Hari AIDS Sedunia Jatuh Tanggal 1 Desember Setiap Tahunnya, Begini Sejarah Awalnya
Hari AIDS diperingati setiap tanggal 1 Desember, berikut sejarah awalnya.
Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Mohammad Rifan Aditya
TRIBUNSTYLE.COM - Hari AIDS diperingati setiap tanggal 1 Desember.
Acquired Immunodeficiency Syndrome atau AIDS merupakan sekumpulan gejala dan infeksi (atau: sindrom) yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV.
Hingga tahun 2017, puluhan juta orang terserang HIV seperti dilansir dari unaids.org
Sekitar 36,9 juta orang menderita HIV.
• Nagita Slavina Menangis Sedih saat Melayat Ibunda Ayu Dewi, Wajah Sembabnya Jadi Perhatian Netizen
Ada 21,7 juta orang yang hidup dengan HIV dan menjalani antiretroviral therapy untuk memperlambat pertumbuhan virus HIV.
Sebanyak 1,8 juta orang baru saja terkena penyakit HIV.
Melansir wikipedia.com, Hari AIDS mulai diperingati pada tahun 1988.
Hari AIDS dicetuskan pada Agustus 1987 oleh James W. Bunn dan Thomas Netter, dua pejabat informasi masyarakat untuk Program AIDS Global di Organisasi Kesehatan Sedunia di Geneva, Swiss.
Direktur Program AIDS Global saat itu menyetujui ide tersebut.
Bunn menyarankan tanggal 1 Desember untuk memastikan liputan oleh media berita barat, sesuatu yang diyakininya sangat penting untuk keberhasilan Hari AIDS Sedunia.
Pemilihan tahun 1988 karena merupakan tahun panas saat Amerika sedang mengadakan pemilihan umum.
Sebagai mantan wartawan, Bunn mencari celah kesempatan supaya Hari AIDS bisa dikenal Dunia.
Saat itu, Bunn menilai para wartawan telah lelah mengabarkan tentang pemilu pada bulan November 1988.
Sebagai wartawan, Bunn bisa menilai di tanggal 1 Desember akan ada banyak yang meliput sebagai jeda berita pemilu.
Hari AIDS bisa menjadi pengalihan isu sejenak dari pemilu.
Delapan tahun setelahnya, PBB mulai membuat program kampanye tentang HIV/AIDS lebih melebar.
• Kembali ke Kampus Setelah 23 Tahun, Maia Estianty Kenang Masa Kuliah : Sempat Hamil 2 Anak
PBB kemudian membuat organisasi bernama United Nations Programme on HIV and AIDS (UNAIDS).
Sejak saat itu, UNAIDS mengambil alih semua rencana dan promosi Hari AIDS sedunia.
Baru di tahun 1997, UNAIDS mulai membuat program kampanye jangka panjang HIV/AIDS.
Jadi tak hanya berfokus pada Hari AIDS Sedunia saja.
UNAIDS memilih tema untuk memperingati Hari AIDS setiap tahunnya.
Dua tahun pertama, UNAIDS fokus pada anak-anak dan orang tua.
Tema-tema ini dikiritk tajam saat itu karena mengabaikan kenyataan bahwa orang dari usia berapapun dapat terinfeksi HIV dan menderita AIDS.
• Vakum Nyanyi, Intip Potret Seru Raisa Saat Memasak, Penampilannya Tanpa Make Up Jadi Sorotan!
Tetapi tema ini mengarahkan perhatian kepada epidemi HIV/AIDS, menolong mengangkat stigma sekitar penyakit ini, dan membantu meningkatkan pengakuan akan masalahnya sebagai sebuah penyakit keluarga.
Kini kampanye peringatan Hari AIDS Sedunia telah diurus oleh organisasi berbeda.
Sejak tahun 2004, dibentuk organisasi Kampanye AIDS Sedunia.
Sejak 2008, tema Hari AIDS Sedunia dipilih oleh Komite Pengarah Global Kampanye Hari AIDS Sedunia setelah melalui konsultasi yang luas dengan banyak pihak, organisasi dan lembaga-lembaga pemerintah yang terlibat dalam pencegahan dan perawatan korban HIV/AIDS.
Untuk setiap Hari AIDS Sedunia dari 2005 hingga 2010, temanya adalah "Hentikan AIDS, Jaga Janjinya", dengan sebuah sub-tema tahunan.
(TribunStyle.com/Archieva Prisyta)
Yuk subscribe channel YouTube TribunStyle.com: