Joni Pemanjat Tiang Bendera Viral, Netter Kenang Aksi Serupa Pernah Dilakukan Bocah Ini Tahun Lalu
Karibo mengungkap cerita seorang bocah bernama Resa Mangar. Menurut Karibo, Resa melakukan aksi serupa seperti Joni pada tahun 2017.
Penulis: galuh palupi
Editor: Desi Kris
TRIBUNSTYLE.COM - Yohanes "Joni" Ande Kala Marcal sedang menjadi sorotan publik baru-baru ini.
Joni memanjat tiang setinggi 15 meter untuk memperbaiki tali bendera yang tersangkut.
Aksi heroik tersebut ia lakukan tepat pada tanggal 17 Agustus 2018 dalam upacara peringatan HUT Kemerdekaan ke-73 di Pantai Motaain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Walhasil, aksi heroiknya tersebut membawa Joni pada keberuntungan-keberuntungan berikutnya.
• Wishnutama Bocorkan Kerja Kerasnya di Opening Ceremony Asian Games 2018
Joni diundang Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi untuk menonton pembukaan Asian Games 2018.
Ia juga mendapat banyak hadiah dari berbagai pihak salah satunya Hotman Paris.
Namun di balik cerita tersebut, netizen justru terkenang dengan aksi serupa yang ternyata pernah terjadi pada tahun 2017 lalu.
Hal ini diungkap oleh seorang nettter pemilik akun Facebook bernama Karibo pada Minggu (19/8/2018).
• Pesan Via Vallen untuk Joni Si Pemanjat Tiang Bendera yang Mengidolakan Dirinya, Punya Doa Khusus!
Karibo mengungkap cerita seorang bocah bernama Resa Mangar.
Menurut Karibo, Resa melakukan aksi serupa seperti Joni pada tahun 2017.
Bedanya, jika Joni melakukannya pada upacara HUT ke-73 RI, Resa melakukannya pada HUT Kabupaten Kepulauan Aru ke-14 tahun 2017.
Bedanya lagi, aksi heroik Resa itu tidak viral seperti aksi yang dilakukan Joni.
• Viral Foto Jan Ethes Disandingkan dengan Pangeran George, Netizen Ramai Berspekulasi!
Berikut cerita yang diunggah Karibo di akun Facebooknya:
"RALAT (MAAF):
JONI Pahlawan Merah Putih INDONESIA pada HUT RI ke-73 Tahun 2018.
REZA Pahlawan Merah Putih INDONESIA pada HUT Kabupaten Kepulauan Aru ke-14 tahun 2017.
Perbuatan Heroisme: Kedua Bocah, sama-sama naik tiang bendera tanpa diminta (rela spontan) pada saat tali bendera lepas dari tangan pengibar bendera, tepat saat bendera hendak dikibarkan.
• Kekaguman Menpora Malaysia, Syed Saddiq, Soal Aksi Jokowi Kendarai Moge, Dikira Valentino Rossi!
Akibatnya, upacara pengibaran bendera dapat dilangsungkan.
Resikonya: kedua bocah itu rela memanjat tiang tanpa alat keselamatan, sehingga sangat ber-resiko jatuh dan mengalami cedera ringan, cedera berat, bahkan kematian.
Tetapi kedua bocah itu tidak peduli dengan nyawa yang mereka pertaruhkan, untuk menyelamatkan harga diri bangsa melalui bendera negara.
Kita tidak tahu apa yang ada dalam benak kedua bocah pada saat melakukan aksi heroik yang penuh resiko dan berbahaya bagi kehidupan mereka itu. Yang pasti, bendera terbukti bisa berkibar lagi...!
• Yeslin Wang Merasa Wajah Cantiknya Berubah Horor Akibat Hipertiroidisme, Ini Foto Perbandingannya
Aksi heroik yang penuh bahaya itu, kira-kira setara dengan para pahlawan kita pada masa perjuangan meraih kemerdekaan, yang juga mempertaruhkan nyawa di medan perang.
Kedua bocah mempertaruhkan nyawa mereka diatas ketinggian tiang berdiameter 2 inci, hanya agar bendera sebagai lambang kehormatan dan harga diri bangsa, tetap berkibar.
Selepas aksi berbahaya tersebut, pantaslah mereka dihormati negara melalui pemerintah dan rakyat...!
Negara yang besar adalah negara yang menghargai jasa para pahlawannya."
(TribunStyle.com/Galuh Palupi)
Yuk Subscribe Channel YouTube TribunStyle.com: