Breaking News:

Bau Mulut Susah Diatasi? Bisa Jadi Inilah Penyebab Utamanya!

Bau mulut juga menjadi petunjuk adanya komplikasi dari beberapa jenis gangguan kesehatan.

Dental Solutions Los Algodones
Bau mulut 

Bau mulut yang disebabkan oleh suatu penyakit bisa hilang dengan cara mengobati penyakit yang mendasari tersebut.

Misalnya, bau mulut yang disebabkan oleh diabetes bisa dikurangi dengan menjalani rangkaian pengobatan diabetes.

Bau mulut yang disebabkan oleh penyakit gusi bisa dihilangkan dengan melakukan penanganan gangguan kesehatan pada gigi atau mulut.

Sementara, bau mulut yang disebabkan oleh berkurangnya kebersihan mulut, makanan dan minuman, diet tertentu, berpuasa, atau kebiasaan merokok  bisa dicegah dengan penggunaan cairan kumur.

Penggunaan obat kumur atau mouthwash bisa kamu jadikan rutinitas tambahan setelah menggosok gigi.

Kamu bisa memilih obat kumur antiseptik yang dapat mencegah bau mulut sekaligus membunuh bakteri pemicu timbunan plak di gigi dan masalah pada gusi, namun tidak menyebabkan iritasi.

Ada juga varian obat kumur yang dipercaya bisa mencegah terbentuknya tartar atau karang gigi, sekaligus menjaga kesehatan gusi.

Maka dari itu, pilihlah obat kumur yang sesuai dengan kebutuhan kamu.

Mouthwash bisa mengurangi bau mulut yang disebabkan oleh mengonsumsi makanan yang beraroma menyengat maupun penyebab bau mulut lain yang telah disebutkan di atas.

Lagi-Lagi Pelakor! Suami Bintang Sinetron Ini Dikabarkan Direbut Wanita Lain Hingga Sudah Ijab Qobul

Untuk kebersihan rongga mulut yang maksimal, kamu tetap disarankan untuk membersihkan gigi dua kali sehari dengan sikat gigi dan pasta gigi berfluoride. Lalu, diikuti dengan menggunakan benang gigi (dental floss) dan obat kumur.

Pastikan kamu menggunakan obat kumur selama sekitar 30 detik dimulai dari rongga mulut hingga berkumur di tenggorokan bagian belakang.

Jika menggunakan obat kumur dengan flouride, disarankan untuk tidak langsung berkumur dengan air setelahnya.

Jangan lupa juga untuk menyikat permukaan lidah agar bersih dari bakteri, dan melakukan pemeriksaan gigi secara berkala, setidaknya dua kali setahun.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Tags:
Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved