Korea Remake Drama Kera Sakti, Begini Perbedaannya dengan yang Asli

TRIBUNSTYLE.COM - Masih ingat dengan serial Journey to the West atau Kera Sakti di Indonesia?

Buat anak generasi 90-an pasti akrab banget dengan serial ini.

Serial ini dibuat pertama kali pada tahun 1996.

Ada Sun Go Kong yang merupakan jelmaan kera, Pat Kai seorang babi, dan Wujing si adik ketiga.

• Masih Ingat Kera Sakti? 21 Tahun Berlalu, Begini Wajah Para Pemainnya Sekarang!

Ketiga pria ini mengawal perjalanan seorang guru bernama Biksu Tong.

Dulu serial ini tenar banget sampai lagu soundtrack-nya banyak yang hapal.

Di tahun 2017 ini, Korea Selatan membuat ulang drama Kera Sakti versi modern.

Nama karakternya diubah, tapi wujudnya enggak kok.

Kalau ceritanya belum ngerti sih akan berubah atau tidak.

Nama dramanya menjadi Hwayugi yang akan tayang perdana nanti malam (23/12/2017).

Pemainnya ada Lee Seung Gi, Lee Hong Ki, hingga Cha Seung Woo.

Kebayang berbedaan gantengnya gimana?

Berikut perbandingan Journey to the West versi Tiongkok dan Korea Selatan:

1. Sun Go Kong

Kalau dulu Sun Go Kong kelihatan memiliki bulu.

Di Hwayugi, Sun Go Kong tampil sangat tampan dan tanpa bulu dengan nama Sun O-Gong.

2. Pat Kai

Kalau ini jelas banget bedanya.

Pat Kai di Korea Selatan jadi super ganteng begitu.

Namanya menjadi P.K, mirip kan ya kalau ini?

3. Gu Moong

Gu Moong disini juga nggak kalah beda.

Di versi, Gu Moong tampil sebagai seorang CEO agensi hiburan yang tampil super modis bernama Woo Whee.

4. Dewi Kwan Im

Di Kera Sakti, Dewi Kwan Im selalu membantu rombongan Biksu Tong.

Kalau di versi Korea Selatan, Dewi Kwan Im ini adalah seorang manusia yang bisa melihat hantu bernama Jin Sun Mi.

Biarpun berbeda, tapi kedua versi dewi ini sama-sama bisa menaklukkan Sun Go Kong.

5. Wujing

Wujing menjadi adik ketiga yang paling dekat dengan Sun Go Kong.

Kalau di Korea, Wujing digambarkan sebagai pelayan pribadi Sun O-Gong.
(TribunStyle.com/Archieva Prisyta)