6 Bisnis Ini Pernah Jadi Primadona dan Merajai di Indonesia, Sekarang Ada yang Redup Bahkan Punah
Puluhan tahun yang lalu warung telepon (Wartel) jadi tempat favorit untuk nongkrong malam minggu untuk remaja yang tidak punya layanan telepon rumah.
Penulis: Burhanudin Ghafar Rahman
Editor: Amirul Muttaqin
TRIBUNSTYLE.COM - Di jaman dahulu banyak bisnis pernah melambung namanya.
Bahkan semua orang pernah ada yang selalu menjadikan bisnis utama.
Namun, perubahan apapun bisa terjadi di industri bisnis.
Ada yang redup bahkan sekarang tak ada dan hilang ditelan bumi.
Lalu bisnis apa saja yang sempat jadi primadona di jaman dahulu?
Dirangkum TribunStyle.com dari berbagai sumber, berikut ulasannya:
• 6 Penyanyi Terkenal Ini Siapa Sangka Dulunya Seorang Pengamen, Sekarang Punya Fans Dimana-mana!
1. Bisnis Angkutan Umum
Dijaman dahulu angkutan sangat dibutuhkan oleh banyak orang.
Karena di masa itu banyak orang tak semua memiliki kendaraan pribadi.
Namun, seiring perkembangan jaman, bisnis angkutan umum mulai meredup karena banyak orang memiliki transportasi sendiri yang bisa dibilang sangat membantu dan bisa diajak kemana saja tanpa perlu waktu yang lama.
Bahkan tansportasi online yang muncul dan menawarkan berbagai kemudahan membuat banyak orang berpaling dari angkutan umum
Tak pelak, orang yang memiliki bisnis angkutan kini banyak yang harus gulung tikar.
Meski tak jarang ada yang bertahan dengan bisnis tersebut di beberapa kota.
2. Ojek Konvesional

Makin menjamurnya Ojek online dibeberapa daerah banyak pemilik usaha konvensial atau orang yang menawarkn jasa ojek ini mulai berkurang.
Model bisnis online memang sempat mendapatkan pertentangan dari transportasi offline.
Tapi lagi- lagi, kita tak bisa mengendalikan laju inovasi digital.
Itulah kenapa banyak perubahan besar- besaran di dunia transportasi offline.
3. Taksi Konvensional

Sama seperti kasus diatas.
Pendapatan taksi offline juga dipastikan menurun dan makin meredup karena taksi online
Tidak heran, perusahaan taksi raksasa pun sekarang juga merambah ke dunia digital.
Karena kalau tidak, mereka akan menunggu waktu saja untuk mati.
4. Koran dan Majalah

Dulu koran dan majalah menjadi primadona orang-orang mendapat informasi.
Sangat disayangkan, karena kini semakin banyak industri media cetak yang terpaksa menutup bisnisnya karena tingginya biaya cetak Koran serta semakin sepinya pembeli karena tidak mampu bersaing dengan media informasi online.
Selain itu, beberapa bisnis media cetak juga mentransformasikan diri mereka menjadi media online.
5. Warung Telepon (Wartel)

Mungkin puluhan tahun yang lalu warung telepon (Wartel) merupakan tempat favorit untuk nongkrong setiap malam minggu untuk remaja yang tidak kebagian layanan telepon kabel di rumahnya.
Atau, bisa saja seorang remaja mendapati telepon di rumahnya dikunci agar tagihan telepon tidak jebol.
Untuk menghubungi sang kekasih, warung telepon adalah salah satu solusinya
Sayang, Bisnis telepon ini juga kini bisa dikatakan sudah punah.
Bagaimana tidak, hampir semua orang di masa kini sudah memiliki smartphone yang bisa digunakan banyak hal dalam berkomunikasi
6. Persewaan Komik

Dahulu, persewaan komik menjadi idaman anak-anak untuk menyalurkan kesenangan dalam membaca.
Lagi-lagi teknologi sudah menggeser peran offline.
Banyak komik online yang kini mudah diakses di Internet. (TribunStyle.com/ Burhanudin Ghafar Rahman)
Yuk Subscribe YouTube dan Like Fanpage TribunStyle.com di bawah ini: