Sahabatnya Mati Bunuh Diri, Chat Terakhirnya Minta Pertolongan ini Sukses Buat Netizen Sedih
Sakitnya tak terlihat, lukanya tak bisa dilihat orang lain, hanya bisa dirasakan sendiri.
Penulis: Tisa Ajeng Misudanar Azryatiti
Editor: Diah Ana Pratiwi
lihat foto
TRIBUNSTYLE.COM - Betapa pentingnya keberadaanmu untuk orang-orang yang tengah tertekan dan depresi, seperti chat obrolan sepasang sahabat, sebelum salah satu dari mereka memutuskan bunuh diri berikut ini.
Depresi dan kesendirian terkadang menjadi penyakit batin yang mematikan.
Sakitnya tak terlihat, lukanya tak bisa dilihat orang lain, hanya bisa dirasakan sendiri.
Dilansir Tribunstyle.com dari akun Twitter @ftkf, ia membagikan sebuah chat obrolan sepasang sahabat.
• Momen Polisi Tangkap Wanita yang Hendak Bunuh Diri dengan Lompat Jendela Terekam, Untung Selamat!
Bukan obrolan biasa, melainkan chat obrolan detik-detik sebelum salah satu dari sepasang sahabat ini meninggal bunuh diri.
"Post skrinsyutnya aja karena udah digembok akun ybs :( raising awareness," tulis caption-nya.
Di awal percakapan tersebut, sang sahabat seolah sudah memberikan kode.
Ia bertanya apakah sahabatnya sibuk atau tidak.
Menanyakan kegiatan sang sabahat untuk memastikan apakah ia sibuk atau tak ada jadwal.
Sahabat yang dalam kontak tertulis nama Shawn ini pun mengatakan bahwa ia hanya butuh teman.
Shawn mengaku bahwa ia tengah berada dalam titik terendah dalam hidupnya.
Awalnya ia ragu, namun sang sahabat menyanggupi untuk datang ke tempatnya dan bertemu dengan Shawn.
Namun siapa sangka saat sampai di tempat, Shawn tak merespon pesannya.
