Breaking News:

Adara Taista Meninggal Dunia Diduga Kanker Kulit, Kenali Gejala dan Faktor Timbulnya Penyakit Ini!

Kabar duka datang dari menantu Hatta Rajasa yang meninggal karena kanker kulit, kenali gejala dan faktor yang menyebabkan yuk!

Penulis: Asytari Fauziah
Editor: Asytari Fauziah
TribunStyle/kolase
Adara Taista 

TRIBUNSTYLE.COM - Adara Taista dikabarkan meninggal dunia kemarin (19/5/2018).

Istri dari Rasyid Rajasa ini meninggal disebuah rumah sakit di Jepang.

Hari ini jenazah akan diterbangkan ke tanah air untuk segera dimakamkan.

Jenazah akan tiba sore ini (20/5/2018) pukul 5 sore, atau 17.00 WIB di Bandara Soekarno Hatta.

Baru Menikah 5 Bulan Sudah Menjadi Duda, Ini Deretan Fakta Pernikahan Rasyid Rajasa dan Adara Taista

Berita ini pasti meninggalkan duka yang mendalam untuk seluruh keluarga.

Apalagi untuk sang suami, yang baru saja menikah 5 bulan lalu ini.

Wanita cantik ini dikabarkan meninggal karena sakit kanker kulit yang dideritanya.

Penyakit ini cukup langka dan jarang yang menderita penyakit ini.

TribunStyle.com melansir dari alodokter.com tentang penyakit kanker kulit ini.

Ini beberapa resiko yang bisa menimbulkan kanker kulit pada manusia.

Memiliki kulit putih. Setiap orang, terlepas dari warna kulitnya, dapat menderita kanker kulit. Namun kulit putih memiliki perlindungan terhadap sinar UV yang lebih lemah dibandingkan dengan kulit yang lebih gelap.

Sering terpapar sinar matahari. Orang yang sering terpapar sinar matahari lebih berisiko mengalami kanker kulit dibandingkan dengan mereka yang jarang terpapar sinar matahari.

Tahi lalat. Orang yang memiliki banyak tahi lalat atau memiliki tahi lalat yang abnormal (berukuran lebih besar dari biasanya) lebih berisiko terkena kanker kulit dibandingkan dengan orang yang memiliki sedikit tahi lalat.

Kulit yang pernah terbakar sinar matahari (sunburn). Kulit yang melepuh akibat sinar matahari membuat kulit lebih berisiko terkena kanker kulit, terutama jika pelepuhan kulit tersebut terjadi pada waktu anak-anak atau remaja.

Usia. Orang dengan usia lanjut lebih mudah terkena kanker kulit dibandingkan dengan anak-anak atau remaja.

Terapi radiasi. Penderita eksim atau jerawat yang diberikan terapi radiasi memiliki risiko tinggi terkena kanker kulit, terutama kanker sel basal.

Riwayat penyakit keluarga juga mempengaruhi penyakit yang satu ini loh.

Gejala penyakit kanker kulit ini dapat dilihat pada penjelasan dibawah ini.

Kanker kulit umumnya terjadi pada daerah yang sering terkena sinar matahari seperti pada kulit kepala, wajah, bibir, telinga, leher, dada, lengan, dan tungkai. '

Akan tetapi pada beberapa kasus, kanker kulit juga dapat terjadi di daerah yang jarang terkena sinar matahari seperti di telapak tangan dan kaki, bagian bawah jari, bahkan di daerah genital.

Kanker kulit dapat terjadi pada siapa saja, termasuk pada orang yang memiliki warna kulit gelap.

Gejala-gejala kanker kulit berbeda untuk tiap jenisnya.

Nah untuk mencegah kalian bisa cek diagnosis awalnya dibawah ini dengan bantuan dokter pastinya.

Pemeriksaan fisik pada kulit. Dokter akan memeriksa bentuk kelainan kulit terutama perubahan yang terjadi pada penampakan fisiknya.

Dengan pemeriksaan ini, dokter akan menentukan apakah perubahan yang terjadi disebabkan oleh kanker atau penyakit lainnya.

Jadi MC Lamaran Rasyid Rajasa, Sosok Ini Ungkap Kepribadian Asli dari Adara Taista & Tulis Doa Haru

Melakukan biopsi kulit. Pemeriksaan sampel jaringan kulit yang diambil melalui biopsi di laboratorium.

Nah bukankah lebih baik mencegah daripada mengobati hal yang sudah terlanjur?

Hindari kanker kulit dengan beberapa cara dibawah ini yuk!

Menghindari sinar matahari pada tengah hari. Langkah ini dapat dilakukan dengan mengatur jadwal aktivitas di luar ruangan pada siang hari. Akumulasi sinar UV yang mengenai kulit dalam jangka waktu lama dapat merusak kulit dan menyebabkan kanker.

Menggunakan tabir surya secara rutin. Sunscreen atau tabir surya tidak dapat menyerap seluruh jenis radiasi UV yang berbahaya, namun dapat mengurangi efek buruk dan kerusakan pada kulit yang diakibatkan oleh sinar matahari.

Menggunakan pakaian yang dapat melindungi dari sinar matahari. Dikarenakan tabir surya tidak dapat menyerap radiasi UV seluruhnya, menggunakan pakaian yang menutupi badan, termasuk lengan dan kaki, dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap efek buruk sinar matahari.

Melakukan pengecekan kulit secara rutin dan mengonsultasikan perubahan kulit yang dirasa tidak wajar kepada dokter.

Beri Hashtag Ini Pada Pernikahan Meghan Markle, Raisa Banjir Nyinyir Dianggap Bully Royal Wedding

(TribunStyle.com/Asytari Fauziah)

Yuk subscribe Channel YouTube TribunStyle.com:

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Adara TaistakesehatanHatta Rajasa
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved