Breaking News:

5 Makanan Lazim ini Dilarang di Beberapa Negara Dunia, Yuk Simak Apa Aja

Lima makanan ini dilarang keras untuk disajikan di beberapa negara bahkan ada yang mendapat label ilegal.

Editor: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
ThePetiteCook.com
Saus Tomat 

TRIBUNSTYLE.COM – Apakah teman-teman ada rencana berlibur ke luar negeri beberapa bulan lagi?

Kalau iya, sebaiknya teman-teman mencari tahu tentang aturan dan larangan di negara itu, ya.

Itu karena di beberapa negara mungkin ada aturan tertentu yang unik dan tidak diberlakukan di Indonesia atau negara-negara lainnya.

Larangan Mengunyah Makanan Hanya di Satu Sisi, Ternyata Berbahaya Bagi Kesehatan

Misalnya saja, aturan dan larangan untuk mengonsumsi beberapa jenis makanan tertentu.

Nah, kali ini, Bobo mau memberikan informasi tentang lima makanan yang dilarang di beberapa negara.

Ada makanan apa saja? Lalu, mengapa bisa dilarang? Yuk, kita simak penjelasannya di sini!

1. Saus Tomat

Bagi teman-teman yang tidak suka pedas, saus tomat menjadi pilihan saat makan gorengan atau makanan lain.

Namun, saus tomat ternyata dilarang di Perancis. Larangan ini mulai diberlakukan sejak 2011 lalu.

Semua warga di sana, terutama anak-anak sekolah dilarang menambahkan saus tomat pada makanannya.

Bahkan larangan ini berlaku di seluruh kantin sekolah di Perancis, lo.

Alasan pelarangan ini adalah karena saus tomat dianggap bisa mengubah rasa makanan khas Perancis.

2. Susu Mentah

Selain susu kemasan, ternyata di susu mentah juga dikonsumsi di beberapa negara di dunia.

Alasannya adalah karena susu mentah diyakini mengandung nutrisi yang membuatnya lebih mudah dicerna.

Namun, di beberapa negara seperti Amerika dan Kanada, susu mentah dilarang untuk diminum.

Itu karena susu mentah dianggap mengandung lebih banyak bakteri dan tidak higienis.

Para ahli kesehatan juga sebenarnya menyarankan supaya kita menghindari susu mentah dan minum susu kemasan saja.

3. Ikan Fugu

Apakah teman-teman pernah makan ikan fugu atau yang biasa disebut dengan ikan buntal? Ikan fugu memiliki tubuh yang berduri.

Saat masih hidup, ikan fugu akan menggelembungkan tubuhnya sehingga duri-duri tajam di sekujur tubuhnya bisa melindunginya dari serangan musuh.

Di Jepang, ikan fugu ini bisa diolah menjadi makanan yang sangat lezat dan terkenal.

Namun, ikan fugu sendiri dilarang di Amerika Serikat sejak 2002 lalu.

Hal ini disebabkan karena ikan fugu dianggap mengandung racun yang sangat berbahaya.

Selain itu, memperjualbelikan ikan fugu adalah salah satu hal ilegal di Amerika, lo.

4 Makanan Wajib Disajikan Saat Perayaan Imlek, Mulai dari Lumpia Hingga Ikan Kukus

4. Permen Karet

Siapa yang suka makan permen karet? Anak-anak seusia kita biasanya suka makan permen karet.

Di Singapura, makan permen karet adalah salah satu hal yang dilarang sejak 2004 lalu, lo.

Itu karena permen karet bisa menyebabkan beberapa masalah. Salah satunya adalah banyak sampah permen karet yang menempel.

Yap, permen karet memiliki tekstur yang lengket kalau sudah dikeluarkan dari mulut.

Walaupun dibuang ke tempat sampah, tapi tetap saja sisa permen karet akan menempel pada permukaan tempat sampah.

5. Pewarna Makanan Buatan

Banyak makanan dan minuman yang dibuat warna-warni supaya lebih menarik dan biasanya dibuat dari pewarna alami.

Misalnya warna merah dari tomat, warna hijau dari daun pandan, warna kuning dari kunyit, dan lain-lain.

Namun, ada juga makanan dan minuman yang dibuat dari pewarna buatan.

Nah, di beberapa negara Uni Eropa, pewarna makanan dianggap sebagai salah satu penyebab munculnya penyakit kanker di tubuh.

Maka itu, peredaran pewarna makanan di negara-negara itu sangat diatur dan warganya lebih memilih untuk menggunakan pewarna alami.

5 Cara Nggak Lazim Seleb Hollywood Turunkan Berat Badan, Ada yang Malah Ditentuin Warna Makanan!

(Bobo.id/Cirana Merisa)

Artikel ini telah tayang di Bobo.id dengan judul 5 Makanan dan Minuman Ini Dilarang di Beberapa Negara, Apa Alasannya?.

Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com

Tags:
Makanan yang Dilarang di Beberapa NegaraSaus TomatSusu MentahPewarna Makanan BuatanTribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved