Dokter Jelaskan Cara Baru Obati Kanker Otak Agung Hercules dengan Virus Polio, Waspadai Gejala Ini!

Terungkap! Cara baru pengobatan kanker otak alias glioblastoma seperti diderita Agung Hercules sebelum meninggal dunia Kamis 1 Agustus 2019 dengan menggunakan virus polio. 

TRIBUNSTYLE.COM - Teknologi kedokteran untul pengobatan kanker otak alias glioblastoma seperti diderita Agung Hercules sebelum akhirnya meninggal dunia, hingga kini terus dikembangkan.

Sebuah terobosan baru yang menggembirakan dalam pengobatan beberapa jenis tumor ganas otak dibuat oleh para peneliti baru-baru ini.

Para dokter di Duke Health di North Carolina, AS telah mengubah genetika virus itu.

Ini karena virus itu menghasilkan reaksi imunitas yang kuat dalam tubuh kita.

Hasilnya, dengan cara ini para peneliti bisa memberikan harapan hidup yang lebih lama bagi para pasien yang kanker otaknya kambuh.

• Air Mata Irfan Hakim, Artika Sari Devi, Mbah Mijan di Unggahan Terakhir Agung Hercules Sebelum Wafat

• Foto dan Video Viral Perubahan Drastis Agung Hercules Saat Bocah, Kekar, Hingga Kurus karena Kanker

• Apa Itu Kanker Glioblastoma yang Diderita Agung Hercules, Berikut Gejala Umum & Pencegahan Sederhana

Semua pasien dalam penelitian adalah penderita glioblastoma, yakni sejenis kanker otak agresif yang mematikan.

Dari sebanyak 61 pasien dalam penelitian itu, 21 persen dari yang menerima pengobatan baru ini masih hidup 3 tahun kemudian.

Sekalipun jumlah itu rendah, jumlah angka penyintas kanker glioblastoma biasanya bahkan lebih rendah lagi, satu setengah tahun setelah didiagnosa.

Para peneliti membandingkan hasil penelitian kelompok yang mendapat pengobatan baru itu dengan hasil penelitian sekelompok pasien yang diambil dari data sejarah perawatan penderita kanker otak di Duke.

Dalam data riwayat kesehatan tersebut, hanya 4 persen dari pasien yang bertahan hidup tiga tahun setelah pengobatan.

TribunStyle.com mengutip Kompas.com, Dr. Annick Desjardins, salah seorang penulis hasil penelitian baru itu, mengatakan tidak semua pasien bereaksi positif terhadap pengobatan baru tersebut.

Namun, pasien yang bereaksi positif sering bertahan hidup dalam waktu yang lama.

Desjardins mengatakan, “Pertanyaan besarnya adalah bagaimana cara kita dapat memastikan agar setiap pasien bereaksi positif?”  (TribunStyle.com/ Agung BS)

Segera Cek ke Dokter Jika Tiba-tiba Sulit Bicara, Agung Hercules Awalnya Alami Gejala Seperti Itu

Waspada dan segera periksa ke dokter ahli, apabila Anda secara tiba-tiba mengalami kesulitan bicara atau gangguan bicara. Bisa jadi, itu awal dari Kanker Otak Glioblastoma.

Kanker Otak itu pula yang merenggut hidup komedian Agung Santoso alias Agung Hercules. Agung Hercules Meninggal Dunia setelah berjuang melawan kanker otak, Kamis (1/8/2019).

Dalam video di YouTube Agung Hercules TV, sang istri, Mira, menceritakan awal mula mengetahui agung terkena kanker otak glioblastoma.

• Sebelum Meninggal Dunia, Agung Hercules Sempat Utarakan Keinginannya untuk Kembali Sehat & Kekar

"Awalnya kita tidak pernah ada curiga apa-apa. Tiba-tiba Mas Agung itu kesusahan dalam menyampaikan kata-kata," kata Mira dalam video di YouTube Agung Hercules TV yang dikutip Kompas.com, Kamis (1/8/2019).

 

Mira melanjutkan, biasanya Agung sangat lancar dalam berbicara. Hal itu bisa terlihat ketika ia mengisi acara-acara di TV.

Namun, sekitar hampir satu tahun belakangan, ada saja pengucapan Agung Hercules yang salah.

"Kadang sudah disusun rapi (kalimat), begitu diucapkan ada salah, ada yag keserimpet. Yang biasa ngobrolnya cerewet, tiba-tiba kepotong-kepotong. Satu, dua bulan kita belum kepikiran itu penyakit," lanjut Mira.

Sampai akhirnya, kondisi Agung tiba-tiba drop saat menjadi pembicara di Malang. Namun, penyakit kanker otak itu tak langsung diketahui.

Sekitar satu bulan kemudian, barulah Agung didiagnosis kanker otak glioblastoma. Penyakit kanker Agung baru diketahui publik pada Juni 2019 lalu.

"Itu pun juga ada nanti ceritanya itu lika-liku. Sampai akhirnya kita tahu (kanker otak). Sampai sekarang efek yang terasa itu kesulitan berbicara," ucap Mira.

"Tapi bisa, Agung pasti bisa! Satu per satu, Agung bisa!" kata Agung dalam video tersebut.

Agung Hercules meninggal di Rumah Sakit Kanker Dharmais pada Kamis (1/8/2019). Agung telah menjalani 33 radiasi hingga kemoterapi selama 6 bulan. Selamat jalan, Agung Hercules. (*)

6 Makanan Pemicu Kanker Otak

 Kabar duka datang dari Agung Hercules.

Pedangdut yang terkenal dengan goyang barbel itu dikabarkan meninggal dunia, Kamis (1/8/2019).

 Agung Hercules meninggal di RS Dharmais.

Kabar meninggalnya Agung Hercules diterima Tribunnews lewat pesan singkat.

"innalillahi wa inna ilaihi rojiun..

telah meninggal dunia sahabat kita Agung Hercules di RS Dharmais, mohon doa dari semua semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT..

amin.."

Kabar meninggalnya Agung Hercules juga dibenarkan sutradara Ernest Prakasa.

Lewat akun Twitter-nya, Ernest menulis ucapan selamat jalan pada Agung.

Ia juga mengungkapkan sosok Agung di matanya.

Mas Agung Hercules itu orangnya baik dan lucu banget. Sedih"

"beliau berpulang begitu cepat. Selamat jalan Mas Agung," tulis Ernest.

Sebelumnya, Agung diberitakan sempat menderita sakit yang membuatnya kurus dan tak lagi gondrong.

Sang istri, Mira Rahayu membeberkan penyakit yang diderita sang suami.

Mira Rahayu mengabarkan, Agung Hercules menderita kanker otak jenis Glioblastoma.

Yang lebih mengejutkan, kanker otak yang diderita Agung sudah sampai di stadium 4.

Tampak Kurus

Untuk kali pertama, Agung Hercules akhirnya bicara mengenai penyakit yang dideritanya, ungkap kronologi hingga biaya pengobatan.

Agung Hercules dan istrinya, Mira, akhirnya menyapa melalui kanal YouTubenya Agung Hercules TV dan berbicara mengenai penyakit yang diidapnya.

Dalam video berdurasi 5 menit 39 detik tersebut, Mira mewakili Agung Hercules menjelaskan kondisi terkini dari pelantun lagu 'Astuti' tersebut.

Agung Hercules terlihat pucat dengan mengenakan jaket hitam dan kaos marun.

Didampingi sang istri di sisinya yang terlihat mengenakan kerudung hitam.

Kepalanya yang nyaris plontos ditutup dengan topi hitam.

Agung terlihat kesulitan dan terbata-bata mengatur kalimat dan kata-kata yang hendak diucapkannya.

Mira lantas membantunya menjelaskan situasi yang saat ini sedang dilaluinya.

"Alhamdulillah, hari ini, mudah-mudahan," ujarnya terputus.

"Sebaik-baiknya" sambung istrinya yang setia mendampingi.

Awalnya, Agung menjawab pertanyaan terkait keberadaannya yang jarang tampil di publik setahun belakangan ini.

"Agung kan memang ini (sambil menunjuk bagian kepala), mohon doanya saja untuk teman-teman, semoga baik ya," ujar Agung Hercules dibantu oleh sang istri.

Akhirnya, Mira yang menjelaskan di depan kamera terkait kondisi Agung Hercules hingga kronologi penyakit yang dialami suaminya.

Mira pun menjelaskan bahwa Agung Hercules mengalami tumor otak atau dalam bahasa kedokteran disebut glioblastoma.

"Sudah berbulan-bulan mungkin teman-teman banyak yang penasaran juga mungkin, kalau bahasa kedokterannya itu apa ya, lupa, namanya itu kayakya glioblastoma atau apa gitu deh," kata Mira.

"Alhamdulillah Mas Agung itu sedang disayang sama Allah, dititipi, ada tumor di otak sebelah kirinya, itu yang sedang berusaha diikhtiarkan," imbuhnya.

Agung terlihat menganggukkan kepala menyetujui apa yang dilontarkan oleh sang istri.

Saat ini, Agung tengah menjalani pengobatan dan rawat inap di rumah.

Peppy datang menjenguk Agung Hercules. (Instagram/agunghercules88)
Mira menjelaskan, Agung telah menjalani tiga kali operasi dan melakukan serangkaian terapi.

Agung Hercules selama beberapa bulan belakangan masih terus menjalani terapi, radiasi dan kemoanalis untuk menyembuhkan tubuhnya.

 Seperti diketahui, Agung Hercules sebelumnya dikabarkan menderita tumor di bagian otaknya.

Banyak pihak yang ingin memberinya bantuan karena kondisi Agung.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan mengumpulkan dana untuk biaya pengobatan Agung Hercules.

Agung Hercules divonis menderita Kanker Otak stadium 4 dan sedang dirawat.

Komedian dan Artis seni peran itu tak kekar seperti dulu lagi.

 Beberapa potret menunjukkan dirinya sudah sangat kurus dan terkulai lemas di ranjang pasien tempat dirinya dirawat.

Ternyata, salah satu penyebab Agung menderita kanker otak adalah penggunaan suplemen yang tak jelas.

Untuk diketahui, Glioblastoma, jenis Kanker yang diderita Agung Hercules termasuk dalam subkelas glioma, yang memiliki subklasifikasi glioma sesuai tipe sel sebagai berikut: glioblastoma, ependimoma, meduloblastoma, oligodendroglioma, dan kista koloid.

Dilansir dari The Truth About Cancer, bahan kimia (seperti karsinogen), radiasi, obesitas, hormon, peradangan kronis, merokok, virus, dan sejumlah faktor lain telah ditemukan sebagai penyebab kanker, termasuk juga kanker otak.

 Jika benar penyebab utama kanker adalah bahan kimia dan radiasi, maka kedua faktor ini dapat dikurangi dengan mengurangi atau memilih-milih makanan dan gaya hidup.

Selain suplemen, berikut 6 daftar makanan yang bisa memicu kanker otak, waspada:

1. Makanan Kaleng

Hati-hati mengonsumsi makanan kalengan.

Pasalnya sebagian besar kaleng terdiri dari produk yang disebut bisphenol-A (BPA).

Banyak barang plastik, kertas termal juga mengandung BPA.

Makanya sebaiknya masyarakat mengonsumsi makan fresh saja. 

2. Makanan Yang Dimodifikasi Secara Genetik (GMO)

Industri tanaman hasil rekayasa genetika menyusupi pasokan makanan kita pada tingkat yang mengkhawatirkan.

Misalnya saja jagung dan kedelai yang dimodifikasi secara genetis tentu akan menjadi salah satu penyebab kanker.

Carilah label bebas GMO bila memungkinkan atau cukup beli sayur dan buah-buahan organik saja.

3. Microwave Popcorn

Dari wadahnya yang dilapisi bahan kimia hingga ke isi yang sebenarnya, microwave popcorn adalah pusat perdebatan sebagai penyebab kanker paru-paru di seluruh dunia.

Jika ingin, buatlah sendiri popcorn organik dengan cara kuno.

 4. Daging Merah Panggang

Saat Anda memanggang daging merah sampai matang, ia mengubah struktur kimia dan molekuler daging.

Menyiapkan daging olahan dengan cara ini dapat membuatnya melepaskan karsinogen yang disebut heterocyclic aromatic amines, zat yang dapat menyebabkan kanker.

Lebih baik mengolah daging dalam wajan daripada di atas panggangan.

5. Gula Halus

Makanan penyebab kanker terbesar (sejauh ini) adalah sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS) dan gula olahan lainnya.

Bahkan gula cokelat adalah gula putih yang sangat halus dengan beberapa molase yang ditambahkan kembali untuk memberi rasa dan warna.

Gula halus adalah sumber lonjakan insulin utama yang memberi makan pertumbuhan sel kanker.

6. Minuman bersoda

Soda telah menjadi pusat perdebatan kesehatan selama dua dekade sebagai penyebab utama kanker.

Dipenuhi dengan sirup jagung fruktosa tinggi (HFCS), pewarna, dan sejumlah bahan kimia lainnya, soda jadi sangat buruk untuk setiap aspek kesehatan Anda.

Soda juga memberikan nilai gizi nol dan mencuri nutrisi dari tubuh.

 7. Tepung Putih

untuk diketahui, kebanyakan dikonsumsi masyarakat saat ini roti tepung yang putih artinya dimurnikan.

Jika anda melihat tepung atau olahan tepung yang berwarna putih artinya dimurnikan dimana semua nilai gizinya dihapus.

Kemudian diputihkan dengan gas klorin untuk membuatnya lebih menarik bagi konsumen, padahal warna aslinya berewarna krem sesuai warna gandum. 

Indeks glikemik untuk tepung putih sangat tinggi.

Ini berarti mereka dapat meningkatkan kadar insulin Anda tanpa nutrisi.

Karbohidrat diubah menjadi gula oleh tubuh Anda, sehingga produk berlebih yang mengandung tepung putih dapat menyebabkan peningkatan resistensi insulin.

Gula sederhana (seperti karbohidrat olahan) adalah sumber bahan bakar yang lebih disukai untuk kanker. So, Waspadalah! 

Diolah dari artikel Tribuncirebon.com dengan judul https://cirebon.tribunnews.com/2019/08/01/segera-ke-dokter-kalau-tiba-tiba-sulit-bicara-jangan-jangan-kena-kanker-otak-seperti-agung-hercules.