Sinopsis Ishq Mein Marjawan Episode 13, Sabtu 3 Agustus 2019 Pukul 10:30 WIB, Sinema India di ANTV

Ridhi mengatakan kepada inspektur, "Silakan cari Arohi di rumah mereka," kemudian Deep bertanya, "Apakah dia memiliki surat perintah?" Dia bilang, "Tidak".

Arohi keluar dari bagasi dan melihat mereka pergi, ia akan berteriak memanggil Ridhi tetapi Prithvi membawanya kembali ke kamar, Arohi pingsan.

Maya dan Dia kembali ke kamar tetapi Arohi tidak ada di sana,  Arohi memukul Maya dan Dia lalu berlari dari ruangan.

Deep berjalan mengejarnya dan Arohi mengunci gerbang dan berlari menuju gerbang utama.

Deep mengatakan, "Arohi jangan mencoba lari atau itu akan lebih buruk," Arohi tidak menggubris dan lari dari rumah.

Arohi datang ke rumah kakaknya dan melihat nya terkunci, ia mengatakan, "Dimana mereka? Seseorang datang ke sana,"

Arohi takut tapi ternyata itu Ridhi seketika Arohi memeluknya.

Ridhi berkata, "Aku sudah mengunci gerbang sehingga orang berpikir tidak ada orang di rumah, mari masuk dari pintu belakang,"

Deep dan yang lain datang, Deep menarik Niku, Arohi mengatakan, "Tinggalkan Niku,"

Deep mengeluarkan pisau dan berkata, "Jangan main-main dengan ku, jika kau mendengarkan ku, aku tidak akan melakukan apa pun pada anak ini,"

Arohi berkata, "Aku membuat kesalahan dengan menikahimu, lepaskan Niku,"

Deep mengatakan, "Beri aku kartu memori dulu," kemudian Arohi mengatakan, "Tinggalkan Niku dulu,"

Deep mengatakan, "Beri aku kartu memori atau aku akan mengirim Niku ke tempat saudaramu,"

Niku menggigit tangan Deep dan mencoba berlari, Arohi mengatakan" Polisi akan datang kapan saja, mereka tidak akan meninggalkanmu," lalu Polisi datang.

Deep dan orang-orangnya lari, Laksh masuk, ia mengatakan, "Siapa yang melakukan ini padamu Arohi?" Arohi mengatakan, "Deep,"

Laksh berkata, "Aku tidak akan meninggalkannya," kemudian Deep dan semua orang mencari kartu memori di mana-mana.

Laksh datang ke rumah Deep dan menangkapnya, mereka membawa Deep bersamanya, Tara dan Pritvhi mengangguk pada Deep.

Ridhi dan Arohi berada di kantor polisi, Laksh membuka borgol tangan Deep.

Arohi bertanya, "Mengapa kamu melepaskannya?" Laksh menjawab, "Jangan khawatir dia tidak bisa lari ketika aku di sini,"

Arohi mengatakan, "Tolong kunci dia," Laksh mengunci Deep.

Laksh mengatakan, "Arohi dan Ridhi, orang-orang kami akan mengantarmu pulang, aku akan mengirim beberapa polisi dengan mu,"

Arohi, Ritu dan Niku pulang, Polisi mengatakan, "Jangan takut, kita berada di luar," seketika lampu mati.

Arohi dan Ritu takut, Polisi datang dan berkata, "Jangan takut, kami akan berada di sini,"

Arohi tertidur di kamarnya, ia bangun dan pergi ke kamar Ridhi, mereka tidak ada di sana.

Arohi mencari mereka dan melihat polisi mati tergeletak di lantai, Arohi berteriak.

Ia melihat Niku dan Ridhi mati juga, Arohi berteriak.

Deep muncul mengatakan, "Halo sayang," Deep ada di sofa, Arohi berteriak.

Dia bangun dan ternyata itu adalah mimpinya, lalu Ridhi datang dan memeluknya.

Dia mengatakan, "Tenang, Deep ada di penjara dan tidak bisa melakukan apa pun," Arohi mengatakan, "Mereka bisa melakukan apa saja," lalu Ridhi mengatakan, "Polisi ada di sini,"

Pagi berikutnya Arohi bangun karena bel pintu, itu Laksh.

Laksh berkata, "Deep dibebaskan karena Deep bukan manusia biasa, dia membangunkan hakim agung untuk mendapatkan tanda tangannya dengan jaminan, tidak mudah menangkap mereka tapi aku tidak akan menyerah, mereka akan berada di balik jeruji besi, aku membutuhkan bantuan mu, aku sudah menyiapkan rencana,"

Deep mengatakan, "Kami akan mengadakan pesta tahun baru dan Arohi akan datang ke sini untuk mengambil kartu memori itu,"

Laksh mengatakan, "Kita perlu bukti," Arohi berkata, "Aku punya buktinya dan semua ada di rumah Deep,"

Laksh berkata, "Aku tidak bisa pergi ke sana karena perlu surat perintah pencarian yang tidak akan aku dapatkan,"

Arohi berkata, "Kalau begitu aku bisa pergi," Rishi melarang dan berkata, "Kamu tidak akan pergi ke sana,"

Arohi mengatakan, "Kita tidak punya cara lain," Laksh mengatakan, "Tetapi kamu harus sangat berhati-hati,"

Pesta dimulai, Deep mengatakan, "Selamat datang di pesta tahun baru," ia menyambut semua tamu.

Dia mengatakan, "Disini adalah istriku Arohi," Tara turun dan menari dengan Deep.

Gaun Arohi persis seperti Tara, Tara pergi minum, tangannya berdarah, Deep mengobati lukanya.

Arohi datang ke pesta dan mencari kartu memori, ia berkata "Ada di balik lukisan-lukisan ini,"

Tara bertabrakan dengan seorang pelayan dan berkata, "Kau merusak bajuku,"

Pelayan melihat Arohi dan mengatakan, "Bagaimana mungkin ada dua orang yang serupa," Deep mengatakan kepada Arohi, "Kamu terlihat sangat cantik," Deep pikir itu Tara, pertunjukan tarian lain dimulai.

Deep mencium tangan Arohi dan melihat tidak ada perban di sana.

Deep mengatakan dalam hati, "Bahwa dia berarti Arohi, akting yang bagus tetapi sekarang dia akan tertangkap,"

(Tribunstyle.com/ Anggia Desty)

Subscribe kanal YouTube dan Like fanpage Facebook TribunStyle.com berikut ini: