Lagi-lagi Anggun C Sasmi Sensor Wajah Anaknya di Medsos, Bukan Paranoid, Ternyata Ini Maksudnya

TRIBUNSTYLE.COM -  Lagi-lagi Anggun C Sasmi menyensor wajah putri tercintanya, Kirana Cipta Montana, di media sosial.

Selalu bagian wajahnya ditutupi sebagian, padahal paras putrinya cukup manis menawan seperti ibundanya.

Seperti Lewat unggahan fotonya terbarunya bersama sang buah hati, diva pop yang belum lama ini tampil di opening Asian Games 2018 membawakan lagu 'Pemuda' itu membanggakan anaknya. 

Tapi, lagi-lagi wajah putrinya disensor, tak kelihatan kedua pasang mata si anak. 

"My daughter, Kirana is a very funny, smart, stubborn, kind hearted young girl with an old soul. She understands that she is a blessed child because she is extremely loved. This trip was an exceptional one for her as we were celebrating a lot of beautiful things and she’s enjoying it to the fullest. But I told her that this is not her reality and this is not how she’s going to travel all the time, that her only merit is because she is my child and the reality is that she is broke. So, later on in life if she wants to have nice things or to travel in a very comfortable condition like she is now, she will have to work really hard for it ," tulis Anggun seperti TribunStyle.com lansir dari Instagramnya, Senin 27 Agustus 2018. 

Lantas mengapa Anggun masih juga mengempit rapat wajah anaknya di media sosial? 

Dalam sejumlah pose, Kirana juga tampak menutupi wajahnya sendiri kala difoto Anggun.

Hal itu ketika Anggun mengunggah sebuah foto bersama Kirana, Rabu (7/2/2018) lalu. 

Melansir TribunSolo.com, pelantun Snow in the Sahara itu mengunggah foto Kirana Cipta Montana yang sedang bermain salju di jalanan.

Seperti sebelumnya, Anggun menyamarkan wajah putrinya itu dan menyelipkan emoji pada bagian mata.

“Aller à l’école ce matin était une aventure exotique. The school run this morning was joyous for this little one. Terakhir turun salju sebanyak ini di Paris, 5 tahun lalu. Yang pada senang cuma anak-anak kecil doang. Paris is a bit paralyzed #MissKi,” tulis Anggun sebagai keterangan foto.

Rupanya, postingan Anggun itu membuat seorang netizen berkomentar.

“Kenapa sih Kirana ditutup mulu mukanya? Kan ingin lihat wajahnya Kirana. Blue Ivy dan anak kembar Beyonce saja tidak ditutupi wajahnya di medsos,” tanya seorang pengguna Instagram.

Alih-allih marah karena dibanding-bandingkan dengan pesohor lain, Anggun justru memberi jawaban cerdas.

Alasannya, kata Anggun karena masalah privasi.

“Peraturan tentang privasi berbeda di tiap-tiap negara."

• Hanya Foto Hitam Putih dan Tak Terlalu Jelas, Akhirnya Anggun C Sasmi Bagikan Potret Pernikahannya

"Di Amerika Serikat misalnya, setiap orang bisa mengambil foto orang lain tanpa izin dari yang bersangkutan, namun dilarang memasuki properti mereka,” terang Anggun.

“Peraturan yang hampir sama juga berlaku di Inggris."

"Sehingga tidak ada perlindungan terhadap selebriti atau keluarga kerajaan."

"Perancis adalah salah satu negara yang melindungi hak privasi setiap warganya,” tambahnya.

Anggun juga mengatakan, paparazzi bisa kena denda atau hukuman jika kedapatan memotret seseorang tanpa izin.

Imbasnya, untuk menghormati privasi anak di dunia online, maka orang tua wajib menutupi wajah sang anak.

Aturan ini berlaku sampai sang anak berusia 13 tahun.

“Bahkan di sekolah, setiap ada foto kelas, guru harus mendapatkan izin tertulis terlebih dahulu dari orangtua,” tulis Anggun.

Karena ketatnya aturan Perancis dalam melindungi privasi setiap orang inilah, tak heran jika banyak selebritis papan atas yang memilih tinggal di sana.

• Bak Orang Dewasa, Lucunya Toast Ala Rafathar dan Gempita dengan Botol Minuman Anak-Anak

Antara lain pasangan Angelina Jolie dan Brad Pitt yang memilih memboyong keenam anak mereka tinggal di Desa Provence, Correns, Perancis Selatan, sebelum berpisah.

Perlindungan dan privasi anak di Perancis pun tak main-main.

Bagi orang yang melanggar bakal dikenai denda setara Rp 650 juta.

Sebab, pemerintah dan penegak hukum di sana yakin jika memamerkan foto si kecil berpotensi mengundang predator anak di dunia online. (*)