Tips & Tricks
7 Pedoman Berpakaian Saat Wawancara Kerja, Mulai dari Warna hingga Kerapian
Inilah 7 pedoman berpakain saat wawancara kerja. Penting untuk diperhatikan, mulai dari warna pakaian hingga kerapiannya.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Inilah 7 pedoman berpakain saat wawancara kerja. Penting untuk diperhatikan, mulai dari warna pakaian hingga kerapiannya.
Interview atau wawancara kerja merupakan momen penting dalam perjalanan karier.
Saat proses wawancara kerja sering kali membuat gugup dan gelisah.
Jika kamu akan menjalani wawancara kerja, alangkah baiknya kamu mempersiapkan banyak hal, termasuk cara berpakaian.
Dalam proses wawancara kerja, penampilan juga menjadi poin penting yang perlu diperhatikan.
Semakin baik dan tentunya sopan, maka rasa percaya diri juga semakin meningkat.
Penampilan juga menjadi penilaian tersendiri bagi pewawancara.
Ada beberapa pedoman berpakaian yang dapat membantumu menentukan pakaian yang tepat saat wawancara.
Dilansir TribunStyle.com dari berbagai sumber, berikut 7 pedoman berpakaian yang bisa dipelajari :
1. Warna pakaian
Warna pakaian menjadi hal yang penting karena bisa menunjukkan karakter si pemakai pakaian itu.
Memakai pakaian dengan warna lembut dan pastel, yang akan membuat kamu terlihat bisa dipercaya.
Jika mengenakan warna-warna terang dan cenderung kontras, akan menampilkan karakter kuat dan dominan.
Dalam memilih warna pakaian, jangan berlebihan dalam memadu-padankan warna pakaian.
Kamu bisa memilih kemeja atau baju dalaman dalam warna biru lalu dipasangkan dengan blazer berwarna hitam atau abu-abu.
Warna ini akan memberi kesan bahwa kamu adalah orang yang jujur dan dapat dipercaya.
Sebaliknya, hindari warna merah menyala, warna ini akan memberikan kesan kamu adalah orang yang suka menantang.
2. Merk pakaian
Jangan kamu kira memakai pakaian atau tas dengan merk terkenal yang mahal akan serta merta dilirik manajer HR.
Terkadang, kandidat yang memakai pakaian merk mahal cenderung tidak disukai karena terlihat terlalu ingin tampil.
Pakailah merk yang sewajarnya, yang bagus namun tidak terlalu mahal.
3. Gaya berpakaian
Dalam memilih gaya berpakaian, memakai pakaian dengan setelan bisnis ternyata tidak selalu naik, karena bisa membuatmu terlihat berlebihan.
Bagi pria, disarankan untuk memakai pakaian dengan warna agak gelap seperti biru atau hitam.
Kenakan sepatu pantofel yang sudah dipoles dengan baik.
Kenakan kaus kaki hitam yang cukup panjang sehingga kaki berbulu tidak akan terlihat jika Anda menyilangkan kaki.
4. Hindari kesan seksi
Bagi wanita, jangan sekali-kali mencoba terlihat seksi dengan memakai rok mini atau busana terlalu rendah.
Penampilan seperti itu akan terkesan tidak profesional dan tentu saja kamu tidak mau menarik perhatian orang lain dengan cara yang salah.
5. Hindari pemakaian aksesoris yang berlebihan
Aksesoris yang berlebihan seperti kalung, cincin, gelang dan sebagainya dapat menganggu atau mengalihkan perhatian pewawancara.
Wanita juga disarankan untuk tidak membawa tas tangan karena cenderung untuk menggeledah di dalamnya ketika gugup.
Cukup membawa folder/agenda.
6. Pastikan pakaianmu cocok
Pastikan pakaian yang akan kamu kenakan saat wawancara kerja, cocok untuk posisi yang kamu lamar.
Saat melamar untuk menjadi sekretaris, sesuaikan pakaianmu dengan memakai blazer dan menggulung rambut dengan rapi.
Saat melamar posisi jurnalis atau pekerja kreatif, tentu kamu sangat tidak disarankan memakai blazer.
Sebaliknya, gunakan pakaian casual seperti kemeja dengan sepatu kets dan dipadukan dengan celana kain atau jeans.
Mempelajari karakter dan budaya perusahaan lebih dulu akan sangat membantu kamu menyesuaikan penampilan.
7. Perhatikan kerapian
Biasanya pria lebih tidak peduli jika menyangkut soal penampilan.
Meski begitu, kerapian tetap harus diperhatikan, misalnya pastikan kemeja dimasukkan ke dalam celana panjang dan gunakan ikat pinggang.
Bersihkan juga sepatu, jangan sampai ada sisa-sisa tanah yang menempel.
Selain itu, perhatikan juga rambut agar tertata rapi.
Untuk pria, mungkin bisa melakukan trim terlebih dahulu.
Sedangkan wanita, biasakan rambut diikat untuk yang memiliki rambut panjang. (TribunStyle/Listusista)
Yuk Subscribe Channel Youtube TribunStyle:
Like Fan Base Facebook TribunStyle :