Breaking News:

Terpopuler Kemarin

Di Balik Tubuhnya yang Seksi, Wanita Ini Ternyata Punya Penyakit Mengerikan, Kisahnya Haru!

Thessy Kouzoukas, yang juga pemilik fashion brand Sabo Skirt, telah didiagnosis dengan kondisi yang menyakitkan.

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Delta Lidina Putri
Instagram/thessy.k

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang wanita berusia 27 tahun telah berbagi foto yang mengungkapkan bagaimana endometriosis telah mempengaruhi tubuhnya.

Endometriosis adalah suatu penyakit pada sistem reproduksi wanita di mana jaringan dari lapisan dalam dinding rahim atau endometrium tumbuh di luar rongga rahim.

Thessy Kouzoukas, yang juga pemilik fashion brand Sabo Skirt, telah didiagnosis dengan kondisi yang menyakitkan tersebut.

 Rayakan Tahun Baru 2018 Bersama, Verrell Bramasta dan Natasha Wilona Dibilang Mirip!

Menurut situs NHS:

"Jaringan itu bisa muncul di berbagai tempat, termasuk ovarium, saluran tuba, di dalam perut dan di sekitar kandung kemih atau usus."

Karena kondisi ini, Kouzoukas menderita kista pecah dan telah berbagi gambar melalui Instagram.

Salah satu foto diberi caption dengan pernyataan berikut:

"Hal ini cukup mengejutkan orang banyak. Ini saya. Ini adalah endometriosis."

"Saya tidak pernah bermaksud membagikan foto ini, mengapa saya telanjang, tapi Tuhanku, saya tidak dapat mempercayai jumlah DM yang saya terima dari para perempuan yang juga memiliki endo dan merasa sendirian."

"Foto bagian kiri adalah perutku tiga minggu setelah kista pecah (lima minggu yang lalu)."

"Sementara foto kanan adalah saya yang sekarang, dengan obat yang disebut 'synarel' yang telah menghentikan semua hormon saya dan mengirim saya ke masa menopause pada usia 27 tahun."

NHS menyatakan:

"Gejala endometriosis bisa bermacam-macam."

Beberapa wanita sangat terpengaruh, sementara yang lain mungkin tidak memiliki gejala yang terlihat nyata."

Gejala lainnya bisa meliputi nyeri pada perut bagian bawah atau punggung.

Yang lebih buruk terjadi selama menstruasi, nyeri pada saat atau setelah berhubungan seks, nyeri pada periode yang menghentikan kalian melakukan aktivitas normal, sulit hamil, sakit saat buang air kecil atau buang air kecil selama masa menstruasi, sembelit, diare, atau muncul darah dalam urin selama menstruasi.

Bagi beberapa wanita, endometriosis dapat memiliki dampak besar pada kehidupan mereka.

Dan kadang-kadang, yang lebih parah endometriosis dapat menyebabkan depresi.

Kembali pada bulan Juli, Kouzoukas mengatakan bahwa dia berharap obat itu, synarel, akan membantunya 'siap dalam kondisi terbaik' untuk operasi yang akan dilakukan pada akhir Agustus.

Kouzoukas melanjutkan:

"Endo bukan lelucon. Saya akan dioperasi selama 7 jam lebih dan dirawat di rumah sakit selama seminggu. Tolong, sebarkan kabar tentang endo."

"Dan jika kalian mengenal seseorang dengan rasa sakit yang buruk, tolong beritahu mereka untuk segera melakukan pemeriksaan ini dan untuk para perempuan yang memiliki endo, kalian tidak sendiri."

Lebih dari 12.000 orang menyukai unggahan Kouzoukas.

Ditambah lagi, banyak wanita yang menderita kondisi tersebut mengirim cintanya pada pria berusia 27 tahun itu.

Seorang pengguna Instagram menulis:

"Saya merasakan sakit Anda. Saya melewati ini setiap hari."

"Kamu sudah menginspirasi saya setelah menunjukkan ini."

Sementara yang lain menambahkan:

"Terima kasih banyak atas unggahan ini. Saya telah didiagnosis endo sejak berusia 17 tahun dan ini merupakan perjuangan yang luar biasa. Berharap semuanya berjalan baik untukmu."

Aly Dilks, seorang pakar kesehatan dan pemilik klinik di The Women's Health Clinic, mengomentari foto Kouzoukas dan mengatakan bagaimana 'kista bisa menjadi efek samping yang sangat umum dari endometriosis'.

Dia menjelaskan kepada Huffington Post:

"Tapi mereka sulit dikenali tanpa diagnosis medis, seperti ultrasound."

"Kista bisa tumbuh di dalam ovarium namun meniru gejala endometriosis secara umum. Ada masa nyeri, baik saat berhubungan seks atau kembung."

"Sekitar waktu menstruasi tentu saja kami akan selalu menganjurkan anti-inflamasi seperti ibuprofen namun dengan perdarahan berkepanjangan, rasa kembung atau nyeri haid pada waktu lain dalam sebulan, jalan terbaik adalah melakukan pemeriksaan di dokter spesialis."

Dilks terus menjelaskan bagaimana kista dapat menyebabkan rasa sakit dan pembengkakan di sekitar organ reproduksi, 'yang pada gilirannya, dapat menghasilkan rasa sakit dan kram menstruasi sepanjang siklus bulanan'.

Dia berkata:

"Sesekali mereka bisa tumbuh dalam satu ukuran, menciptakan masalah lebih lanjut termasuk ketidaksuburan."

"Saya akan selalu mengatakan lebih aman untuk memeriksanya dan jangan malu karena kondisi yang begitu umum."

"Kemungkinan kalian akan mengenal seseorang yang memiliki kondisi ini, karena satu dari 10 wanita di Inggris mengalaminya dan 10% di seluruh dunia."

"Jadi tolong, jika kalian khawatir, selalu konsultasikan dengan dokter spesialis."

(TribunStyle/Yohanes Endra)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Thessy Kouzoukas
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved