonesia belum melakukan take down komentar.
"Mereka minta kami take down unggahan kami yang berisi kritik. Tapi kami tunggu dulu mereka ubah judulnya. Sampai saat ini belum ada titik terangnya," ujar Anisa. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)
Yuk follow akun Facebook dan subscribe channel YouTube TribunStyle: