Luna Maya Masih Simpan Kenangannya dengan Reino Barack, Ini Penyebab Psikologis Wanita Susah Move On

TRIBUNSTYLE.COM - Setelah putus dari Reino Barack, Luna Maya ternyata masih simpan berbagai kenangan dengan mantan kekasih, bisa sebabkan gagal move on?

Perpisahan Luna Maya dan Reino Barack masih menarik perhatian.

Apalagi pria ini dikabarkan akan menikahi Syahrini tak lama setelah putus dari Luna Maya.

Padahal Luna dan Reino sudah menjalin hubungan selama 5 tahun.

• 3 Pernyataan Kontras Reino Barack Tentang Pernikahan saat Masih Pacaran dengan Luna Maya

Tentu tak udah melupakan hubungan yang sudah lama terjalin di antara mereka berdua.

Luna Maya bahkan diketahui masih menyimpan berbagai kenangan dengan Reino.

Salah satunya adalah berbagai foto kemesraan mereka yang masih terlihat dalam unggahan akun Instagram Luna.

Bahkan surat cinta dari Reino yang diterima setelah ulang tahun masih disimpan Luna.

Hal ini membuat ramai spekulasi jika Luna sangat patah hati karena kabar pernikahan mantan kekasihnya ini.

Namun masih menyimpan kenangan dengan mantan merupakan salah satu sebab susah move on.

Hal ini seperti dilansir TribunStyle.com dari Psychology Today melalu Nakita.

Ini 4 perilaku yang secara psikologis membuat susah move on.

1. Menganggap Akhir Hubungan Sebagai Bencana

Seperti namanya, menganggap akhir hubungan sebagai suatu bencana menyakitkan atau skenario terburuk justru memperparah rasa sakit dan tekanan emosional.

Riset membuktikan penderita penyakit kronis yang memperlihatkan perilaku pesimis dan memperburuk situasi cenderung lebih banyak merasakan sakit, depresi, dan sulit merespon proses pengobatan dengan positif.

Ini juga dapat terjadi ketika mengalami putus cinta.

Mungkin Moms menganggap tidak akan ada yang bisa menggantikan posisi mantan kekasih.

Atau kamu merasa rasa sakit karena putus cinta tak akan pernah berakhir.

Ini akan menyulitkanmu untuk segera melupakan mantan kekasih.

2. Merenungkan Masa Lalu

Menyimpan kenangan indah berbentuk foto atau barang dari mantan kekasih merupakan salah satu bentuk kamu masih memikirkan hubungan yang telah kandas.

Sering pula barang-barang tersebut memicu ingatanmu tentang mantan kekasih.

Semakin sering kamu mengenang masa-masa indah bersama mantan kekasih, atau mengingat tentang proses berakhirnya hubungan, makin sulit pula untuk move on.

Sebab kamu tak bisa melepaskan diri dan berkembang dari hubungan yang telah gagal.

• Jelang Hari Bahagia Syahrini dan Reino Barack, Luna Maya Curhat Im Strong Because Ive Been Weak

3. Menolak Menerima Kenyataan

Faktanya, kita terlalu banyak terpapar kisah romantis di mana akhir sebuah hubungan bisa menjadi jalan menuju kebersamaan yang lebih indah.

Ini menyebabkan banyak orang berpikir setelah putus cinta, masih ada kemungkinan untuk kembali dengan pasangan.

Tidak semua perpisahan akan dipersatukan kembali loh!

Semakin kamu mengharapkan untuk kembali dengan mantan kekasih, semakin kamu menyiksa diri.

Akibatnya kamu tidak bisa move on dan terus menerus merasa sedih.

4. Menjadikan Mantan Kekasih Bagian dari  Identitas Diri

Jika menjalin hubungan cukup lama dengan mantan kekasih, tanpa sadar mantan kekasihmu telah menjadi bagian dari identitas diri.

Banyak cerita di mana seorang yang putus cinta mengalami krisis identitas setelah ditinggalkan mantan kekasihnya.

Hal ini muncul karena semakin lama seseorang menjalin hubungan dengan orang lain, konsep diri pun akan terpengaruh.

Akhir sebuah kisah cinta dapat melenyapkan konsep yang telah melekat pada diri kita, lantas membuatmu bertanya-tanya tentang siapa dirimu sebenarnya.

Ini akan menyebabkan kesulitan move on.

• Sama-sama Akrab dengan Syahrini dan Luna Maya, Begini Sikap Ayu Dewi saat Bertemu Reino Barack

(TribunStyle.com/Asytari Fauziah)

Subscribe Channel YouTube TribunStyle.com di bawah ini: