Janggal Atas Hilangnya Handphone Hotman Paris, Farhat Abbas Ngaku Punya Bukti Perkuat Dugaannya
Farhat Abbas mengaku punya bukti untuk perkuat kejanggalan atas hilangnya handphone Hotman Paris
Penulis: sulastri
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNSTYLE.COM - Farhat Abbas mengaku telah memiliki data-data jika Hotman Paris kerap mengganti ponselnya lewat sebuah video.
Farhat Abbas merasa ada kejanggalan atas hilangnya telepon genggam Hotman Paris bersamaan dengan penyebaran video asusila lewat akun Instagram @hotmanparisofficial.
Ya, Farhat Abbas menjadi topik perbincangan hangat semenjak terjadinya pertikaian dirinya dengan Hotman Paris beberapa waktu lalu.
Lewat sebuah video, Farhat Abbas menjawab perkembangan pelaporan dugaan penyebaran konten video asusila yang dilayangkan pada Hotman Paris.
Video Farhat Abbas tersebut diunggah melalui akun Instagram @farhatabbasofficial pada 11 Agustus 2019.
• Farhat Abbas Kembali Sindir Hotman Paris : Harta Kamu Sukses, Tapi Moral?

Dalam video tersebut Farhat Abbas tengah berada di sebuah parkiran pusat perbelanjaan dengan didampingi oleh dua awak media.
"Saat ini saya lagi jalan-jalan dan tetap dikejar oleh infotainment untuk mempertanyakan tentang gimana kelanjutannya (kasus Hotman Paris)," ucap Farhat Abbas.
Kemudian, Farhat Abbas menerangkan bahwa proses hukum terkait kasus penyebaran konten asusila yang menyandung Hotman Paris itu akan segera dilanjutkan.
"Hari Senin pemeriksaan saksi ya, kemudian kita fokus pada penyebaran video asusila (-red) yang dilakukan oleh oknum pengacara internasional, yang mana mereka tidak mengakui dan merasa kehilangan," lanjutnya.
Sebelumnya Hotman Paris telah menyangkal pemberitaan tentang dirinya yang telah melakukan dugaan penyebaran video konten asusila dengan mengumumkan telah kehilangan telepon genggam di Bali.
Farhat Abbas kemudian menerangkan bahwa telah memiliki data yang menunjukkan bahwa Hotman Paris kerap mengganti telepon genggam.
"Kita sudah punya data-data sejak kapan dia mengganti (ponsel) mulai dari 6 Juni, 16 Juni, tanggal 29 Juli, tanggal 7 Agustus pun mereka ganti handphone." kata Farhat Abbas
Farhat Abbas menyebut jika pihak kepolisian terus mengejar untuk membuktikan apakah Hotman Paris melakukan dugaan penyebaran video konten asusila itu secara sadar atau tidak.
"Jadi rekam jejak digital oleh kepolisian akan terus mengejar apakah perbuatan itu dilakukan dengan sadar, kemudian setelah ketahuan baru menyatakan bahwa kehilangan handphone," kata Farhat Abbas.
Farhat Abbas kemudian menyerukan jika penyebar video konten asusila harus dihukum berat.
"Oke? Hukum yang berat pengedar vcd asusila. Pengedar vcd asusila atau posting film asusila adalah asusila akut," ucap Farhat Abbas.
Melalui caption-nya, Farhat Abbas juga menyebut jika seseorang menyebarkan konten asusila, maka turut serta merusak moral bangsa.
''@silet_indigo terus mengejar berita Hot asusila Di instagram oknum pengacara Internasional. Penyebar cideo asusila adalah merusak bangsa. FA'' tulis Farhat Abbas.
• Tanggapi Soal Gosip Murahan yang Menimpa Dirinya, Hotman Paris Sindir Farhat Abbas?
Farhat Abbas tuding Hotman Paris gunakan alibi sama dengan Pablo Benua pada kasus bau ikan asin
Rupanya Farhat Abbas sudah tidak sabar ingin menjebloskan Hotman Paris ke penjara.
Sebelumnya, Farhat Abbas telah melaporkan pemilik akun Instagram @hotmanparisofficial yang diduga telah menyebarkan video berbau konten asusila.
Mantan suami, Nia Daniati tersebut tampaknya tidak main-main dalam kasus ini, meskipun Farhat Abbas harus melawan pengacara sukses dalam memenangkan setiap kasus yang ia tangani.
Farhat Abbas mengakui telah memiliki bukti yang cukup kuat, dengan mengantongi hasil tangkap layar video asusila dan saksi-saksi yang dirasa cukup sebagai alat bukti.
Terbaru, Pelaporan atas akun @hotmanparisofficial tersebut telah dimulai dengan pemanggilan Farhat sebagai saksi di Polda Metro Jaya.
''Saya diperiksa sebagai saksi, saksi pelelapor, korban dan 18 pertanyaan dari penyidik,'' kata Farhat Abbas, TribunStyle kutip dari kanal YouTube Trans TV Official, 9 Agustus 2019.
Farhat mengaku jika dia dicecar pertanyaan seputar verifikasi akun.
''Memang kan pelaporan awal kita ke pemilik akunnya, tapi kan yang memiliki itu yang sudah diverifikasi itu pengacara tersebut, jadi sudah langsung menyebutkan nama, kemudian sejak kapan mengenal, kurang lebih 15 tahun yang lalu,'' kata Farhat Abbas.
Farhat Abbas sendiri sempat menuding Hotman Paris memiliki jurus yang sama dalam kasus bau ikan asin.
Menurut Farhat, Pengacara Fairuz A Rafiq itu menggunakan taktik atau strategi yang sama dengan klien pribadinya, Pablo Benua.
Kala itu, Pablo Benua, sempat melaporkan kehilangan kamera di Polres Bogor.
Sedangkan kamera tersebut digunakan untuk merekam vlog kasus bau ikan asin.
Ya, Hotman menyebut jika ia sempat kehilangan telepon genggamnya di pulau Dewata Bali.
Kehilangan atas barang tersebut langsung dilaporkan ke kantor polisi terdekat disertai dengan bukti pelaporannya pada 27 juli 2019 lalu.
Sementara video yang diduga mengandung konten asusila ini diunggah sehari setelahnya.
Hotman sendiri mengaku tidak mengetahui adanya video tersebut di laman akun Instagram pribadinya.
''Karena jurus yang digunakan mereka itu sama dengan jurus yang dilakukan Pablo, ada bentuk laporan kehilangan dan polisi punya cara untuk mengetahui, kapan itu terjadi, diluar hilang uploadnya,'' kata Farhat. (TribunStyle.com/Sulastri)
Yuk Like dan Subscribe Channel YouTube Tribunstyle di bawah ini: