Breaking News:

Awalnya 'Dicurigai' Sebagai Pengedar Narkoba, Tukang Bakso Ini Dapat Rezeki Tak Terduga dari Polisi!

Seorang pedagang bakso keliling bernama Adit (27) tidak menyangka akan mendapatkan rezeki tak terduga dari pihak kepolisian.

Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Dimas Setiawan Hutomo
Warta Kota/ Panji Bhaskara Ramadhan
TUkang bakso yang mendapat rezeki tak terduga 

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang pedagang bakso keliling bernama Adit (27) tidak menyangka akan mendapatkan rezeki tak terduga dari pihak kepolisian.

Kala itu, dirinya sedang melintas di kawasan Kampung Boncos RT 007/003, Kelurahan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat pada hari Rabu (7/2/2018) kemarin.

Di saat yang bersamaan, pihak kepolisian sedang melakukan penggerebekan narkoba di lokasi tersebut.

Adit yang tak sengaja melintasi jalan tersebut memang melihat ada anggota tim Sat Res Narkoba Polres Metro Jakarta Barat sedang menangkap sembilan pelaku penyalahgunaan narkoba.

Warga pun berkerumun dan menyaksikan puluhan anggota polisi melakukan penggerebekan.

Saat Adit melintas, Wakasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Kompol H Khoiri sedang mengimbau warga di Kampung Boncos untuk menjauhi bahaya narkotika.

Kala itu, dia ditemani oleh Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Suhermanto.

Adit tanpa permisi langsung melintas di jalan kecil setapak tersebut.

Tiba-tiba saja, Khoiri berteriak dan meminta Adit menghentikan laju gerobaknya.

Khoiri pura-pura menggeledah gerobak milik Adit.

Dia menuduh Adit membawa sabu di dalam gerobaknya.

Seketika, wajah Adit langsung pucat pasi.

Nampak warga dan anggota kepolisian lainnya tertawa saat melihat ekspresi wajah Adit.

Tukang bakso asal Jawa Timur itu nampak kebingunan karena Khoiri langsung menggeledah gerobaknya.

Tribunstyle melansir dari Warta Kota, "Tukang Bakso berhenti dulu, ini ada narkoba di gerobaknya pasti nih," kata Khoiri.

"Sumpah Pak saya enggak pakai narkoba pak," ucap singkat Adit ketakutan.

Suasana penggerebekan di Kampung Boncos yang awalnya tegang pun langsung berubah menjadi gelak trawa.

Saat itu juga, Khoiri menyuruh Adit membuatkan bakso untuk semua warga yang sedang menyaksikan aksi penggerebekan narkoba tersebut.

"Ibu-ibu Bapak-bapak, silakan makan bakso ya. Gratis!" teriak Khoiri.

Sejumlah warga yang berada di lokasi langsung bertepuk tangan.

Bakso Adit yang masih banyak langsung ludes.

“Silakan bu silakan. Ayo sini siapa yang mau bakso, segera merapat, ayo merapat," ungkap Khoiri kembali.

Adit yang awalnya berwajah pucat langsung sumringah.

Tak hanya mendapat traktiran dari polisi, saat itu polisi juga kewalahan menghadapi ratusan warga yang ingin selfie bersama polisi.

"Makasih ya Pak Polisi. Pak polisi selfie dong!" teriak salah seorang warga.

Saat diwawancarai, Adit mengaku senang karena bakso dagangannya bisa ludes dalam tempo satu jam.

"Ludes pak ludes. Biasanya sampai sekitaran jam sembilan malam baru habis. Ini kan masih sore sudah habis. Pak Polisi traktirin warga di sini. Alhamdulillah, ludes. Saya bisa langsung pulang pak," jelasnya.

Keringat dingin, kini berubah menjadi keringat kewalahan menghadapi puluhan pesanan para warga yang tengah menonton penggerebekan. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)

Subscribe Channel YouTube dan Fanpage TribunStyle.com di bawah ini.

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Jakarta BaratPalmerah
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved