Breaking News:

Penembakan di Masjid Selandia Baru

Viral Egg Boy, Remaja yang Kepruk Telur ke Kepala Senator Australia dengan Santai, Banjir Dukungan!

Inilah Eggboy, remaja berusia 17 tahun yang menjadi viral di media sosial karena kepruk telur ke kepala Senator Australia. Aksinya banjir dukungan.

Youtube
Aksi Will Cannolly, remaja yang dijuluki Eggboy viral setelah kepruk telur ke kepala Senator Australia Fraser Anning. 

TRIBUNSTYLE.COM - Inilah Egg Boy, remaja berusia 17 tahun yang menjadi viral di media sosial karena kepruk telur ke kepala Senator Australia. Aksinya banjir dukungan.

Remaja tersebut bernama Will Connolly, yang melakukan aksi tak terduga karena mengeprukkan sebuah telur ke kepala seorang Senator Australia Fraser Anning saat sedang wawancara.

Aksinya melempar telur ke Senator Australia Fraser Anning tersebut menjadi viral dan ramai di media sosial.

Di Twitter sampai hingga tagar Egg Boy setelah aksinya viral.

Warganet menjuluki remaja tersebut dengan sebutan Egg Boy karena aksinya.

Dikutip dari TribunTimur dan ABC News, Minggu (17/3/2019)Senator Australia Fraser Anning jadi perhatian dunia karena komentarnya yang menyalahkan umat Muslim atas serangan teroris di Selandia Baru yang menewaskan 50 orang.

Senator Fraser Anning awalnya tengah berbicara kepada awak media selepas pertemuan politik di Moorabbin, tenggara Melbourne.

Dalam sebuah rekamanan video yang beredar, seperti yang diunggah oleh Youtube Syed Ali Imran News Analyst, Sabtu (16/3/2019) Senator Fraser Anning nampak berbicara kepada awak media.

Nampak seorang remaja yang awalnya berdiri di belakang sembari mengambil ponsel.

Remaja yang diketahui bernama Will Connolly itu terlihat mengarahkan ponselnya sembari merekam ke arah Fraser Anning.

Ia yang menujukkan ekspresi datar dan wajah tenang tiba-tiba melemparkan sebuah telur yang ternyata sudah digenggamnya ke arah kepala senator.

Instagram/willconnollyforpm
Instagram/willconnollyforpm ()

Fraser Anning sontak terkejut dan langsung berbaik dan memukul Will Connolly dua kali.

Mendapat pukulan ternyata tak membuat Will Connolly menyerah.

Remaja tersebut tetap merekam aksi Fraser Anning sembari mengelak pukulan yang diarahkan padanya.

Seorang staf Anning kemudian memisahkan si senator dari bocah tersebut.

Aksi Will Connolly ternyata mengundang kekaguman dari warganet.

Aksinya justru menuai dukungan dari berbagai belahan negara dunia.

Will Connolly, si Egg Boy ini justru dijuluki sebagai pahlawan.

Apa yang dilakukannya tergolong sangat nekat dan berani.

Mengingat saat itu ia berada di sekeliling pendukung Franser Anning, politisi sayap kanan Austrasia.

Instagram/naylainst
Instagram/naylainst ()

Ia yang hanya seorang remaja berusia 17 tahun itu dengan santai dan tenang melakukan aksinya.

Ia bahkan sempat dicekik oleh pendukung Fraser Anning dan hampir pingsan.

Meski sempat dibawa oleh polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.

Connolly pada akhirnya dibebaskan tanpa tuntutan apapun.

Berikut sederet dukungan dari warganet yang menggunakan tagar Egg Boy di Twitter :

"People stopped him from his action, but it was unfortunate that no one could stop the massacre of Christchurch. However thank you for venting our anger @WillConnollyAU #eggboy #EggBoyHero," tulis pemilik akun @JasminZuhriah.

(Orang-orang menghentikannya aksinya, tetapi sangat disayangkan tidak ada yang bisa menghentikan pembantaian Christchurch. Namun terima kasih telah melampiaskan kemarahan kami)

"I really like this boy #EggBoy #EggBoyHero," tulis akun @tasya19971.

"Thank you eggboy you made me laughing, l was so upset since the terrorist attack," tulis akun @5alfahad5.

(Terima kasih eggboy, kamu membuatku tertawa, aku sangat kesal sejak serangan teroris)

"Thanks For Support Muslims.. #eggboy will connolly," tulis akun @shahajadul.

(TribunStyle/Listusista)

Yuk Subscribe Channel Youtube TribunStyle :

Like Facebook TribunStyle :

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Will ConnollyEgg BoyFraser AnningSelandia Baru
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved