Breaking News:

Piala Dunia 2018

Pemainnya Lakukan Selebrasi Kontroversial Saat Melawan Serbia, Pelatih Swiss Ngamuk Katakan Hal ini

Vladimir Petkovic sampai geram dan sedikit ngamuk karena perbuatan para pemainnya tersebut.

Penulis: Burhanudin Ghafar Rahman
Editor: Amirul Muttaqin
TribunStyle.com/Kolase
Xherdan Shaqiri dan Vladimir Petkovic 

TRIBUNSTYLE.COM - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Swiss, Vladimir Petkovic, mengkritik habis-habisan selebrasi yang dilakukan dua pemainnya, yakni Xherdan Shaqiri dan Granit Xhaka, usai mencetak gol dalam laga melawan Serbia pada Sabtu (23/6/2018) dini hari.

Ia mengatakan selebrasi dua pemainnya tersebut dinilai ada unsur politik.

Jadwal Live Trans TV: Belgia vs Tunisia di Piala Dunia 2018 - Segera Segel Tempat 16 Besar?

Dilansir TribunStyle.com dari deccanherald.com, bahkan Dirinya sampai geram dan sedikit ngamuk karena perbuatan para pemainnya tersebut.

Yang jelas, Petkovic tidak mau dalam sepakbola tidak ada unsur politik.

"Anda tidak boleh mencampurkan politik dengan sepakbola, bagus untuk menjadi pendukung, tetapi penting untuk menunjukkan rasa hormat," ujar Petkovic.

“Sudah jelas bahwa emosi muncul. Saya pikir di dalam dan luar lapangan kami harus menjauhkan diri dari politik dalam sepakbola. Kami harus fokus pada ini sebagai olahraga yang menyatukan orang-orang,” tutupnya.

Vladimir Petkovic (deccanherald.com)

Diketahui sebelumnya, Xhaka dan Shaqiri itu sama-sama menyilangkan tangan dan kedua jempol mereka sehingga tampak seperti dua burung rajawali yang menjadi simbol di bendera nasional Albania.

Padahal ini masih ada ketegangan yang mendera.

Lantaran Serbia tak kunjung mengakui kemerdekaan Kosovo yang penduduknya beretnis Albania, sejak memutuskan berpisah dan mendeklarasikannya pada 17 Februari 2008 lalu.

Ahmed Musa Jadi Pahlawan Nigeria Lawan Islandia, Muncul Meme Sindir Messi dan Buat Argentina Was-was

Xhaka dan Shaqiri bukan tanpa alasan melakukan selebrasi itu.

Xhaka merupakan anak dari keluarga Kosovo, di mana ayahnya pernah dipenjarakan Serbia pada 1980-an sebelum bermigrasi ke Swiss.

Sementara Shaqiri lahir di Kosovo dan pernah menyatakan siap membela timnas Kosovo bila diminta.

Tindakan mereka bisa menambah ketegangan yang terjadi di antara warga Serbia dan etnis Albania(TribunStyle.com/ Burhanudin Ghafar Rahman)

Yuk Subscribe YouTube dan Like Fanpage TribunStyle.com di bawah ini:

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Vladimir PetkovicXherdan ShaqiriGranit XhakaSwissPiala Dunia 2018SerbiaKosovoAlbania
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved