CPNS 2018
Penutupan Pendaftaran CPNS 2018 Diundur sampai Tanggal ini, Dampak Gempa dan Tsunami Palu Donggala?
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan bahwa penutupan pendaftaran penerimaan CPNS 2018 resmi diundur hingga tanggal berikut.
Penulis: Mohammad Rifan Aditya
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
TRIBUNSTYLE.COM - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan bahwa waktu penutupan pendaftaran penerimaan CPNS 2018 resmi diundur.
Pengumuman ini diberikan beberapa saat setelah dilakukan rapat terkait dampak Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah terhadap Pelaksanaan CPNS 2018.
Sebagaimana telah diumumkan sebelumnya, pendaftaran CPNS 2018 akan ditutup pada 10 Oktober 2018, sekitar pukul 23.59 WIB atau lebih kurang 8 hari lagi.
Informasi tersebut disampaikan Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi, Promosi dan Informasi Dinas Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemkab Karimun, Rahmadi, melansir dari Tribun Batam (2/10/2018).
• Bagaimana Nasib CPNS 2018 setelah Gempa Palu Donggala? Banyak yang Minta Diperpanjang, BKN Bertindak
• UPDATE CPNS 2018 - Universitas Terbuka Jadi Kampus Pelamar Tertinggi, Berikut Data Menarik Lainnya
"Penutupan pada 10 Oktober 2018, pukul 23.59 WIB," kata Rahmadi kepada TribunBatam.id, Selasa (2/10/2018).
Sore hari ini (2/10/2018), BKN memberitahukan bahwa Panselnas CPNS 2018 sedang melakukan tindak lanjut terkati dampak gempa Palu Donggala.
Melalui akun Twitter @BKNgoid menulis:
Tim Panselnas bahas tindaklanjut dampak Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah terhadap Pelaksanaan CPNS 2018.
Ada 5 titik dampak terparah:
Pemprov Sulteng, Kab Donggala, Kota Palu, Kab Sigi, dan Kab Sigi Moutong.
Tampaknya rapat yang dilakukan tim Panselnas CPNS 2018 tersebut juga menanggapi banyaknya usulan dari masyarakat.
Banyak orang yang kemudian meminta perpanjangan waktu pendaftaran CPNS 2018.
Mereka menyampaikan hal tersebut dengan menulis komentar di akun Twitter @BKNgoid.
Seperti yang disampaikan oleh pemilik akun Twitter @PadangYunita :
"Di perpanjang aja wktu pendaftaran CPNS biar smuanya sm dari sabang smpai marauke"