Tips Kesehatan
Tak Banyak yang Tahu, 9 Kebiasaan Umum Ini Ternyata Dapat dengan Cepat Merusak Ginjal
Ketahui 9 kebiasaan yang kerap dilakukan, yang sangat berpotensi merusak ginjal dengan cepat.
Penulis: Sinta Manilasari
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
TRIBUNSTYLE.COM - Ketahui 9 kebiasaan yang kerap dilakukan, yang sangat berpotensi merusak ginjal dengan cepat.
Ginjal merupakan organ penting dalam tubuh, karena bak filter seseorang.
Ginjal membantu memproduksi sel darah merah, mengatur tekanan darah, mendetoksifikasi organ internal, menghilangkan kelebihan air dan mengontrol kadar semua mineral penting yang terkandung dalam darah.
Maka dari itu, kesehatan badan sangat tergantung pada kesehatan ginjal.
Maka segera pahami kebiasaan buruk yang dapat merusak ginjal.
• Deteksi Gangguan Ginjal Lewat 7 Tanda Sepele Ini, Mulai Dari Kulit, Bau Mulut, Hingga Nyeri Punggung
Bahkan tak hanya minum-minuman beralkohol, kebiasan sepele ini juga berpotensi memicu.
1. Menahan kencing

Kebiasan pertama yang amat berbahaya adalah tahan kencing.
Karena jika kalian sering menahan keinginan untuk buang air kecil, urin akan tetap berada di kandung kemih untuk waktu yang lebih lama.
Sehingga bakteri mulai berkembang biak lebih cepat.
Akhirnya, ini dapat menyebabkan konsekuensi serius seperti infeksi ginjal dan inkontinensia urin.
2. Kebanyakan duduk

Aktivitas fisik yang teratur sering dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah dan metabolisme glukosa normal yang keduanya merupakan faktor penting dalam menjaga kesehatan ginjal.
Duduk untuk waktu yang lama tanpa bergerak dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal hingga 30%.
Jika kamu menghabiskan lebih dari 8 jam sehari di kursi di tempat kerja, cobalah untuk berolahraga setidaknya 2-3 kali seminggu.
3. Berlatih berlebihan

Berolahraga terlalu keras terlalu lama dapat menyebabkan rhabdomyolysis.
Yakni suatu kondisi ketika otot terluka dan isi serat mati mengalir langsung ke aliran darah.
Ini dapat menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius termasuk gagal ginjal.
Jadi, jika telah meningkatkan pelatihan secara signifikan dan mengalami nyeri otot dan urin berwarna gelap maka harus mengunjungi dokter sesegera mungkin.
4. Mengonsumi obat pereda rasa nyeri

Walaupun obat antiinflamasi seperti aspirin atau ibuprofen aman dalam jumlah sedang, terlalu sering menggunakannya dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan bahkan gagal ginjal total.
Ini mungkin terjadi karena analgesik yang dijual bebas mengurangi aliran darah ke ginjal dan memperburuk fungsinya.
Terutama jikasudah memiliki penyakit ginjal.
Jadi, jika kamu menderita sakit parah, jangan lupa bahwa obat penghilang rasa sakit hanya boleh dikonsumsi dalam waktu singkat dengan dosis serendah mungkin.
5. Tidak cukup minum air putih

Tetap terhidrasi membantu ginjal menghasilkan urin untuk menghilangkan natrium dan racun dari tubuh.
Jika kamu tidak minum cukup air secara teratur, itu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk batu ginjal.
6. Begadang

Tidur yang tidak tepat waktunya juga dapat menyebabkan aterosklerosis, atau pengerasan dan penyumbatan pembuluh darah.
Kondisi ini dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang dapat membebani ginjal dan menyebabkan gagal ginjal.
7. Terlalu banyak makan daging

Konsumsi protein hewani yang berlebihan menciptakan banyak asam dalam darah yang dapat menyebabkan asidosis.
Yakni suatu kondisi ketika ginjal tidak dapat menjaga keseimbangan pH tubuh.
Asupan protein harian yang disarankan adalah sekitar 1-1,6 gram per kilogram berat badan.
Jadi, jangan makan terlalu banyak daging, cobalah mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran dan sertakan berbagai jenis protein seperti telur, ikan, kacang-kacangan, dan kacang-kacangan.
8. Terlalu banyak garam dan gula

95% natrium yang dikonsumsi dengan makanan dimetabolisme oleh ginjal.
Jadi, jika kalian makan terlalu asin, organ harus bekerja lebih keras untuk menyingkirkan kelebihan natrium.
Pada akhirnya, ini dapat menyebabkan berkurangnya fungsi ginjal dan menyebabkan retensi air dalam tubuh.
Yang pada gilirannya, dapat meningkatkan tekanan darah.
Konsumsi gula yang berlebihan juga menyebabkan tekanan darah tinggi, serta, obesitas dan meningkatkan risiko diabetes.
Ini adalah penyebab utama gagal ginjal.
9. Mengabaikan infeksi tubuh

Ketika memiliki penyakit umum seperti batuk, pilek, flu, atau radang amandel, tubuh membuat protein yang disebut antibodi untuk melawannya.
Molekul-molekul ini biasanya mengendap di bagian penyaringan ginjal dan menyebabkan peradangan.
Jadi jika penyakitnya berlangsung lama, ginjal bisa rusak parah.
Untuk melindungi ginjal, selalu rawat infeksi bakteri dengan benar.
Istirahat dari pekerjaan, cukup tidur, dan gunakan antibiotik jika perlu.
(Tribunstyle.com/Sinta Manila)
Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com