Kasus Mutilasi
Sang Kakak Syok Atas Meninggalnya Vera Oktaria, Sebut Korban Sebelumnya Sempat Cerita Soal Pacarnya
Kakak kandung Vera OKtaria mengaku syok atas kematian sang adik. Ia mengatakan sebelumnya korban sempat bercerita mengenai kekasihnya.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
Kakak kandung Vera OKtaria mengaku syok atas kematian sang adik. Ia mengatakan sebelumnya korban sempat bercerita mengenai kekasihnya.
TRIBUNSTYLE.COM - Kasus pembunuhan dan mutilasi yang menimpa Vera Oktaria (20) masih terus diselidiki oleh pihak kepolisian.
Kekasih Vera Oktaria, DP atau Deri Pramana diduga kuat terlibat dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi tersebut.
Keluarga Vera Oktaria sangat terpukul atas meninggalnya orang terkasih tersebut.
Begitu juga dengan kakak kandung Vera, Deni yang mengaku syok saat mengetahui adik tercintanya meninggal dunia dengan tidak wajar.
Kakak Vera tidak menyangka atas apa yang menimpa almarhumah.
"Saat lagi ditempat kerja, saya dikabari pihak keluarga atas meninggal adik dan langsung saja meminta ijin kerja, saya sangat terkejut dan menangis mendengar berita duka ini," ujar Deni kakak kandung Vera, seperti yang TribunStyle.com kutip dari TribunSumsel, Minggu (12/5/2019).
Deni menuturkan bahwa adiknya itu tipe orang yang tertutup.
Selain itu, Vera Oktaria juga mempunyai sifat sensitif.
• Ibu Vera Oktaria Ungkap Anaknya Sudah Tak Betah dengan DP karena Suka Main Tangan: Bengis Orangnya
Diungkapkan Deni, sebelum kejadian tersebut, almarhumah sempat bercerita padanya mengenai sang kekasih.
Vera Oktaria menceritakan tentang kekasihnya pada sang kakak tepatnya saat Pemilu.
Ia hanya cerita sedikit soal pacarnya sang saat ini sudah menjadi anggota TNI.
"Sebelum kejadian ini tepatnya saat pemilu dia hanya sedikit bercerita bahwa pacarnya telah menjadi anggota TNI," ujar Deni.
Namun, korban rupanya tidak menceritakan terkait sosok DP yang cenderung suka main tangan.
"Tanpa bercerita bahwa terduga adalah sosok yang temperamental," ujar Deni melanjutkan.

Ibu Vera Oktaria, Suhartini juga mengungkapkan bahwa sebenarnya sang anak sudah tidak mau lagi menjalin hubungan asmara dengan DP.
Vera Oktaria sudah tidak betah dengan sikap kasar DP yang suka main tangan.
"Sebenarnya Vera sudah tidak mau lagi sama dia (DP). Soalnya pacarnya itu bengis orangnya, suka main tangan," ungkapnya, masih dikutip dari sumber yang sama.
Vera Oktaria diketahui telah menjalin hubungan dengan DP sejak duduk di bangku SMP.
Selama menjalin hubungan asmara, diungkapkan ibu korban, Vera selalu merasa ketakutan dan gelisah.
Menurut sang ibu, DP merupakan sosok yang cenderung tempramental dan suka bersikap kasar pada Vera Oktaria.
Suhartini mengaku kerap mendengar curahan hati Vera Oktaria yang selalu menjadi korban kekerasan kekasihnya.
Ia pun menyarankan anaknya untuk berteriak jika DP bertindak kasar padanya.
"Terus saya bilang kenapa kamu tidak jerit kalau dia pukul kamu," ujar Suhartini.
• Tetangga Beberkan Perilaku Terduga Pelaku Mutilasi Vera Oktaria, Sebut Korban Sering Ketakutan
Saran sang ibu ternyata tidak dilakukannya karena Vera mengaku tidak ada yang bisa menolongnya.
Korban juga mengatakan bahwa hanya di rumah, dirinya merasa aman.
"Nggak bisa mak, nggak ada yang mau nolong kata vera," ungkap sang ibu sembari mengingat perkataan almarhumah putrinya.

Sementara itu pihak kepolisian saat ini tengah mencari DP yang diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan dan mutilasi Vera Oktaria.
Sebelumnya, polisi telah mengumpulkan bukti dan keterangan saksi di lokasi kejadian penemuan jenazah yang mengarah pada DP.
DP diketahui merupakan anggota TNI yang sedang mengikuti pendidikan di Baturaja.
• Kekasih Vera Oktaria yang Diduga Terlibat Pembunuhan Menghilang, Keluarga Terduga Pelaku Pasrah
Oknum anggota TNI yang harusnya sedang mengikuti pendidikan itu mendadak menghilang dan hingga kini keberadaannya belum diketahui.
Diberitakan sebelumnya, pada Kamis (9/5/2019) ditemukan jenazah seorang wanita di Penginapan Sahabat Mulia Nomor 06 yang terletak di Jalan PT Hindoli, Kelurahan Sungai Lilin Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Muba, Sumatera Selatan.
Korban yang belakangan di ketahui bernama Vera Oktaria tersebut ditemukan dengan kondisi tubuh termutilasi.
Tamu yang memesan kamar 06 tersebut terdata di buku tamu atas nama Doni yang beralamatkan Karang Agung.
Pemesanan tersebut juga tanpa dilengkapi KTP.
Pelaku yang membunuh Vera Oktaria saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
(TribunStyle/Listusista)
Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle :
Like Facebook TribunStyle :