Tips & Tricks
Tanpa Merasakan Panasnya, Ini Ciri-ciri Minyak Goreng Sudah Panas dan Masih Dingin Secara Kasat Mata
Kenali ciri-ciri minyak goreng yang panas dan dingin secara kasat mata tanpa bersentuhan langsung.
Penulis: Sinta Manilasari
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNSTYLE.COM - Kenali ciri-ciri minyak goreng yang panas dan dingin secara kasat mata tanpa bersentuhan langsung.
Untuk kalian yang sedang belajar memasak pasti pernah kan salah mengenali minyak goreng yang dalam belum pada kondisi panas tetapi sudah memasukan bahan gorengan.
Akibatnya proses penggorengan tak bisa maksimal yang hasilnya tidak sesuai keinginan.
Karena bahan makanan yang dimasukan ke penggorengan dalam kondisi minyak yang belum panas justru akan menyerap banyak minyak.
• Mau Gigi Putih Seputih Milik Natasha Wilona? Tak Perlu Bleaching! Coba Tips Dapur Ini
Selain itu umumnya bahan makanan tersebut juga tidak akan mengembang dengan sempurna.
Oleh sebab itu kenali dengan baik minyak yang sudah panas agar tak keliru memilih waktu memasukan masakan.
Sebenarnya tanpa harus merasakan panasnya secara kasat mata minyak yang sudah panas dalam penggorengan dapat dikenali dengan baik.
Berikut Tribunstyle.com, telah merangkumkannya untuk kalian yang sedang mulai belajar masak.

Tak peduli pakai penggorengan datar atau cekung, makanan akan menyerap lebih banyak minyak hingga jadi lebih berat dan berlemak bila digoreng pada suhu di bawah sekitar 176 derajat Celsius.
Untuk mendapatkan panas yang pas, gunakan minyak dengan titik asap tinggi, yani suhu tertentu ketika minyak mulai mengeluarkan asap.
Minyak bunga matahari, minyak kacang, minyak biji anggur, dan minyak jagung bisa dijadikan pilihan.
Berikut tanda-tanda minyak sudah cukup panas dan siap digunakan.

1. Lakukan tes sederhana, masukkan secuil bahan yang akan digoreng.
Jika potongan makanan tadi langsung mendesis, tandanya minyak sudah panas dan siap digunakan.
2. Cara lain adalah dengan melihat pergerakan gelombang kecil pada minyak.
• 5 Tips Makan Sehat Selama Bulan Ramadhan, Makan Gorengan Tidak Disarankan, Ingat!
Minyak panas akan bergerak dari pinggir ke tengah penggorengan seolah berkumpul di tengah.
Jika buih yang diciptakan makin banyak dan naik dari dasar penggorengan hingga ke atas artinya minyak sudah panas.
3. Jika telanjur mencemplungkan bahan makanan sebelum minyak panas, segera angkat dari rendaman minyak.
Biarkan minyak panas dulu dan masukkan lagi bahan gorengan saat minyak sudah panas.
(Tribunstyle.com/Sinta Manila)
Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com :