Breaking News:

Kronologi Ditemukannya Tulang Siswa SMKN 5 Surabaya di Gunung Arjuno, Hilang Sejak Akhir Tahun 2018

Kronologi ditemukannya siswa SMKN 5 Surabaya yang tinggal tulang di Gunung Arjuno, dikabarkan hilang sejak bulan Desember 2018.

TRIBUNSTYLE.COMKronologi ditemukannya siswa SMKN 5 Surabaya yang tinggal tulang di Gunung Arjuno, dikabarkan hilang sejak bulan Desember 2018.

Jasad Faiqus Syamsi (17) yang hilang kontak sekitar tiga bulan yang lalu akhirnya berhasil ditemukan pada hari Jumat (5/4/2019) kemarin.

Siswa SMKN 5 Surabaya ini ditemukan dalam kondisi tinggal tulang belulang saja di Lembah Kijang dan di bawah Puncak Bayangan.

Walhasil, kabar ini pun jadi sorotan publik hingga menjadi berita viral.

Lantas seperti apa kronologi penemuan tulang Faiqus Syamsi?

UPDATE Lengkap Penemuan Tulang Siswa SMKN 5 Surabaya di Gunung Arjuno, Keluarga Syok & Menyesal!

Tinggal Tulang, Siswa SMKN 5 Surabaya Ditemukan oleh Pendaki yang Nyaris Senasib dengan Korban

Keluarga Syok Lihat Pakaian Siswa SMKN 5 Surabaya yang Ditemukan Tinggal Tulang di Gunung Arjuno

Tribunstyle mengutip dari Surya.co.id, berikut kronologi lengkapnya:

Faiqus Syamsi pertama kali dikabarkan hilang kontak saat mendaki Gunung Arjuno bersama enam orang rekannya melalui pintu masuk Pos Tretes, Kabupaten Pasuruan pada hari Minggu (16/12/2018) silam.

Saat sudah mencapai puncak, Faiqus berinisiatif untuk menjemput kedua temannya yang masih dalam perjalanan.

Sayangnya hingga dua temannya tiba ke puncak, mereka tidak berjumpa dengan Faiqus.

Mereka pun melakukan pencarian namun tidak membuahkan hasil.

Karena itu, mereka memutuskan untuk kembali ke basecamp.

Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.

Tim SAR gabungan lalu melakukan pencarian hingga 10 hari setelah korban dinyatakan hilang.

Sayangnya, pencarian tersebut masih belum menemukan hasil.

Pada 26 Desember 2018, pencarian resmi dihentikan hingga mendapatkan petunjuk tentang keberadaan korban.

Hingga pada hari Kamis (4/4/2019) ada salah seorang pendaki yang kebetulan menemukan bukti tulang belulang saat hendak turun dari Gunung Arjuno.

Pendaki itu lalu mengambil gambar tulang tersebut untuk dilaporkan ke pos informasi.

Tim SAR gabungan kemudian melakukan pencarian di lokasi yang telah diinformasikan hingga tulang ditemukan pada Jumat (5/4/2019) malam.

Titik penemuan rangka ini tak jauh dari lokasi terakhir Faiqus dilaporkan hilang kontak.

Ini Pesan Terakhir Siswa SMKN 5 Surabaya Sebelum Hilang & Ditemukan Hanya Tulang di Gunung Arjuno
Ini Pesan Terakhir Siswa SMKN 5 Surabaya Sebelum Hilang & Ditemukan Hanya Tulang di Gunung Arjuno (Tribunnews.com)

Farid Kurniadi, komandan tim pencarian, saat dikonfirmasi Jumat malam mengatakan, di lokasi ditemukannya korban, ditemukan atribut pakaian dan peralatan yang dibawa korban saat mendaki gunung.

"Keluarga memastikan jika kerangka itu milik Faiqus Syamsi," kata Farid.

Sayangnya, Tim SAR gabungan hanya menemukan dua tulang milik Faiqus.

Dua tulang yang dimaksud adalah tulang tangan dan kaki.

"Tim sempat mencari tulang tengkorak dan tulang lainnya hingga 100 meter dari lokasi penemuan, namun tidak menemukan apa-apa," jelasnya.

"Tim SARGAB melakukan penyisiran untuk mencari bagian kerangka tubuh lainnya pada radius 50-100 meter dari titik penemuan kerangka korban," tambahnya.

Proses evakuasi korban ke pos II Gunung Arjuno dan dilanjutkan ke Posko Utama.

"Identifikasi disaksikan pihak keluarga, kepolisian dan tim (basarnas) untuk memastikan identitas. Hasilnya dipastikan atas nama korban," katanya.

Tulang belulang tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong Sidoarjo dan sudah diserahkan kepada keluarganya. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)

Faiqus Syamsi (17), siswa SMKN 5 Kota Surabaya yang ditemukan tinggal tulang belulang di Gunung Arjuno.
Faiqus Syamsi (17), siswa SMKN 5 Kota Surabaya yang ditemukan tinggal tulang belulang di Gunung Arjuno. (TribunJatim.com/ Nurika Anisa)

Keluarga Syok Lihat Pakaian Siswa SMKN 5 Surabaya yang Ditemukan Tinggal Tulang di Gunung Arjuno

TRIBUNSTYLE.COM - Suasana duka menyelimuti rumah Faiqus Syamsi, siswa SMKN 5 Surabaya yang ditemukan tinggal rangka di Gunung Arjuno.

Keluarga syok menerima kenyataan Faiqus Syamsi kembali ke rumah dengan kondisi mengenaskan.

Faiqus Syamsi, siswa SMKN 5 Surabaya yang hilang selama lima bulan di Gunung Arjuno akhirnya ditemukan.

Suasana duka menyelimuti keluarga Faiqus Syamsi di Jalan Kendangsari XV Suarabaya.

Kerabat, guru, dan rekan-rekan korban berziarah ke rumah duka.

 Faiqus Syamsi, Siswa SMKN 5 Surabaya yang Hilang di Gunung Arjuno Ditemukan Tinggal Kerangka

Keluarga korban, Nanang, mengatakan keluarga mendapatkan kabar Faiqus Syamsi ditemukan pada Kamis (4/4/2019) sore.

Setelah proses identifikasi selesai di RS Bhayangkara Porong, jenazah langsung di makamkan.

"Dimakamkan tadi malam sekitar pukul 01.30 WIB, di pemakaman Kendangsari dekat sini," kata Nanang di rumah duka, Sabtu (6/4/2019).

Hilang selama lima bulan, keluarga selalu berusaha mencari tau perkembangan proses evakuasi Faiqus Syamsi.

"Sebelum ditemukan kami usaha, inisiatif mencari dari relawan sampai menanyakan segala cara ingin tahu keadaannya," kata Nanang.

Orangtua korban, Mohammad Najib dan Dumi Supartiwi tak mampu menahan duka mendalam ketika Faiqus Syamsi ditemukan hanya rangka.

Keluarga sangat syok ketika diperlihatkan tulang kaki betis dan tangan korban yang berhasil ditemukan.

Apalagi kain yang masih menempel di kerangka identik dengan pakaian korban.

"Mohon maaf, mbak keluarga ayah dan ibunya masih syok."

"Anaknya ditemukan tulang ada yang masih melekat kain tapi terkoyak ga karuan," pungkas Nanang.

( )

Faiqus Syamsi ditemukan tinggal kerangka oleh Tim SAR Basarnas.

Tim SAR Basarnas berhasil mengevakuasi rangka tubuh Faiqus Syamsi.

Faiqus Syamsi diketahui hilang pada Desember 2018.

Sejak itu pemuda 17 tahun itu dinyatakan hilang di Gunung Arjuno.

Tim SAR Basarnas melakukan proses pencarian mulai dari lembah kidang hingga puncak bayangan.

Jenazah korban ditemukan di bawah puncak bayangan.

Tim SAR Basarnas menemukan dua tulang yakni tangan dan kaki.

 Dikira Bunuh Diri, Fakta Tewasnya Ferolin Djorebe Terkuak Usai Korban Gentayangi Keluarga di Mimpi

Sayang, tim evakuasi tak menemukan kerangka tubuh lainnya setelah dilakukan penyisiran hingga 100 meter dari titik penemuan kerangka pertama.

"Tim SARGAB melakukan penyisiran untuk mencari bagian kerangka tubuh lainnya pada radius 50-100 meter dari titik penemuan kerangka korban," kata Dantim SAR Basarnas Farid Kurniadi seperti dilansir Tribunstyle.com dari Tribun Jatim, Sabtu (6/3/2019).

( )

Proses evakuasi korban masih diteruskan ke pos II Gunung Arjuno dan dilanjutkan ke posko utama.

Usai penemuan dua kerangka itu polisi dan tim Basarnas langsung melakukan identifikasi.

Polisi dan tim Basarnas kemudian memastikan kerangka yang ditemukan atas nama korban Faiqus Syamsi.

"Identifikasi disaksikan pihak keluarga, kepolisian dan tim (basarnas) untuk memastikan identitas."

"Hasilnya dipastikan atas nama korban," katanya.

 Guru Honorer yang Ditemukan Tewas Tanpa Kepala Ternyata Seorang yang Ulet dan Punya Banyak Usaha

Penemuan kerangka Faiqus Syamsi telah diserahkan kepada keluarga korban.

"Kondisi ditemukan kerangka (tulang), tadi malam telah diserahterimakan kepada keluarga korban," imbuhnya.

(Tribuntyle.com/Verlandy Donny Fermansah)

Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle.com:

Yuk Like dan Subscribe Channel YouTube Tribunstyle di bawah ini:

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
SMKN 5 SurabayaGunung Arjuno
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved