Pasca Minta Maaf, Penyembur Primata dengan Asap Vape di Batu Secret Zoo Tak Dijatuhi Sanksi!
"Kita tidak ada sanksi. Ini juga pelajaran bagi masyarakat umum. Ini perbuatan yang tidak terpuji," kata General Manager Jatim Park 2.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Desi Kris
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - David, wisatawan yang saat ini sedang hangat diperbincangkan warganet tidak dikenai sanksi setelah menyatakan permintaan maaf dan menyesali perbuatannya.
Pria ini jadi buah bibir warganet setelah videonya viral akibat menyembur primata jenis Red-tailed guenon atau Cercopithecuss ascanius dengan asap vape (rokok elektronik) di Batu Secret Zoo, Jatim Park 2, Kota Batu, Jawa Timur.
General Manager Jatim Park 2, Agus Mulyanto, memastikan bahwa pihaknya tidak akan memberikan sanksi pada David.
Hanya saja, dia meminta agar tidak ada kasus serupa di kemudian hari.
Tribunstyle melansir dari Kompas.com, "Kita tidak ada sanksi. Ini juga pelajaran bagi masyarakat umum. Ini perbuatan yang tidak terpuji," katanya di komplek Jatim Park 2, Kota Batu usai menerima permintaan maaf dari pelaku, Senin (30/7/2018).
Sementara perwakilan Polres Batu yang turut hadir di komplek Jatim Park 2, Iptu Yussi Purwanto, juga mengindikasikan tidak ada sanksi bagi pelaku.
"Kami dari Polres Batu berterimakasi karena (David) sudah bersedia meminta maaf kepada media dan masyarakat umum. Kami bertermakasih juga kepada manajemen yang sudah berinisiatif untuk menerima klarifikasi," jelasnya.
Yussi hanya meminta pelaku untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi.
• Mengaku Dapat Teror Telepon, Nikita Mirzani Sewa Dua Orang Bodyguard Untuk Lindungi Anak-anaknya!
• Liburan ke Selandia Baru, Keluarga Nia Ramadhani Tertahan di Imigrasi, Kenapa ya?
• 5 Video Pendaki Gunung Rinjani Ini Perlihatkan Suasana Mencekam Saat Gempa!
"Dari pengunjung sudah minta maaf dan tidak akan mengulangi lagi. Dia juga sudah sadar bahwa perbuatan dengan cara menghembuskan asap itu tadi sangat merugikan," ungkapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam video viral tersebut tampak seorang pria sedang merokok vape di depan kadang binatang.
Lalu tiba-tiba, dia menyemburkan asapnya ke salah satu hewan di kandang itu.
Terdengar suara tawa dirinya dan perempuan yang merekam video tersebut.
Akibatnya, pelaku menuai banyak kecaman dari warganet.
Tak mau masalahnya semakin berlarut, pelaku kemudian memberi klarifikasi lewat akun Instagram pribadinya.
Dia mengaku khilaf dan meminta maaf pada publik.
"Mohon permintaan maaf atas kekhilaf'an saya kepada seluruh anggota 'Animal Defender' & seluruh viewer," tulisnya dalam caption.
Pertanyaan maaf juga ia unggah dalam bentuk foto.
"Dengan ini saya David,
Menyatakan permintaan maaf yang sebesar"nya untuk ke'khilafan saya pada hari 29 July 2018 di Batu Secret Zoo.
Telah meniupkan uap vape ke muka salah satu binatang primata yang ada di zoo tersebut.
Kepada seluruh viewer yg telah melihat dan kepada seluruh anggota 'Animal Defender Indonesia',
Sekali lagi saya mohon maaf & terima kasih atas pengertiannya."
Klarifikasi pelaku diunggah akun Instagram gosip @igtainment, Senin (30/7/2018). (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)
Yuk subscribe YouTube TribunStyle.com :
