Breaking News:

Ramadhan 2019

Bacaan Doa Makan Sahur dan Niat Puasa Ramadhan 1440 H / 2019, Niat Jadi Syarat Sahnya Puasa

Membaca niat puasa Ramadhan menjadi salah satu syarat sahnya puasa, makan jangan sampai tertinggal.

Penulis: galuh palupi
Editor: Desi Kris
Instagram/baitybab
Ramadhan 1440 H/ 2019. 

TRIBUNSTYLE.COM - Jangan lupa baca doa makan sahur dan niat puasa Ramadan 1440 H atau 2019, berikut ulasannya.

Membaca niat puasa Ramadan menjadi salah satu syarat sahnya puasa, makan jangan sampai tertinggal.

Pun demikian dengan makan sahur, meski tak diwajibkan, namun makan sahur menjadi ibadah yang bisa rutin dilakukan di bulan Ramadan.

Apa niat puasa Ramadan dan doa makan sahur?

Dalam kitab-kitab hadits, tidak ada doa khusus ketika makan sahur.

Hukum Menggosok Gigi, Berkumur dan Siwakan Saat Puasa di Bulan Ramadan, Membatalkan Tidak?

Pun dalam kitab-kitab fiqih terkemuka (misalnya Fiqih Sunnah, Fiqih Islam wa Adillatuhu, Fiqih Empat Madzhab), hanya dicantumkan Doa berbuka, namun tidak dicantumkan Doa Sahur.

Dengan demikian, doa sebelum makan sahur sama dengan doa sebelum makan. Yakni:

بِسْمِ اللَّهِ

Bismillah

Terjemahannya, “Dengan menyebut nama Allah”

6 Orang Kakak Beradik Ini Sambut Ramadan Tanpa Orang Tua Karena Ibu Meninggal & Sang Ayah Dipenjara

Membaca basmalah ini berdasarkan hadits shahih:

إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى أَوَّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, hendaklah ia menyebut nama Allah Ta’ala. Dan jika ia lupa, hendaklah ia membaca ‘Bismilaahi awalahu wa aakhirahu’” (HR Tirmidzi dan Abu Dawud)

Sedangkan Doa yang lebih populer namun dipersoalkan keshahihannya adalah:

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

KEUTAMAAN Sholat Dhuha, Terlebih di Bulan Ramadan 1440 H / 2019, dari Ampunan, Rezeki Hingga Surga

Allahumma baariklanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaaban naar

Terjemahannya, “Ya Allah, berkahilah untuk kami apa yang Engkau karuniakan kepada kami dan peliharalah kami dari adzab neraka” (HR Imam Malik dalam Al Muwatha’)

Niat Puasa Ramadan

Puasa tanpa membaca niat puasa Ramadan 1440 H makan puasanya menjadi tidak sah.

Niat memang muncul dalam hati, namun ada sebagian dari kita yang meyakini bahwa niat harus dilafalkan.

Bulan Ramadan 1440 H/2019, Bolehkah Sholat Tahajud Setelah Tarawih dan Witir? Ini Penjelasannya

1. Bacaan niat puasa Ramadan 1440 H

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an adaa'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'ala.

Terjemahannya, "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Niat puasa Ramadan juga bisa diucapkan untuk sebulan sekalian.

6 Orang Kakak Beradik Ini Sambut Ramadan Tanpa Orang Tua Karena Ibu Meninggal & Sang Ayah Dipenjara

Namun, niat puasa untuk sebulan penuh terdapat perbedaan pendapat.

Syekh Taqiyyuddin Abu Bakar bin Muhammad Al-Hishni dalam Kifayatul Akhyar menerangkan sebagai berikut.

ولا يصح الصوم إلا بالنية للخبر. ومحلها القلب, ولايشترط النطق بها بلا خلاف, وتجب النية لكل ليلة لان كل يوم عبادة مستقلة , ألا ترى أنه لا يفسد بقية الأيام بفساد يوم منه. فلو نوى الشهر كله, صح له اليوم الأول على المذهب.

Terjemahannya, “Puasa tidak sah tanpa niat. Keharusan niat didasarkan pada hadits. Tempat niat itu di hati. Karenanya, niat tidak disyaratkan secara lisan. Ketentuan ini disepakati bulat ulama tanpa perbedaan pendapat. Niat puasa wajib dipasang setiap malam. Karena, puasa dari hari ke hari sepanjang Ramadan merupakan ibadah terpisah."

"Coba perhatikan, bukankan puasa Ramadan sebulan tidak menjadi rusak hanya karena batal sehari? Kalau ada seseorang memasang niat puasa sebulan penuh di awal Ramadan, maka puasanya hanya sah di hari pertama. Demikian pendapat ini madzhab (Madzhab Syafi’i).” (Lihat Taqiyuddin Abu Bakar Al-Hishni, Kifayatul Akhyar)

Jadwal Imsakiyah Hari Ke-3 Puasa Ramadan 1440 H Rabu 8 Mei 2019 Kota Surakarta dan Sekitarnya

Adapun niat puasa sekaligus sebulan penuh adalah pandangan dari Madzhab Hanafi.

Menurut Madzhab Hanafi, puasa seseorang dengan niat sebulan penuh pada awal Ramadan dinilai sah meskipun ia tidak menetapkan niat puasa setiap malam.

Kendati demikian, mereka juga tetap menganjurkan orang yang telah melakukan niat puasa wajib sebulan penuh di awal Ramadan untuk mengulang niat puasa padasetiap malam Ramadan.

Karenanya, melihat keistimewaan puasa Ramadan itu, seseorang wajib memasang niat setiap malam.

Untuk menghindari lupa niat, ada baiknya mengikuti salat tarawih berjamaah.

Menu Sahur Ringan Buat Kamu yang Punya Perut Lemah, Bisa Dicoba Selama Bulan Ramadan

Di samping mendapat pahala salat tarawih dan silaturahmi yang berlipat ganda itu, seseorang tidak akan luput dari niat puasa yang lazim dipimpin imam sebelum tarawih bubar.

(TribunStyle.com/Galuh Palupi)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Ramadanniat puasasahur
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved