Maulid Nabi Muhammad SAW Mendatangkan Mudharat Jika Diperingati dengan Cara Salah, Bisa Hapus Pahala

TRIBUNSTYLE.COM - Jelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh Selasa (20/11/2018), sejumlah persiapan dilakukan di beberapa kota.

Misalnya, di Kota Solo dan Yogyakarta, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW identik dengan diadakannya Pasar Malam Sekaten.

Nantinya, puncak perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW akan ditandai dengan dibunyikannya gamelan dari Keraton masing-masing kota.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi sarana untuk mengapresiasi rasa cinta kita kepada Nabi Muhammad.

Namun, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW djustru dapat mendatangkan mudharat jika dilakukan dengan cara yang salah dan cenderung menyesatkan.

• Amalan Sunnah yang Dilakukan saat Maulid Nabi Muhammad SAW, Bagaimana dengan Puasa?

Misalnya, seperti membuang sesajen ke tempat-tempat yang dianggap keramat seperti sungai, laut, perempatan jalan, pohon besar, dan masih banyak lagi.

Artinya, segala bentuk peringatan yang justru membawa pada kecenderungan menyekutukan Allah SWT akan mendatangkan dosa alih-alih pahala.

Selain itu, peringatan yang sirayakan secara besar-besaran tanpa memperhatikan kemampuan juga tidak diperkenankan, dan justru akan menghapus amal ibadah kita.

• Kumpulan Bacaan Doa Maulid Nabi Muhammad SAW, Catat Waktu Paling Tepat untuk Dapat Keutamaan

Adapun perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat dilakukan dengan beberapa amalan berikut ini:

1. Beriman kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW

2. Membenarakan berita yang disampaikan oleh Rasulullah SAW

3. Membela dan memuliakan Nabi Muhammad SAW

4. Mencintai orang-orang yang dicintainya

5. Membaca dan mengucapkan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW

6. Meneladani sifat-sifat Rasulullah SAW

7. Menaati perintah dan menjauhi larangan Allah SWT dan Rasul

• Daftar Ucapan Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Bahasa Inggris Lengkap dengan Artinya

Sehingga, bulan Maulid menjadi bulan baik untuk menambah keimanan kita dan mengingatkan kita pada perjuangan Nabi Muhammad SAW.

(TribunStyle.com / Salma Fenty Irlanda)