Komedian Ronaldikin Meninggal Dunia Karena Radang Tenggorokan, Ternyata ini Faktor-faktor Pemicunya
Komedian Ronaldikin meninggal dunia karena radang tenggorokan, ternyata ini faktor-faktor pemicunya.
Penulis: Triroessita Intan
Editor: Melia Istighfaroh
TRIBUNSTYLE.COM - Komedian Ronaldikin Meninggal Dunia Sore Ini di Bandung Karena Radang Tenggorokan, Ternyata ini Faktor-faktor Pemicunya
Lama tak muncul di layar kaca, kabar duka datang dari Ronaldikin, atau kerap dikenal sebagai Ronaldinho kw Indonesia.
Kabar duka datang dari kalangan selebritas Indonesia, komedian Sodikin (49) alias Ronaldikin yang meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Al Ihsan Baleendah, Kabupaten Bandung, Selasa (22/1/2019).
Ditemui di rumah duka adik kandung Ronaldikin, Husnu Bayanudin (44) menuturkan sang kakak meninggal pada pukul 15.05 WIB di RSUD Al Ihsan Baleendah.
Iya meninggalnya tadi sore jam 15.05 di Rumah Sakit," katanya di kediamannya di RT 03/03 Kampung/Desa Langonsari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung.
Husnu mengkonfirmasi jika sang kakak yang sekilas mirip pesepakbola asal Brasil, Ronaldinho, meninggal karena penyakit yang dideritanya yang sudah akut dan mengalami komplikasi.
"Iya, beliau memang sakit radang tenggorokan. Penyakitnya memang sudah akut sudah lama dan telat ditangani," tuturnya.
Jenazah sudah dipindahkan dari RSUD Al Ihsan ke rumah duka di Kampung Langonsari sekitar pukul 05.00.
Lantas apa saja penyebab penyakit radang tenggorokan?
Meski penyakit ini cukup sering dialami masyarakat, ternyata akan sangat berbahaya jika sudah dalam kondisi akut.
Dilansir oleh klikdokter.com berikut 6 penyebab radang tenggorokan yang sering diseplekan orang:
Radang tenggorokan adalah terjadinya peradangan pada tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi.
Infeksi ini umumnya bersifat akut dan menyerang saluran tenggorokan.
Pada umumnya, radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus pada saluran pernapasan atas.
Jenis bakteri yang sering menyebabkan sakit tenggorokan adalah bakteri Streptococcus pyogenes dan Streptococcus kelompok A, sedangkan jenis virus yang sering menyebabkan radang tenggorokan adalah influenza, virus penyebab campak, dan virus penyebab cacar air.
Selain akibat infeksi bakteri atau virus, radang tenggorokan juga bisa diakibatkan oleh beberapa faktor yang tak sedikit orang yang mengetahuinya.
Berikut 6 faktor penyebab seseorang alami radang tenggorokan yang sering disepelekan.
1. Alergi
Radang tenggorokan dapat muncul saat alergi menyerang.
Jenis alergi yang dapat menjadi penyebab antara lain akibat debu, serbuk sari, atau paparan bulu hewan peliharaan.
2. Kurang asupan air putih
Kurang minum juga dapat membuat tenggorokan menjadi kering.
Jika tidak segera minum dalam jangka waktu lama ditambah konsumsi makanan yang pedas atau panas, ini dapat memicu peradangan di tenggorokan.
3. Merokok
Mengisap rokok dan terpapar asap rokok dapat memicu radang di tenggorokan.
Apabila Anda adalah seorang perokok dan sering mengalami gangguan radang tenggorokan, lebih baik segera hentikan kebiasaan tersebut.
4. Paparan bahan kimia
Paparan bahan kimia seperti bahan kimia rumah tangga yang dibakar dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan Anda.
5. Konsumsi alkohol
Konsumsi alkohol secara berlebihan mampu membuat kering area tenggorokan. Jika Anda tidak mengimbanginya dengan minum air putih secara cukup, maka bisa menimbulkan radang tenggorokan.
6. GERD
Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan gangguan pencernaan akibat peningkatan asam lambung ke area tenggorokan (esofagus).
Dikarenkan sifat asam lambung adalah asam, jika peningkatan ini sering terjadi maka bisa terjadi iritasi pada jaringan dan memicu terjadinya radang tenggorokan.
Cara mencegah terjadinya radang tenggorokan
Meskipun radang tenggorokan dapat disebabkan olebanyak faktor, tapi ada beberapa cara untuk mencegah munculnya penyakit ini.
Berikut di bawah ini adalah beberapa langkah untuk mengurangi risiko terjadinya infeksi radang tenggorokan:
Rutin cuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir setelah menggunakan fasilitas umum.
Rutin bersihkan barang di area rumah yang paling sering dipegang oleh anggota keluarga seperti gagang pintu, remote TV, atau remote AC.
Kurangi atau hentikan kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol.
Jika Anda memiliki riwayat alergi, hindari sumber alergi yang bisa memicu radang tenggorokan seperti debu dan serbuk sari.
Perbaiki pola makan dengan perbanyak asupan sayur dan buah setiap hari. Sayur dan buah kaya akan vitamin dan mineral yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga paparan kuman penyebab penyakit tidak mudah masuk ke dalam tubuh.
Jika sekarang Anda sedang mengalami radang tenggorokan dan Anda merasakan demam berkepanjangan, segera berkonsultasi dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan fisik secara langsung dan mendapatkan penanganan yang optimal.
Untuk perawatan sementara di rumah, Anda dapat mengonsumsi minuman dan makanan hangat dan lunak, perbanyak konsumsi air putih hangat, berkumur dengan air garam atau obat kumur antiseptik, istirahat cukup selama 7-8 jam pada malam hari, dan hindari zat pemicu radang tenggorokan seperti asap rokok.
Radang tenggorokan bukanlah penyakit kambuhan, tapi jika Anda tidak mengetahui siklus dan mekanisme pencegahannya, sakit ini bisa saja kambuh kembali.
Untuk itu, mengetahui penyebab lain radang tenggorokan yang kerap disepelekan banyak orang sangat penting sehingga Anda bisa melakukan berbagai langkah pencegahan.
(TribunStyle.com / Intan)