Breaking News:

Dua Bulan Pasca Mac Miller Tutup Usia, Polisi Berhasil Temukan Penyebab Utama Kematiannya

Setelah dua bulan, akhirnya terungkap penyebab utama Mac Miller meninggal dunia.

Vogue
Mac Miller 

TRIBUNSTYLE.COM - Penyebab meninggalnya mantan kekasih Ariana Grande, Mac Miller, telah terungkap.

Melansir hollywoodlife.com, Selasa (6/11/2018), darah Mac Miller mengandung narkoba seperti yang telah diduga sebelumnya.

Dokter otopsi menemukan Mac Miller mengonsumi fentanil bersamaan dengan alkohol dan kokain.

Nikahi Maia Estianty, Irwan Mussry Dapat Kejutan Meriah di Kantor, Tingkah Lakunya Jadi Sorotan

Campuran ketiga bahan tersebut membuat Mac Miller langsung overdosis.

Tak diketahui dengan pasti, Mac Miller sudah sering mengonsumsi fentanil atau tidak.

Fentanil merupakan obat terlarang yang efeknya 50 kali lebih besar dari heroin.

Efek fentanil juga bisa membuat orang sangat ketergantungan.

Obat satu ini sebenarnya digunakan sebagai penghilang rasa sakit dan bisa menjadi obat bius di dunia kedokteran.

Namun, ternyata ada yang menyalahgunakannya dengan mencampurnya dengan kokain.

Fentanil membuat penggunanya sangat relax hingga membuat napas berhenti.

Saat fentanil digunakan bersamaan dengan kokain, penggunanya tak langsung merasakan efeknya.

Hal ini karena kokain membuat metabolisme tubuh menjadi sangat cepat.

Sedangkan, fentanil bekerja cukup lambat hingga membuat penggunanya sadar tak bisa bernapas.

Fentanil inilah yang membuat penyanyi lawas, Prince, meninggal dunia.

Halaman
12
Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Mac Miller meninggal duniaMac MillerAriana Grande
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved