7 Saran dari Kemendikbud untuk Sekolah Terkait Teror Bom di Surabaya, Beri Pengertian Pada Siswa!

TRIBUNSTYLE.COM - Kejadian Bom di Surabaya kini tengah menjadi isu nasional.

Banyak orang yang membicarakan aksi keji yang dilakukan oleh pelaku.

Pastinya anak sekolah juga akan mengetahui hal ini karena ramainya pembicaraan.

Memberi pengertian pada anak kecil atau sesuia sekolah tentu tidak mudah.

• Ulang Tahun Pertama Putra Bungsunya, Nia Ramadhani Bagikan Smartphone Berkelas Untuk Tamu Undangan

Namun Kemendikbud sudah memberikan 7 saran untuk sekolah.

Bagaimana memberi pengertian hal-hal ini kepada siswanya.

TribunStyle.com melansir dari akun instagram @kemendikbud.ri ini.

Kemarin (13/5/2018) ketika kejadian teror bom ini terjadi Kemendikbud sigap memberikan saran untuk pengertian pada siswa.

Ini dia 7 saran yang diberikan kemendikbud untuk sekolah cara memberi pengertian pada siswa.

1. Sediakan Waktu Bicara

Sediakan waktu bicara pada siswa tentang kejahatan terorisme.

Siswa sering menjadikan guru tempat mencari informasi dan pemahaman tentang apa yang sedang terjadi.

2. Jangan Buka Isu dan Spekulasi

Bahas secara singkat apa yang sedang terjadi meliputi fakta-fakta yang telah terverifikasi.

Jangan membuka ruang terhadap rumor, isu, dan spekulasi.

3. Tanyakan Perasaan Siswa

Beri kesempatan siswa untuk mengungkapkan perasaannya tentang tragedi/kejahatan yang terjadi.
Nyatakan dengan jelas rasa duka kita terhadap para korban dan keluarganya.

4. Arahkan Kekesalan pada Sasaran Tepat

Arahkan rasa kemarahan pada sasaran yang tepat yaitu pada pelaku kejahatan, bukan pada identitas golongan tertentuyang didasari pada prasangka.

5. Kembali Rutinitas Biasa

Kembali pada rutinitas normal. Terorisme akan sukses apabila mereka berhasil mempengaruhi kehiupan sehari-hari dan kehidupan kebangsaan kita.

6. Positive Thingking

Ajak siswa berpikir positif. Ingatkan bahwa negara kita telah melewati banyak tragedi dan masalah dengan tegar, gotong royong, semangat persatuan dan saling menjaga.

7. Apresiasi Petugas

Ajak siswa berdiskusi dan mengapresiasi kerja para polisi, TNI, petugas kesehatan yang telah melindungi, melayani dan membantu kita di masa tragedi.

Diskusikanlah lebih banyak tentang sisi kesiapan dan keberanian mereka daripada sisi kejahatan pelaku teror.

• Bukan Cuma Perayaan Mewah, Aurel dan Azriel Lakukan Ini Untuk Acara Syukuran Keluarga Mereka, Salut!

Selain lewat gamabr ini, Kemendikbud juga mengimbau sekolah-sekolah untuk memperhatikan hal-hal ini.

1. Agar tidak membagikan foto-foto atau video kerusakan dan korban. Foto dan video yang mengerikan adalah salah satu wujud teror dan provokasi. Menyebarkan foto dan video seperti itu merupakan tujuan dari teroris.
Kita tidak mau menjadi alat dari tujuan teroris.

2. Tidak membagikan informasi/kabar yang tidak jelas sumbernya. Bisa jadi yang kita sebar adalah hoaks dan merupakan strategi memperbesar dampak teror melalui media sosial.

3. Tetap buka mata dan telinga, jaga kejernihan pikir; bersatu dalam doa dan solidaritas.

Yuk beri pengertian pada anak-anak sekolah supaya ikut berempati atas kejadian ini.

• Boy William Unggah Foto Bersama Sang Kekasih Banjir Dukungan Netter Cocok Jangan Sama yang Onoh!

(TribunStyle.com/Asytari Fauziah)

Yuk Subscribe YouTube dan Like Fanpage TribunStyle.com di bawah ini: