Kecelakaan Tol Cipali
Nasib Penyerang Sopir Bus Safari yang Sebabkan Kecelakaan Tol Cipali 17 Juni 2019, Alami Luka Berat
Kecelakaan maut di Tol Cipali KM 150 pada Senin 17 Juni 2019 diawali dari percekcokan antara penumpang dan sopir bus Safari.
Penulis: galuh palupi
Editor: Mohammad Rifan Aditya
TRIBUNSTYLE.COM - Kecelakaan maut di Tol Cipali KM 150 pada Senin 17 Juni 2019 diawali dari percekcokan antara penumpang dan sopir bus Safari.
Kecelakaan maut ini bermula ketika bus Safari yang menuju ke arah Cirebon mendadak oleng dan hilang kendali.
Bus itu justru melaju ke jalur yang lain yaitu jalan yang menuju ke Jakarta.
Akibatnya, bus menabrak mobil Innova dan Mitsubshi Xpander.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan penyebab olengnya bus karena seorang penumpang yang sempat berusaha merebut kendali sopir bus.
• Kumpulan Foto dan Video Kecelakaan Tol Cipali 17 Juni 2019, Tewaskan 12 Orang
Informasi ini ia dapatkan dari seorang saksi yang juga menjadi penumpang bus Safari.
"Itu berdasarkan keterangan saksi, penumpang bus juga inisialnya W (49)," ujar Irjen Pol Rudy Sufahriadi saat ditemui di RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon, Senin (17/6/2019) siang.

Ia mengatakan, saksi tersebut menyampaikan saat bus melaju tiba-tiba Amsori menyerang sopir bus.
Saat itu, Amsori mencoba mengambil alih kemudi bus yang melaju dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah.
• VIDEO Detik-detik Evakuasi Kecelakaan Tol Cipali, Mobil hingga Bus Ringsek Tak Berbentuk
"Busnya langsung oleng dan melebar ke jalur kendaraan dari arah Jawa Tengah ke Jakarta," kata Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Hingga akhirnya bus tersebut menghantam tiga unit kendaraan lainnya secara beruntun.
Menurut dia, dalam kecelakaan itu 12 korban meninggal dunia di antaranya 6 penumpang Mitsubishi Expander, 3 penumpang Toyota Innova, dan 3 penumpang bus termasuk sopirnya.
"Korban luka-luka ada 37 orang, semuanya dievakuasi ke RS Mitra Plumbon untuk mendapatkan perawatan medis," ujar Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Nasib Si Penyerang
• Kecelakaan Tol Cipali Disebabkan Ada Penumpang Bus Rebut Kemudi, Akui Akan Dibunuh Sopir & Kernet
Amsor si penyerang sopir bus Safari saat ini tengah menjalani perawatan karena menderita luka berat.
Amsor mendapat perawatan medis di RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon.
Setelah pemeriksaan dianggap cukup, maka Amsor akan ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan maut itu.
Dari keterangan awal, Amsor melakukan penyerangan karena merasa akan dibunuh oleh sopir bus Safari.
Menurut Rudy, hal itu diketahui Amsor dari perbincangan telepon kernek dan sopir bus tersebut.
• Tanggapan PO Bus Royal Safari Salatiga Terkait Kecelakaan Maut Tol Cipali KM 150, Tewaskan 12 Orang
Pihak kepolisian juga telah melakukan tes urine terhadap Ansor yang diketahui berprofesi sebagai sekuriti.
Tes urine menyatakan hasilnya negatif.

"Tes urine itu hasilnya negatif," ujar Rudy Sufahriadi saat ditemui di RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon, Senin (17/6/2019) siang.
Selain itu, polisi juga akan melakukan tes kejiwaan terhadap Amsor.
• Daftar Identitas 12 Korban Tewas Kecelakaan Tol Cipali & Kondisi Terkini 11 Penumpang Luka Berat
"Kami juga akan melakukan tes terhadap kondisi kejiwaan yang bersangkutan," kata Rudy Sufahriadi.
Truk Bisa Menghindar
Kecelakaan beruntun menewaskan 12 orang terjadi di KM 150+900 jalur A Tol Cikopo-Palimanan, Senin (17/6/2019) dini hari.
Saat ini, Satlantas Polres Majalengka masih menangani pascakejadian.
"Betul, lokasi kejadian di KM 150+900 jalur A. Korban meninggal 12 orang, luka berat empat orang, luka ringan 20 orang," ujar Direktur Ditlantas Polda Jabar, Kombes M Aris via pesan elektroniknya, Senin (17/6/2019).
• 5 Fakta Kecelakaan di Tol Cipali, Penumpang yang Coba Rebut Kemudi Sopir Bus Mengaku Hendak Dibunuh
Ia mengatakan, kejadian tersebut bermula dari oleng dan tak terkendalinya bus Safari Dharma Raya di jalur menuju Cirebon kemudian masuk ke jalur B atau ke jalur menuju Jakarta.
"Selanjutnya bus tersebut menabrak kendaraan Innova. Di belakang truk Innova itu ada truk pengangkut ayam tapi dia bisa menghindar. Di belakangnya lagi ada kendaraan Xpander dan menabrak bus Safari Dharma itu," ujar Aris.
Enam orang penumpang Mitsubishi Xpander meninggal dalam tabrakan tersebut.
Tiga orang penumpang Innova bernasib sama.
• Tabrakan Beruntun di Tol Cikopo-Palimanan, Melibatkan 4 Kendaraan & 12 Orang Tewas, Ini Kronologinya
Pihaknya berduka cita atas kejadian tersebut.
Adapun lalu lintas di Tol Cipali saat kejadian, kata dia, dalam kondisi lancar.
"Tiga penumpang bus meninggal dunia," ujar Aris.
Korban dievakuasi ke rumah sakit di Majalengka.
Selain 12 orang meninggal, empat orang mengalami luka berat dan 20 orang luka ringan.
(TribunStyle.com/Galuh Palupi)